Banjir Jakarta: Membersihkan Sekolah Cinta Kasih

Jurnalis : Herfan (Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi), Fotografer : Aloysius Sigit (Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi)
 
 

fotoPascabanjir, aktivitas di Sekolah Cinta Kasih diisi dengan kegiatan bersih-bersih halaman sekolah dan sekitarnya.

Senin pagi tanggal 21 Januari 2013 di Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi cengkareng nampak kembali hidup dengan berbagai aktivitas warga rusun. Selama 4 hari sebelumnya, banjir yang menggenangi komplek perumahan ini membuat warga lebih banyak berdiam di rumah. Pasca surutnya air, kegiatan warga perumahan dimulai dengan membersihkan lingkungan rumah dari sisa banjir. Mereka mulai dari halaman rumah, dan ada yang membersihkan rumah dari berbagai sampah dan lumpur.

 

Di lingkungan Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi, pagi itu pun sudah ramai dengan hadirnya para guru dan karyawan di hari pertama masuk kerja pascabanjir. Sejak Kamis 17 Januari 2013, kegiatan belajar sempat dihentikan karena banjir di jalan menuju gedung sekolah telah cukup tinggi. Seperti yang dilakukan warga, aktivitas di sekolah pun diisi  dengan kegiatan bersih-bersih halaman sekolah dan sekitarnya. Kegiatan bersih sekolah dimulai pada pukul 07.00-11.00 WIB.

foto   foto

Keterangan :

  • Para guru dan karyawan dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk melakukan kerja bakti bersama-sama di seluruh lingkungan sekolah (kiri).
  • Kerja bakti membersihkan sekolah pascabanjir dilakukan dengan sukacita oleh para guru, mempererat rasa kekeluargaan dan semangat memiliki sekolah (kanan).

Mulanya para guru dan karyawan berkumpul di depan perpustakaan sekolah. Kemudian semua yang hadir dibagi ke dalam beberapa kelompok untuk melakukan kerja bakti bersama-sama di seluruh lingkungan sekolah. Area kegiatan mencakup lapangan basket, lapangan indoor, pos satpam, juga pos belakang sekolah. Rudi Prianto, seorang guru SMK menuturkan, “Kegiatan ini sangat baik dan dapat memberikan semangat memiliki lingkungan sekolah.”

  
 

Artikel Terkait

Bulan Penuh Berkah: Meresapi Makna Bulan 7 Imlek

Bulan Penuh Berkah: Meresapi Makna Bulan 7 Imlek

26 Agustus 2013 Bulan 7 Imlek dipercaya sebagian orang Tionghoa sebagai bulan hantu dimana roh-roh yang telah meninggal keluar untuk menemui keluarga dan menerima persembahan. Namun sebenarnya, bulan 7 Imlek merupakan bulan penuh sukacita, bulan berbakti dan bulan penuh berkah.
Baktiku Untuk Ibu

Baktiku Untuk Ibu

06 Januari 2016

Sebagai bentuk penghormatan kepada kasih seorang ibu, Yayasan Buddha Tzu Chi Sinar Mas Xie Li Lampung mengadakan acara Peringatan Hari Ibu pada 9 Desember 2015 di Balai Karyawan Sungai Buaya Estate. Kegiatan ini dihadiri oleh tujuh penerima bantuan beasiswa dari Tzu Chi Sinar Mas dengan ditemani ibunya.

Memberi Harapan bagi Penerus Bangsa

Memberi Harapan bagi Penerus Bangsa

10 Mei 2016 Senin, 25 April 2016, insan Tzu Chi Perwakilan Sinar Mas menggelar penyuluhan kesehatan gigi dan mulut kepada 82 pelajar di SD 30 Tekalong Jaya, Kalimantan Barat. Dalam kegiatan ini juga terdapat pemberian kebutuhan sekolah bagi siswa.
Cemberut dan tersenyum, keduanya adalah ekspresi. Mengapa tidak memilih tersenyum saja?
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -