Launching Film Dokumenter DAAI TV: "Menembus Batas"
Yabin Yap, Program Manager DAAI TV berterima kasih kepada semua pihak yang memberi kesempatan kepada DAAI TV untuk berpartisipasi dalam pembuatan program yang bertujuan memberikan pemahaman berbeda (positif) kepada masyarakat terhadap mereka yang memiliki keterbatasan fisik.Fotografer : Anand Yahya
Para tamu undangan yang datang sebagian besar datang dari yayasan, pemerhati, relawan, dan orang-orang yang peduli dengan orang-orang disabilitas fisik ini.Fotografer : Anand Yahya
Prof. Irwanto, Phd memberikan kata sambutan dalam "launching" penayangan film dokumenter dengan judul Menembus Batas yang dibuat oleh program Refleksi DAAI TV pada 27 Juli 2010 di Serambi Salihara, Jakarta Selatan.Fotografer : Anand Yahya
Habibie Afsyah sejak umur 8 bulan mengalami kerusakan otak kecil. Berkat dukungan ibunya, keluarga dan orang-orang terdekatnya, Habibie mampu melawan keterbatasan hingga sukses mengolah sebuah bisnis di internet.Fotografer : Anand Yahya
Mimi, salah satu tamu undangan memberikan tanggapan tentang bagaimana berbagai lembaga pendidikan dan perusahaan yang secara terbuka menerima orang-orang disabilitas kepada tamu undangan yang hadir. Fotografer : Anand Yahya
Acara launcing program Refleksi "Menembus Batas" ini berjalan dengan suasana kekeluargaan. Para tamu undangan yang hadir menikmati hidangan yang disediakan oleh tim DAAI TV Jakarta.Fotografer : Anand Yahya
Para tamu undangan yang sebagian besar orang-orang berkebutuhan khusus saling memberikan motivasi, ilmu, dan berbagi pengalaman dalam menjalani hidup mereka di tengah-tengah masyarakat.Fotografer : Anand Yahya
Prof. Irwanto, Kepala Pusat Kajian Disabilitas FISIP Universitas Indonesia (UI) mengharapkan dengan tayangan ini masyarakat akan lebih terbuka lagi dalam memandang orang-orang yang berkebutuhan khusus.Fotografer : Anand Yahya
Seorang staf DAAI TV Indonesia sedang mengantar seorang tamu undangan (berkebutuhan khusus) ke toilet.Fotografer : Anand Yahya
Prof. Irwanto beramah tamah dengan para undangan lainnya yang mengalami disabilitas. Banyak ide-ide yang keluar dari obrolan-obrolan ringan ini.Fotografer : Anand Yahya
Sitemap