Berita
Bersyukur Atas Masa Lalu dan Menyambut Masa Depan dengan Ketulusan
25 November 2024Penutupan Kelas Budi Pekerti Tzu Chi Bandung pada Minggu, 17 November 2024 diwarnai dengan kebersamaan anak-anak dan orang tua melalui berbagai permainan seru.
Banjir Jakarta: Celengan Bambu Richard
24 Januari 2013 Tapi tidak bagi Richard Ericson, bocah berusia 8 tahun ini justru menyerahkan hasil tabungannya kepada Tzu Chi untuk membantu korban banjir di Jakarta dan sekitarnya.Banjir Karawang: Wujud Kasih Tzu Chi
24 Januari 2013 Selain menyebabkan banjir yang menggenangi jalanan, peristiwa itu pun menyebabkan banjir di sebagain kawasan perumahan warga yang dekat dengan aliran sungai. Akibatnya, banjir tersebut menggenangi sebagian pemukiman warga.Suara Kasih: Penuh Rasa Syukur
24 Januari 2013 Para anggota Tzu Cheng dan komite yang baru dilantik juga sangat menyerap Dharma ke dalam hati. Para anggota komite senior terus memberikan pendampingan dengan penuh kesungguhan hati.Banjir Jakarta: Melihat, Mendengar, Melaporkan
24 Januari 2013 Jakarta yang dilanda banjir sejak hari Rabu tanggal 16 Januari 2013 dan merata hampir di seluruh wilayah, harus menangis, namun insan Tzu Chi tanpa tergoyahkan tetap memiliki tekad dalam memberi bantuan dan menebar cinta kasih kepada para korban banjir.Banjir Serang: Mereka Tersenyum Bahagia
23 Januari 2013 Di saat Jakarta penuh dengan tanggap darurat untuk mengatasi banjir di berbagai daerah, kawasan Serang, Banten juga tertimpa musibah banjir. Namun banyak masyarakat yang tak mengetahuinya dan hanya mengetahui Jakartalah yang tertimpa banjir besar.Banjir Jakarta: Membersihkan Sekolah Cinta Kasih
23 Januari 2013 Di lingkungan Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi, pagi itu pun sudah ramai dengan hadirnya para guru dan karyawan di hari pertama masuk kerja pascabanjir. Sejak Kamis 17 Januari 2013, kegiatan belajar sempat dihentikan karena banjir di jalan menuju gedung sekolah telah cukup tinggi.Banjir Jakarta: Tergerak Oleh Penderitaan Sesama
23 Januari 2013 Belasan relawan mulai datang sekitar jam 10 pagi ke posko dapur umum di Town Management Gading Orchard, Jakarta Utara. Mereka semua telah mengerti tugas dan tanggung jawabnya masing-masing, sehingga aktivitas menyiapkan nasi bungkus berlangsung tanpa kendala berarti.Banjir Jakarta: Mendampingi Korban Banjir Muara Baru
23 Januari 2013 Begitu banyak relawan sudah bergerak. Ada yang sedang bersiap ke posko banjir Emporium, ada juga yang sedang menyiapkan nasi bungkus untuk dibagikan kepada korban banjir di daerah Pluit.Banjir Jakarta: Survei ke Tanah Pasir, Penjaringan
23 Januari 2013 Pada Minggu, 20 Januari 2013, dengan mengendarai sebuah alat berat milik TNI, sekitar jam 11.00 WIB Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia Sugianto Kusuma, dan sejumlah relawan lain melakukan survey ke daerah Tanah Pasir, Kecamatan Penjaringan. Mereka meninjau kondisi warga sekitar rumah susun Tanah Pasir yang dihuni ratusan orang.Banjir Jakarta: Belajar Menaklukkan Diri
23 Januari 2013 Selama di perjalanan, Hok Lay terus memastikan kepada Muzakir kalau situasi di lapangan nanti tidak akan menjadi ricuh. Tapi Muzakir yang sedari tadi berkoordinasi dengan warganya melalui telepon selular memastikan kalau semuanya akan aman dan keselamatan relawan pun terjaminBanjir Jakarta: Mempraktikkan Jalan Bodhisatwa
22 Januari 2013 Tjoeng Hasanudin yang kerap disapa dengan sebutan nama Posan salah satu relawan komite Tzu Chi menghampiri para pengungsi korban bencana banjir yang juga kawan mengungsinya di posko pengungsian Yayasan Buddha Tzu Chi.Banjir Jakarta: Berteduh di Rumah Insan Tzu Chi
22 Januari 2013 Minggu, 20 Januari 2013, tim tanggap darurat kembali turun ke lapangan dengan mengerahkan 14 perahu karet dan 4 unit truk amfibi untuk melakukan evakuasi.Banjir Jakarta: Merasa Terhormat Masih Bisa Membantu
22 Januari 2013 Pagi ini (Selasa 22/01/13) Zuster Ning bersama staf sekretariat TIMA lainnya menyiapkan obat-obatan yang akan segera disidtribusikan ke tempat-tempat pengungsian yang dikoordinasikan oleh relawan Tzu Chi di Posko bantuan Tzu Chi di Pluit.Banjir Jakarta: Cinta Kasih Aceh untuk Jakarta
22 Januari 2013Bencana banjir yang melanda ibukota Jakarta tak kunjung surut, sementara korban mulai berjatuhan, fasilitas listrik dan air tidak berfungsi, komunikasi terputus, warga mulai kehabisan stok makanan dan mulai mengungsi.