Traning Budaya Humanis (Menggambar)
Menggambar tidak hanya untuk anak kecil, tetapi juga dapat dilakukan oleh remaja, orang dewasa, dan bahkan sampai lansia.Fotografer : Anand Yahya
Tujuan kelas ini adalah agar setiap orang dapat menuangkan perasaannya dengan menggambar.Fotografer : Anand Yahya
Kelas Pushi Art yang dibina oleh Zhang Junxiang Shixiong, relawan dari Taiwan, diikuti oleh lebih dari 30 orang relawan Tzu Chi Indonesia pada tanggal 1 Agustus 2012 di Aula Jing Si, PIK, Jakarta Utara.Fotografer : Anand Yahya
Ketika diminta menggambar bebas, setiap relawan dengan kreativitasnya masing-masing menuangkan suasana hatinya dalam kertas gambar. Fotografer : Cindy Kusuma
Wenyu Shijie menggambar pohon dan bunga di kebun rumahnya, lengkap dengan kucing peliharaannya. Fotografer : Cindy Kusuma
Meny Shijie yang semula kurang percaya diri menggambar karena kebiasaan kidal (menggunakan tangan kiri untuk beraktivitas), dalam kelas ini dapat menghasilkan gambar-gambar yang indah.Fotografer : Cindy Kusuma
Martha, salah seorang anggota Tzu Ching, menggambar sebuah noda di atas kertas putih, dan mengajak orang untuk tidak fokus pada nodanya, melainkan pada kertas putihnya yang tidak terkena noda.Fotografer : Cindy Kusuma
Mulyono Shixiong menggambar orang-orang yang berkumpul di depan Aula Jing Si, dengan harapan semoga lebih banyak lagi orang yang bergabung di Tzu Chi.Fotografer : Anand Yahya
Ricky Shixiong, staf Tzu Chi yang sehari-hari bertugas sebagai desain grafis, menemukan cara dan sudut pandang yang baru dalam menggambar.Fotografer : Anand Yahya
Zhang Laoshi memberikan masukan kepada Inge Shijie yang telah mempunyai dasar pengetahuan menggambar sebelumnya. Fotografer : Anand Yahya
Sitemap