“I Love You, Momâ€
Jurnalis : Dewi (He Qi Barat), Fotografer : Hendra Gunawan (He Qi Barat)
|
| ||
Hari itu berbeda dengan hari biasanya, adik-adik didampingi oleh orang tuanya dengan penuh kegembiraan. Ada yang bermanja-manja, tertawa, ataupun bercanda dengan orangtuanya. Sebelum acara dimulai adik-adik mencium pipi kanan dan kiri orang tua mereka, dan orang tua juga mencium kening anak-anaknya. Hmm..., sungguh indah melihat mereka penuh kasih dan sayang. Semoga jangan hanya di Hari Ibu saja ya adik-adik, tapi lakukanlah setiap hari! Lukisan Kambing Berlutut Pertunjukan drama ini bercerita tentang anak kambing yang saat menyusui pun mengerti harus berlutut pada orang tuanya. Wah, anak kambing saja bisa menunjukkan baktinya pada orangtuanya, kita sebagai manusia tentu bisa lebih baik lagi dari anak kambing itu bukan? Adik-adik bisa mencontoh anak kambing yang begitu berbakti pada orangtuanya, dengan cara yang sangat sederhana seperti belajar dengan rajin, tidak berkelahi, serta mengerjakan PR. Mudah bukan berbakti dengan orangtua kita? Yuk, kita mulai untuk berbakti pada orangtua kita.
Keterangan :
Maafkan Kami yang Selalu Nakal Para orang tua sangat terharu melihat anak-anaknya begitu berbakti dan bahkan ada yang langsung memeluk anak mereka. Lihatlah adik-adik begitu mudah menunjukkan kasih sayang pada orang tua, karena apapun yang kita lakukan orang tua akan selalu menghargai dan memaafkan kita. Sebagai balas budi kita pada orang tua, sudah sepantasnya bila kita berbakti pada orang tua kita bukan?
Keterangan :
“Makasih ya, Ma, nanti Pinpin akan mempergunakan hari-hari Pinpin untuk berbuat baik. Mama harus maafin Pinpin yah! Pinpin mungkin pernah berkata, berbuat, dan berperilaku kasar, jadi maafin Pinpin ya Ma. I Love you, Mama.“ Itulah penggalan isi surat Jeshika Febri untuk mamanya, Wati. Setelah mendengar anaknya membacakan surat itu, dengan penuh haru Wati memeluk putrinya dan berkata, “Terima kasih untuk Ai De Xi Wang karena membuat anak saya menjadi lebih baik, dan saya senang dengan acara hari ini.“ Hal yang sama diungkapkan salah satu ayah yang selama acara terus memeluk dan mencium putrinya. “Saya tidak bisa berkata apa-apa karena sangat terharu dengan situasi ini,“ ungkapnya. Adik-adik, mari kita berbakti kepada orang tua kita setiap hari, “Xing Fu! Kuai Le! Jia you!” (Bahagia! senang! semangat!). | |||
Artikel Terkait

Suara Kasih : Membangkitkan Kebijaksanaan
17 Juli 2012 Misi kita yang terbesar sekarang adalah membimbing semua umat manusia agar menyelaraskan hati. Dengan demikian, barulah empat unsur alam bisa berjalan dengan selaras. Dengan hati yang damai, manusia akan berinteraksi dengan harmonis.
Suara Kasih: Memperpanjang Usia Barang
13 Februari 2013 Kita juga dapat melihat sekelompok orang yang memungut barang-barang yang masih layak pakai. Mereka adalah orang yang menghargai berkah. Saat ada orang yang membuang berkah, mereka segera memungutnya kembali.