Berita
Perubahan itu Dimulai dari Diri Sendiri
29 November 2024Para mahasiswa Universitas International Batam mengunjungi Kantor Tzu Chi Batam untuk belajar tentang aksi nyata melestarikan lingkungan pada Minggu, 17 November 2024.
Kerjasama Di Jalan Kebaikan
28 April 2015 Di acara tersebut RSUP Fatmawati juga memberikan penghargaan kepada kelompok masyarakat dan yayasan sosial yang rutin melakukan kerja sama dalam kegiatan donor darah dengan unit transfusi darah RSUP Fatmawati.Semangat Sosialisasi Waisak
28 April 2015Kegiatan ini diadakan pukul 11:00 setelah kebaktian pagi dan diikuti oleh 60
peserta yang berasal dari umat Wihara Satrya Dharma dan umat Cetya Bodhicita.
Walaupun sudah sejak pagi melakukan kegiatan namun umat yang datang tetap mengikuti sosialisasi
ini dengan semangat dan sepenuh
hati mendengarkan penjelasan relawan.
Menyusun Prosesi, Menyambut Tri Hari Besar
27 April 2015 Acara besar memperingati Hari Raya Waisak, Hari Ibu Internasional dan Hari Tzu Chi sedunia ini, bertema “Doa Bersama Jutaan Insan”. Rangkaian kegiatan pendukung pun mulai dipersiapkan. Salah satunya yang sangat penting adalah latihan prosesi.Inisiatif untuk Berpartisipasi
27 April 2015Memang, perayaan Waisak Tzu Chi ini
cukup berbeda dengan perayaan Waisak yang pernah diikuti oleh William
sebelumnya sehingga membuatnya semakin antusias. “Saya pribadi pengen
tahu peringatan hari besar ini. Nggak terpaksa,
ini kemauan saya sendiri,” ungkapnya. Meski merupakan pertama kalinya melakukan
latihan, William mengaku bisa mengikuti setiap gerakan yang akan dilakukan.
“Tidak ada kesulitan karena kita
diarahkan kakak-kakaknya (relawan Tzu Chi-red)
dengan baik,” ujar siswa yang genap berusia 16 tahun ini.
Gempa Nepal : Keberangkatan Tim Tanggap Darurat Tzu Chi ke Nepal
27 April 2015 Pascagempa Nepal, Tim Tanggap Darurat dan Bantuan Medis dari Yayasan Buddha Tzu Chi yang beranggotakan 15 orang akan diberangkatkan ke lokasi bencana pada tanggal 27 April 2015. Selain akan memberikan bantuan medis darurat, Tim Tanggap Darurat Tzu Chi kloter pertama ini juga akan mengadakan survei.Membuka Mata, Membuka Hati
24 April 2015 Yayasan Buddha Tzu Chi menerima kunjungan 25 diplomat yang merupakan peserta Diklat Sekolah Staf dan Pimpinan Kementerian Luar Negeri (Sesparlu) reguler dan internasional.Sepenuh Hati Menyayangi Bumi
22 April 2015Bumi dengan enam milyar penduduk sudah kelebihan beban. Oleh karena itu, dibutuhkan perhatian dari setiap orang untuk menjaga kelestarian alam dan lingkungan. Hal inilah yang menjadi harapan Master Cheng Yen yaitu setiap orang bisa menghormati langit dan mengasihi bumi serta menyebarkan benih cinta kasih di dunia.
Cintai Bumi Kita
22 April 2015 Dalam rangka menyambut Earth Day, karyawan dan karyawati Hotel Ibis dan Hotel Mercure, Padang mengadakan kunjungan ke depo pelestarian lingkungan Tzu Chi yang terletak di Jl. Tan Malaka No. 15 Padang, Sumatera Barat untuk melakukan daur ulang.Menggalang Hati, Menghimpun Kekuatan
22 April 2015 “Bersyukur sekali, para peserta walaupun keyakinan dan agama ada yang berbeda, namun mereka mau bersedia mendaftarkan diri dan datang dengan niat mewujudkan berdoa bersama. Mereka juga giat menanyakan jadwal latihan dan mengikuti tata cara selama proses latihan berlangsung dengan khidmat,” ujarnya.Merajut Jalinan Jodoh Oma Opa
21 April 2015 Setiap 3 bulan sekali, relawan Tzu Chi komunitas He Qi Pusat, Xie Li Pademangan selalu menyelenggarakan kegiatan rutin berupa baksos gratis bagi manula.Daur Ulang, Menjaga Kelestarian Bumi
21 April 2015Para
Xiao Tai Yang juga membawa tentengan berupa sekantong plastik yang di dalamnya terdapat
barang daur ulang paling sedikit lima macam barang yang siap dipilah. Sebanyak 63 Xiao Tai Yang turut hadir dalam kegiatan
kelas budi pekerti praktik melestarikan bumi yang didampingi 48 relawan Tzu Chi.
Pentingnya Kesehatan Gigi
21 April 2015 Berbagai kerja sama yang telah dilakukan untuk warga sekitar tersebut membuat Tzu Chi akhirnya ingin pula memberikan kebaikan bagi pihak sekolah melalui pelayanan kesehatan gigi gratis untuk siswa-siswi di sekolah.Semua Orang Adalah Keluarga
21 April 2015Pengetahuan sebagai bekal bagi relawan untuk mengembangkan misi Amal di Karimun. Yang terpenting dalam misi amal ini adalah kita harus bisa menganggap Gan En Hu seperti keluarga sendiri, sehingga kita bisa ikut merasakan masalah yang dialami dan membantu memecahkan masalah itu sama seperti keluarga kita sendiri.