Bahagia Dalam Perhatian

Jurnalis : Yuly (He Qi Selatan), Fotografer : Abie, Nasandi (He Qi Selatan)

Oma dan opa bernyanyi bersama ditemani oleh Febuany Shijie dan Nasandi Shixiong.

Dengan bersemangat dan hati yang ceria, Suyanti Shijie, Yasmien Shijie dan Yuly Shijie menapaki halaman Panti Sosial Tresna Werdha Budi Mulia IV di Jalan Margaguna No. 19 Jakarta Selatan pada hari Minggu 11 Januari 2015. Di dalam panti telah menanti Febuany Shijie dengan suara dan tawanya yang khas. Tak lama kemudian disusul oleh Abie Shixiong, Nasandi Shixiong dan Kristin Shijie.

Pada jam 9.30, para relawan mulai menyulap ruang aula untuk menjadi ruang berkumpul bagi opa dan oma. Deretan kursi diatur satu persatu dan sound system juga dipersiapkan dengan baik. Setelah itu para relawan bergerak ke setiap ruangan panti untuk mengajak opa dan oma bergabung di aula panti. Acara dimulai dalam pimpinan Febuany Shijie dengan menanyakan kabar para opa dan oma. Dilanjutkan dengan acara perayaan ulang tahun bersama. Sebelum acara dimulai, Oma Ummi memandu para opa dan oma menyorakkan slogan “Tua Okay, Memble No Way”. Hal ini sontak membuat para relawan yang datang bertepuk tangan dengan bahagia.

Oma Ummi, Febuany Shijie dan Opa meniup lilin dengan penuh semangat. Oma Ummi kemudian memotong kue ultah disaksikan oleh Opa.

Yuly Shijie memberikan pelukan hangat kepada Oma yang meneteskan air mata ketika menyanyikan lagu Satu Keluarga.

Doa Al-Fatihah dilantunkan opa oma beserta relawan yang hadir sebagai pertanda acara perayaan ulang tahun telah dimulai, kemudian dilanjutkan dengan lagu Selamat Ulang Tahun yang dinyanyikan semua yang berada di ruang aula. Oma Ummi mewakili para oma dan opa meniup lilin dan memotong kue ultah. Setelah itu Feby Shijie dan Nasandi Shixiong menemani para oma dan opa berkaraoke riang, sementara Yasmien Shijie menampilkan kebolehannya dalam memotong kue tar ulang tahun untuk dibagikan ke oma dan opa. Abie Shixiong berperan dalam mengabadikan momen kebersamaan nan bahagia. Kristin Shijie mendapat ladang berkah menemani para opa dan oma menari mengikuti alunan lagu yang berkumandang. Sementara sebagian oma dan opa bernyanyi dan menari di depan, sebagian yang lain sedang menanti dan menikmati suguhan kue yang dibagikan oleh Suyanti Shijie dan Yuly Shijie sembari menikmati suara dan tarian temen-temen sebaya mereka di depan.

Acara karaoke berjalan sangat santai dan riang, para opa dan oma bergantian unjuk gigi menampilkan kebolehan menyanyi dan menari mereka. Para relawan sembari menari bersama juga menjadi pendengar yang baik bagi keluh kesah opa dan oma yang ditemani bernyanyi ataupun ditemani ngobrol.

Slogan “ Tua No Way Memble No Way “ disorakkan dengan penuh energi oleh opa dan oma.

Yuly Shijie dan oma dari kamar Tulip sedang menari dengan ceria mengikuti irama lagu.

Oma Ummi mengatakan kunjungan dari relawan Tzu Chi selalu dinanti para opa dan oma di panti, karena mereka merasakan ketulusan hati setiap relawan. Berkumpul dengan relawan merupakan kebahagiaan bagai berkumpul kembali dalam satu keluarga besar. Mereka berharap bisa berkumpul kembali dengan lebih banyak relawan pada kunjungan berikutnya sehingga keluarga ini bisa menjadi semakin besar dan kebahagiaan ini bisa menjadi semakin lengkap serta rasa rindu mereka bisa terobati dengan bermacam bentuk perhatian relawan.

Kebahagiaan yang sama juga dirasakan oleh para relawan yang hadir, salah satunya adalah Febuany Shijie yang mengatakan sangat bahagia bisa mempelajari semangat dan bersyukur karena masih bisa menyemangati dan menghibur opa dan oma dengan menjadi pendengar yang baik. Sementara Nasandi Shixiong menyatakan bahwa perasaan mencari kebahagiaan bagi diri sendiri tidaklah sebahagia membahagiakan orang lain ini, dan perasaan semacam inilah yang akan dibagikan kepada semakin banyak relawan dengan cara mengkoordinasikan acara kunjungan dengan lebih baik lain kali. Bahagia di dalam perhatian, baik bagi yang memberi perhatian maupun bagi yang diberi perhatian.


Artikel Terkait

Bahagia Dalam Perhatian

Bahagia Dalam Perhatian

06 Februari 2015 Bagi oma opa, berkumpul dengan relawan merupakan kebahagiaan bagai berkumpul kembali dalam satu keluarga besar. Mereka berharap bisa berkumpul kembali dengan lebih banyak relawan pada kunjungan berikutnya.
Kita sendiri harus bersumbangsih terlebih dahulu, baru dapat menggerakkan orang lain untuk berperan serta.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -