Bahagianya Herman dan Keluarga Tinggal di Rumah Baru

Jurnalis : Arimami Suryo A., Fotografer : Arimami Suryo A.

Setelah proses pembangunan sejak bulan September 2021, akhirnya rumah milik Herman telah selesai direnovasi Tzu Chi. Pada Minggu, 19 Desember 2021, Herman dan keluarga juga sudah menunggu kedatangan relawan untuk menyerahkan kunci dan pemotongan tumpeng sebagai tanda selesainya renovasi rumah.

Awalnya, Herman yang merupakan gan en hu (penerima bantuan Tzu Chi) sejak tahun 2012 ini mencoba untuk mengajukan bantuan renovasi rumah. Karena sudah dimakan usia, rumah peninggalan orang tua Herman yang berada di wilayah Kelurahan Penjagalan, Penjaringan, Jakarta Utara sudah tidak layak untuk dihuni.

Relawan Tzu Chi komunitas He Qi Utara 2 menyerahkan potongan tumpeng kepada Herman sebagai tanda syukur bahwa rumahnya telah selesai direnovasi Tzu Chi.

Ayen Rita, relawan Tzu Chi komunitas He Qi Utara 2 mendampingi Herman saat membuka pintu rumahnya yang memiliki wajah baru.

Kondisi di dalam rumah lantainya lebih rendah dari teras dan jalan, atapnya juga banyak yang bocor. Jika hujan atau saat musim penghujan, Herman kerap kali harus tidur di teras karena rumahnya tergenang air. Setelah disurvei, kondisinya memang seperti yang dijelaskan Herman. Namun saat itu Tzu Chi tidak bisa melanjutkan proses pengajuan bantuan perbaikan rumah karena setelah pemeriksaan berkas, ternyata surat-surat rumah dan tanahnya tidak lengkap.

Baru pada tahun 2021, setelah berkas dan surat-surat rumah sudah dilengkapi oleh Herman, permohonan pengajuan bantuan renovasi rumah tersebut diupdate kembali oleh relawan. Akhirnya Tzu Chi menyetujui permohonan Herman dan rumahnya mulai direnovasi pada awal bulan September 2021.

Kondisi rumah Herman sebelum dibedah, posisinya rendah dan banyak sampah di dalam rumah. Relawan juga membantu memindahkan barang-barang dan sampah yang sudah tidak digunakan lagi.

Setelah 3 bulan proses renovasi, rumah milik Herman yang tadinya lebih rendah dari jalan, sering bocor dan tergenang air, kini memiliki wajah baru. “Pembedahannya 3 bulan, kondisi dulu itu kebanjiran, bocor, dan tidak teratur lah. Kondisinya sudah banyak yang rubuh. Kalau sekarang (setelah direnovasi) kondisinya jauh sekali ya, sekarang rumahnya terang, bersih, serta terhindar dari banjir dan bocor,” ungkap Ayen Rita, relawan Tzu Chi komunitas He Qi Utara 2.

Berkat bantuan renovasi dari Tzu Chi, rumah Herman yang juga dihuni 4 keluarga ini kini bertransformasi menjadi rumah yang bebas dari bocor, banjir, sehat, dan layak untuk dihuni kembali. Dalam kesempatan yang sama, relawan Tzu Chi juga menyerahkan kunci serta menggelar syukuran dengan pemotongan tumpeng sebagai tanda bahwa rumah Herman sudah selesai dibedah oleh Tzu Chi.

Relawan membantu Herman karena kesulitan berjalan akibat kecelakaan yang dialaminya pada tahun 2012 lalu. Sebelum mengajukan bantuan renovasi rumah, Herman adalah penerima bantuan pengobatan dan biaya hidup dari Tzu Chi.

“Saya sangat senang banget pas masuk. Terima kasih untuk Yayasan Buddha Tzu Chi, sudah membangun rumah saya ini. sekarang saya sudah tidak kehujanan dan kebanjiran. Semoga Tzu Chi terus maju dan relawannya sehat-sehat semua,” ungkap Herman penuh sukacita.

Selain penyerahan kunci dan syukuran bedah rumah, relawan Tzu Chi juga memberikan bantuan kepada Herman dan keluarga berupa ranjang, kasur, piring, gelas, dan perkakas lainnya dari depo pelestarian lingkungan Tzu Chi. Sebanyak 10 relawan Tzu Chi komunitas He Qi Utara 2 juga membantu membersihkan rumah yang baru dan membantu mengangkut pemindahan barang dari kontrakan yang dipakai Herman sekeluarga untuk tinggal sementara ke rumah yang baru.

Selain menyerahkan kunci dan pemotongan tumpeng, relawan Tzu Chi komunitas He Qi Utara 2 juga membantu membersihkan rumah baru Herman dan membantu memindahkan barang-barang.

“Dia (Herman) sangat bersyukur, tidak menyangka Tzu Chi bantu renovasi rumah. Saya berharap dengan adanya rumah yang baru ini, mereka hidup lebih sehat, lebih bersih, dan bersemangat kedepannya,” pungkas Ayen Rita.

Editor: Metta Wulandari

Artikel Terkait

Jayanti dan Diana Menanti Rumah Idaman Mereka

Jayanti dan Diana Menanti Rumah Idaman Mereka

01 Agustus 2024

Relawan Tzu Chi berkunjung ke lokasi Program Bebenah Kampung dengan konsep rumah model konsolidasi tanah vertikal di Kelurahan Tanah Tinggi, Kecamatan Johar Baru, Jakarta Pusat. Ada 11 kepala keluarga yang nantinya akan menempati rumah baru ini.  

Berkah Imlek untuk Keluarga Cun Nyoh

Berkah Imlek untuk Keluarga Cun Nyoh

08 Februari 2021
Relawan Tzu Chi Tangerang memberikan bantuan bedah rumah kepada Cun Nyoh. Ia merupakan salah satu penerima bantuan Tzu Chi di wilayah Kampung Simpak, Desa Jagabaya Kecamatan Parung Panjang Kabupaten Bogor. Setelah pembangunan sejak bulan Desember 2020, kini rumah Cun Nyoh yang awalnya kondisinya memperihatinkan sudah berubah menjadi rumah yang bersih dan layak huni.
Peletakan Batu Pertama Bedah Rumah: Rumahku, Istanaku

Peletakan Batu Pertama Bedah Rumah: Rumahku, Istanaku

08 Juni 2015 Selama dua puluh dua tahun, berbagai kegiatan dilakukan oleh Yayasan Buddha Tzu Chi dalam mengemban Empat Misi Utama Tzu Chi di Indonesia. Salah satunya adalah dalam menangani kemiskinan baik dengan bantuan biaya hidup hingga penyediaan tempat tinggal yang layak huni.
Bila sewaktu menyumbangkan tenaga kita memperoleh kegembiraan, inilah yang disebut "rela memberi dengan sukacita".
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -