- Home
- Berita & Kegiatan
- Berita Foto
- Peletakan Batu Pertama Aula Jing Si Tzu Chi Batam
Peletakan Batu Pertama Aula Jing Si Tzu Chi Batam
Minggu, 14 Juni 2015 dilakukan Peletakan Batu Pertama pembangunan Aula Jing Si Batam yang berlokasi di Jalan Raden Patah Blok 3, Baloi, Kota Batam.Fotografer : Jonni (Tzu Chi Batam)
Djaya Iskandar (kanan) yang menjadi Ketua Relawan Komite Pembangunan Aula Jing Si Batam tengah menjelaskan tentang desain Aula Jing Si Batam kepada relawan Tzu Chi Jakarta.Fotografer : Hadi Pranoto
Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Liu Su Mei memberikan pengarahan kepada para relawan Batam tentang prinsip dan hal-hal yang harus diperhatikan dalam pembangunan Aula Jing Si.Fotografer : Hadi Pranoto
Ketua Relawan Komite Pembangunan Aula Jing Si Batam Djaya Iskandar (tengah) menerangkan tentang rencana pembangunan Rumah Insan Tzu Chi Batam kepada para relawan dari Jakarta, Singapura, dan Malaysia.Fotografer : Hadi Pranoto
Sabtu, 13 Juni 2015 dilakukan Gathering Pengusaha di Hotel Novotel Batam. Kegiatan ini dihadiri oleh 300 lebih pengusaha dan masyarakat Batam.Fotografer : Hadi Pranoto
Para relawan Tzu Chi dari Jakarta, Batam, Singapura, dan Malaysia mengabadikan momen sejarah kehadiran dan dukungan mereka terhadap pembangunan Aula Jing Si Batam.Fotografer : Hadi Pranoto
Sabtu, 13 Juni 2015 relawan Tzu Chi Jakarta mengunjungi bakal lokasi pembangunan Aula Jing Si dengan didampingi relawan Tzu Chi Batam.Fotografer : Li Yao Chen (Tzu Chi Batam)
Minggu, 14 Juni 2015 relawan melakukan Xun Fa Xiang (Menghirup Keharuman Dharma) di Kantor Tzu Chi Batam sebelum melakukan Peletakan Batu Pertama Aula Jing Si Batam.Fotografer : Hadi Pranoto
Kebulatan tekad insan Tzu Chi Batam tercermin dalam penampilan isyarat tangan Xing Yuan (Menjalankan Ikrar).Fotografer : Louise (Tzu Chi Batam)
Para murid Kelas Budi Pekerti Tzu Chi Batam membawakan isyarat tangan berjudul “Gei Ni” (Memberi Untukmu).Fotografer : Hadi Pranoto
Ketua Tzu Chi Indonesia Liu Su Mei dan Ketua Tzu Chi Batam Diana Loe (dua dan tiga dari kanan) melakukan tiga kali penyekopan sebagai pertanda dimulainya pembangunan.Fotografer : Hadi Pranoto
Sebanyak 50 orang melakukan tiga kali penyekopan, dengan makna: menyucikan hati manusia, mewujudkan masyarakat aman dan damai, serta dunia terhindar dari bencana.Fotografer : Jonni (Tzu Chi Batam)