Baksos Pengobatan untuk Memperingati Hari Juang kartika

Jurnalis : Juliana Santy, Fotografer : Juliana Santy
 

foto
Bakti Sosial operasi bibir sumbing, pengobatan gigi dan mulut dalam rangka Hari Juang kartika Tahun 2013, diadakan pada tanggal 1-3 November 2013.

Pada hari Jumat, 1 Oktober 2013, di lapangan Monas, Jakarta Pusat, diadakan Bakti Sosial kesehatan : operasi bibir sumbing, pengobatan gigi dan mulut dalam rangka Hari Juang kartika Tahun 2013. Hari Juang Kartika adalah hari yang khusus diperingati untuk mengenang Pertempuran Ambarawa, yaitu saat Tentara Keamanan Rakyat (TKR) yang dipimpin Jenderal Soedirman pada pertengahan Desember 1945 berjuang membuat tentara sekutu mundur dari Ambarawa.

Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Budiman yang membuka secara langsung Bakti Sosial tersebut mengatakan bahwa pelaksanaan baksos dalam rangka Hari Juang Kartika Tahun 2013 ini melibatkan semua unsur kekuatan TNI seperti TNI Angkatan Udara dan TNI Angkatan Laut, Polri serta unsur Muspida DKI dan Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.

Sebanyak 15 Dokter gigi dari TIMA Indonesia (Tzu Chi International Medical Association) ikut serta dalam bakti sosial ini. Sejak sekitar pukul 8 pagi hingga tengah hari, sebanyak 90 orang mendapatkan pengobatan gigi dari Yayasan Buddha Tzu Chi.

foto   foto

Keterangan :

  • Seremoni pembukaan di lapangan Monas sebelum baksos dimulai (kiri).
  • Dokter Budi Susetyo, salah satu dokter TIMA yang ikut serta dalam bakti sosial (kanan).

Salah satu dokter yang ikut serta yaitu, Budi Susetyo (71). Sudah sekitar 1,5 tahun ia mengenal Tzu Chi dan ikut terlibat dalam baksos Tzu Chi sebanyak 7-8 kali. Tetapi kegiatan sosial yang diikutinya sudah dimulai 18 tahun lalu, berawal dari lingkungan gereja, “Saya ikut kegiatan sosial sudah 18 tahun di lingkungan gereja, tapi saya tidak membatasi diri di ruang gereja, agama, maupun apa saja, karena saya hanya membantu orang yang membutuhkan,” ucapnya.

Di usia senjanya, setelah pensiun mengajar, aktivitas yang telah dilaluinya selama 42 tahun di Universitas Trisakti, ia tetap bersemangat untuk ikut serta dalam berbagai aksi sosial. “Memang kegiatan ini bidang yang saya tekuni yaitu dokter gigi. Kedua, umur saya tinggal berapa sih, supaya nanti disana ada berkah,” tuturnya yang merasa bahagia dapat membantu orang lain yang membutuhkan. Ia pun berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilakukan dan ditiru oleh institusi lainnya.

  
 

Artikel Terkait

Kiprah Relawan Zhen Shan Mei

Kiprah Relawan Zhen Shan Mei

21 Juli 2014 Pelatihan Relawan Budaya Humanis Zhan Shan Mei kembali diselenggarakan oleh Tzu Chi Indonesia bertempat di Tzu Chi Center, PIK, Jakarta Utara. Sebanyak 70 peserta berasal dari He Qi Utara, He Qi Barat, He Qi Pusat, He Qi Selatan, He Qi Timur hadir memadati Aula Jing Si.
Merasakan Semangat Sutra Teratai di Perayaan Ulang Tahun Tzu Chi ke-55

Merasakan Semangat Sutra Teratai di Perayaan Ulang Tahun Tzu Chi ke-55

06 Mei 2021
Sebanyak 313 relawan Tzu Chi Indonesia turut menyaksikan Persamuhan Sutra Teratai menyambut Perayaan Ulang Tahun Tzu Chi ke-55. Seluruh relawan dibalut sukacita.
Larut dalam Rasa Syukur, Sebuah Kisah Menyentuh di Tzu Chi Hospital

Larut dalam Rasa Syukur, Sebuah Kisah Menyentuh di Tzu Chi Hospital

18 Januari 2023

Jalinan jodoh mempertemukan Kurniawan dengan kumpulan orang baik yang memberi warna indah dalam cerita kelahiran anak pertamanya di Tzu Chi Hospital.

Tiga faktor utama untuk menyehatkan batin adalah: bersikap optimis, penuh pengertian, dan memiliki cinta kasih.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -