- Home
- Berita & Kegiatan
- Berita Foto
- Penyuluhan Kesehatan di Sekolah Tzu Chi Indonesia
Penyuluhan Kesehatan di Sekolah Tzu Chi Indonesia
Dokter Yoke memberikan keterangan mengenai proses penyembuhan luka dan faktor-faktor yang menyebabkan proses penyembuhan luka menjadi lebih lama saat penyuluhan kesehatan di Sekolah Tzu Chi Indonesia tanggal 8 September 2011.Fotografer : Teddy Lianto
Dokter Yoke memberikan sebuah panduan kesehatan cara merawat luka yang benar kepada para orangtua dan pengasuh, agar mereka dapat memberikan pertolongan pertama dengan baik bila anak mereka cidera.Fotografer : Teddy Lianto
Kegiatan penyuluhan kesehatan ini secara rutin dilakukan oleh tim dokter dari RSKB Cinta Kasih Tzu Chi setiap hari Kamis.Fotografer : Teddy Lianto
Kegiatan ini secara tidak langsung menambah pengetahuan orangtua mengenai cara perawatan luka dan hal-hal yang harus dihindarkan dalam merawat luka.Fotografer : Teddy Lianto
Karena topik yang dibawakan cukup menarik, membuat orangtua murid bertanya lebih lanjut mengenai cara perawatan dan pertolongan pertama pada luka.Fotografer : Teddy Lianto
Tidak hanya orangtua murid yang merasa termotivasi untuk lebih banyak tahu mengenai perawatan luka, para pengasuh pun juga ingin tahu agar mereka dapat memberikan pengamanan yang baik.Fotografer : Teddy Lianto
Ketika waktunya untuk murid-murid pulang, satu per satu orang tua murid berbaris menunggu anak mereka keluar. Setiap orangtua yang menjemput harus membawa kartu pengenal yang telah disetujui oleh pihak sekolah.Fotografer : Teddy Lianto
Setiap penjemput harus memilki kartu pengenal yang nantinya harus diserahkan kepada guru. Foto yang ada di kartu haruslah sama dengan si penjemput. Hal ini dilakukan untuk keamanan dan kenyamanan para murid-murid Sekolah Tzu Chi dan keluarganya.Fotografer : Teddy Lianto
Orangtua murid dan para pengasuh murid Sekolah Tzu Chi Indonesia yang datang menjemput anaknya, menunggu di ruang tunggu sambil menyaksikan acara dari DAAI TV Indonesia.Fotografer : Teddy Lianto
Para orangtua murid dan pengasuh berbaris di samping garis batas, menunggu para murid satu per satu dibimbing keluar oleh para guru.Fotografer : Teddy Lianto