Antusias Para Karyawan PT. Central Global Mengikuti Sosialisasi Misi Amal Tzu Chi

Jurnalis : Stella Young (Tzu Chi Batam), Fotografer : Supardi (Tzu Chi Batam)

Desminar, pembawa acara sekaligus pembicara, memperkenalkan tentang Yayasan Buddha Tzu Chi.

Matahari bersinar cerah pada Kamis, 14 April 2022. Sebayak delapan relawan Tzu Chi Batam berjalan menuju Kantor PT. Central Global di Ruko Kara Junction Blok B No 10-11, Batam Centre, Kota Batam. Hari itu tim relawan akan menggelar Sosialisasi Misi Amal Tzu Chi atau yang lebih dikenal dengan sebutan SMAT.

Program SMAT terus disebarluaskan hingga ke perusahaan dengan tujuan menggalang hati para karyawan melalui celengan bambu yang nantinya akan dipergunakan untuk kegiatan amal Tzu Chi. Selain menumbuhkan kebiasaan menabung dana, juga bisa melatih diri menabung kebajikan. Sebuah kebajikan yang dihimpun setiap hari, sedikit demi sedikit menjadi amal besar.

Sebanyak 40 karyawan mengikuti sosialisasi ini.

Sujadman lebih mengenal Tzu Chi dan juga merasakan semangat relawan Tzu Chi dalam membantu masyarakat yang tidak mampu.

Pembawa acara hari itu, Desminar dengan penuh semangat memperkenalkan SMAT kepada 40 karyawan perusahaan yang bergerak di bidang usaha kontraktor umum dan distributor tersebut. Ia memperkenalkan sejarah berdirinya Tzu Chi, tersebarnya cinta kasih Tzu Chi di pelbagai penjuru dunia serta bagaimana dana kecil amal besar bisa terhimpun melalui celengan bambu.

Diharapkan setelah mendapatkan penjelasaan mengenai Tzu Chi, semua karyawan ini akan tersentuh niatnya untuk bersumbangsih melalui celengan bambu, serta dapat memperluas cinta kasih Tzu Chi ke kalangannya.

Seorang relawan membagikan celengan bambu kepada peserta sosialisasi.

Kemampuan diri terbatas namun dana kecil tapi kolektif dapat mendatangkan pengaruh positif di tengah masyarakat.

Para karyawan begitu antusias, salah satunya Sudjasman yang sudah bekerja selama 23 tahun sebagai project manager.

“Saya lebih mengenal Tzu Chi lagi melalui kegiatan hari ini dan merasa ini sangat bagus dalam menyebarkan cinta kasih, terutama bisa membantu masyarakat yang tidak mampu,” ujarnya penuh harapan.

Acara pun berlangsung selama satu jam, diwarnai tawa ria dan diakhiri dengan pembagian cendera mata dan foto bersama. Semoga melalui program SMAT ini akan tumbuh dan berkembang luas benih-benih di setiap lapisan masyarakat. Tidak perlu menjadi kaya untuk memulai sebuah amal, yang paling utama adalah dengan keikhlasan hati yang tulus dalam bersumbangsih untuk memperoleh amal besar.

Editor: Khusnul Khotimah

Artikel Terkait

Benih Cinta Kasih Bersemi di Kota Juang

Benih Cinta Kasih Bersemi di Kota Juang

30 November 2015
Acara SMAT ini dihadiri oleh anak-anak, muda-mudi, orang tua hingga manula. Tidak hanya pengenalan Tzu Chi dan penuangan celengan bambu, tetapi acara yang dipandu oleh Sukirwan dan Yammy ini juga diisi dengan sharing-sharing dari para relawan yang aktif di Tzu Chi.
Tetesan Cinta Kasih dari Celengan Bambu

Tetesan Cinta Kasih dari Celengan Bambu

15 Desember 2020

Hari Sabtu, 12 Desember 2020, sebanyak 27 relawan Tzu Chi komunitas He Qi Utara 2 bersama 3 staf dari Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia membagikan celengan cinta kasih kepada 250 tenant yang ada di Pluit Village Mal. Relawan Tzu Chi juga menceritakan tujuan dari pembagian celengan ini agar pegawai dan pengunjung toko dapat mencurahkan cinta kasihnya untuk membantu sesama.

Perhatian dan Kepedulian untuk Asmat

Perhatian dan Kepedulian untuk Asmat

14 Februari 2018
Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia merespon Kejadian Luar Biasa (KLB) di Asmat, Papua. Tzu Chi memeberikan bantuan berupa 600 paket cinta kasih kepada warga Asmat yang menderita campak dan gizi buruk. 
Dengan kasih sayang kita menghibur batin manusia yang terluka, dengan kasih sayang pula kita memulihkan luka yang dialami bumi.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -