Berita
Kelas Budi Pekerti Selatpanjang Mengenalkan Pelestarian Lingkungan
22 November 2024Relawan Tzu Chi Selat Panjang pada Minggu, 10 November 2024 untuk kali pertama mengajak Kelas Budi pekerti ke Depo Pendidikan Daur Ulang Tzu Chi di Jalan Banglas. Ada 27 orang siswa-siswi kelas Budi Pekerti ini.
Uluran Kasih Relawan Tzu Chi
21 Juni 2012 Para relawan Tzu Chi yang berada di lokasi kejadian juga turut ambil bagian membantu para korban. Para relawan membagikan makan siang dan air mineral kepada para warga. selain itu, relawan Tzu Chi juga memberikan paket bantuan.Ungkapan Cinta untuk Ayah
20 Juni 2012 Bakti seorang anak tentu tidak hanya diwujudkan ketika merayakan hari ibu ataupun hari ayah sekali dalam setahun, melainkan setiap hari adalah hari ibu dan hari ayah. Wujud bakti anak hendaknya diwujudkan dengan tindakan nyata dalam kehidupan sehari-hari.HUT Tzu Chi Tanjung Balai Karimun
19 Juni 2012 Dahulu sebelum mempunyai kantor tersendiri, para relawan berpindah-pindah tempat untuk bisa mengadakan kegiatan. Mereka mencari tempat di hotel maupun di rumah para relawan. Namun kini, para relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun sudah memiliki rumah sendiri dan telah berusia satu tahun.Bersama Mengemban Misi Pendidikan
17 Juni 2012 Pendidikan dimulai sejak kecil karena pendidikan akan membawa harapan bagi dunia. Di dalam pendidikan kita mengemban tanggung jawab misi. Namun tidak perlu merasa takut atau bimbang. Karena misi ini tidak diemban sendiri. Namun oleh satu tim, tim pendidikan Tzu Chi.Menyumbang Darah, Menyelamatkan Sesama
15 Juni 2012 Seperti ibu Eva, terdapat banyak sekali pendonor lainnya yang karena kebetulan melihat ada kegiatan donor darah saat berjalan-jalan di mall pun ikut serta dalam kegiatan ini.Melatih Membersihkan Diri
11 Juni 2012 Baksos kesehatan gigi dan umum ini kembali dilakukan untuk yang kedua kalinya pada tanggal 27 Mei 2012. Sejak pagi, hujan sudah turun membasahi bumi namun hal itu tidak menyurutkan semangat 40 orang tim medis dan 113 relawan baik dari Batam maupun Tanjung Pinang untuk memberikan yang terbaik bagi para pasien.Mengobati Fisik dan Batin
07 Juni 2012 Minggu, 27 Mei 2012, Bodhisatwa Tzu Chi melakukan kunjungan rutin ke rumah opa oma. Bukan hanya Bodhisatwa senior. Generasi muda Tzu Chi (Tzu Ching-red) juga turut mengkoordinir kegiatan ini. Mereka tiba 30 menit lebih awal dari tim medis dan lainnya.Bersumbangsih dan Hidup Hemat
07 Juni 2012 Minggu pagi yang cerah 27 Mei 2012, Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai Karimun mengadakan kegiatan membuat celengan bambu yang bertujuan untuk memotivasi diri sendiri dan orang lain dalam melakukan kebajikan setiap saat.Perayaan Hari Ibu di Batam
05 Juni 2012 Membalas budi orang tua atas pengorbanan yang mereka lakukan kepada kita, itulah yang ingin kita sampaikan dalam kegiatan Hari Ibu yang diadakan oleh Kantor Perwakilan Tzu Chi Batam.Langkah Nyata di Hari Ibu
30 Mei 2012 Semoga semangat kebangkitan nasional dapat menyatukan hati dan semangat kita semua untuk mengembangkan misi pendidikan Tzu Chi demi anak–anak kita melalui pengajaran pendidikan kehidupan dan mengembangkan budaya humanis.Kejutan yang Menyenangkan
30 Mei 2012 Kegiatan ini merupakan penempelan keempat kali yang telah dilaksanakan relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun. Panasnya terik matahari tidak menyurutkan niat relawan untuk menyebarkan kebenaran.Kesempatan yang Kedua
28 Mei 2012 Jumlah pasien penderita katarak di Pulau Nias adalah salah satu yang tertinggi di Indonesia, ditambah dengan keterbatasan dokter mata maka sebagian besar pasien katarak yang kebanyakan berasal dari golongan ekonomi rendah tidak pernah mendapatkan kesempatan untuk diperiksa dan menjalani pengobatan.Mewujudkan Harapan Melodi
25 Mei 2012Sepenggal bait lagu dinyanyikan Melodi. Dari syair yang dinyanyikannya, semua orang dapat merasakan kepedihan hatinya. Melodi sudah tidak dapat melihat dengan baik semenjak lahir. Setelah orang tuanya meninggal, kehidupan Melodi tidaklah sebaik dulu. Ia harus selalu ikut kemanapun saudara-saudaranya pergi.
Berbakti Sebelum Terlambat
24 Mei 2012Kehidupan ini begitu singkat dan bagaikan satu tarikan nafas saja. Kadangkala di tengah kesibukan sekolah dan bekerja, para anak lupa bahwa orang tua juga membutuhkan perhatian dan cinta dari mereka.