Bantuan Korban Banjir Karawang
Jurnalis : Apriyanto, Fotografer : Apriyanto
|
| |
Akibat dari banjir ini menyebabkan ribuan tempat tinggal dan ratusan hektare sawah terendam oleh air dan yang lebih menyedihkannya lagi adalah terjadinya gagal tanam dari peristiwa ini. Mengingat banjir yang terus meningkat dan untuk menghindari terjadinya hal yang lebih buruk, maka pemerintah bersama beberapa Lembaga Swadaya Masyarat (LSM) berusaha keras untuk mengevakuasi para korban dari 10 kecamatan tersebut. Sejak banjir mulai melanda Karawang pada hari Rabu 17 Maret, relawan Tzu Chi Karawang sudah mulai memberikan sumbangsihnya kepada masyarakat melalui penyediaan makanan dan mengevakuasi korban banjir di beberapa kelurahan yang bekerjasama dengan organisasi kemasyarakatan Sistem Pengamanan Terpada Zadoel (Sispandu Zadoel). “Sejak hari pertama bajir kita relawan Tzu Chi yang dibantu oleh organisasi kemasyarakatan lain sudah mulai memberikan bantuan berupa evakuasi dan nasi bungkus kepada para pengungsi,” Jelas Dandhy Ananda relawan Tzu Chi.
Ket : - Dendhy Ananda (tengah) salah seorang relawan Tzu Chi yang antusias turut memberikan bantuan kepada para korban banjir di Karawang, Jawa Barat. (kiri). Menurut Dendhy Ananda banjir di Karawang lebih disebabkan oleh karena limpahan air dari hulu sungai Citarum yang berada di Kabupaten Bandung. Kondisi geografis Karawang yang dibelah oleh sungai Citarum menyebabkan daerah ini tak luput menjadi banjir begitu air sungai Citarum melimpah. Melihat banjir yang terus meluas dan debit air yang terus meningkat akhirnya pada hari keempat Dandhy bersama relawan Tzu Chi lainya mulai mengadakan musyawarah untuk menentukan bantuan lanjutan yang akan diberikan oleh Tzu Chi kepada para pengungsi. Dari rapat itu diputuskan Tzu Chi akan memberikan bantuan berupa 1 ton beras, 100 dus mie instant, 160 dus air mineral, 12 peti telur, 8 dus minyak goreng, dan 150 bungkus biskuit balita. Maka pada 25 Maret 2010 bertempat di Masjid Al Jihat bantuan tersebut resmi diserahkan kapada para pengungsi dari desa Tanjung Pura yang diwakili oleh lurah setempat dan ketua DPRD Karawang Karda Wiranata SH. Dalam kesempatan itu Karda Wiranata selaku ketua DPRD Karawang menyetakan rasa syukur dan terima kasih atas kepedulian Tzu Chi terhadap masyarakat Karawang. “Ini merupakan salah satu kebanggaan bagi masyarakat Karawang karena Buddha Tzu Chi begitu peduli pada kondisi seperti ini,” katanya. Karda berkeyakinan bahwa bantuan yang diberikan oleh Tzu Chi akan sangat bermanfaat bagi masyarakat Karawang. Karena saat ini masyarakat yang terkena musibah akan sangat membutuhkan dukungan moril maupun materil.
Ket : - Beberapa warga terpaksa mengungsi ke dekat bantaran rel kereta api untuk menghindari luapan air sungai Citarum. (kiri). Lebih jauh Karda berpendapat bahwa Tzu Chi adalah organisasi kemanusiaan tanpa membedakan suku, agama, dan ras, “Tanpa membedakan agama atau asalnya dari mana tetapi semua yang ada di sini adalah satu kesatuan. Yang ada di bumi ini adalah saudara kita,” ujar Karda. Rohmad Sukara selaku koordinator SAR dari Sispandu Zadoel mengharapkan kerjasama antar organisasinya dengan Tzu Chi dapat tarus berlanjut. Sebab menurutnya misi sosial Tzu Chi sangat cocok dengan semangat yang dimiliki oleh rekan-rekan dari tim SAR Zadoel, “Mudah-mudahan kerjasama seperti ini bisa terus berlanjut, karena bantuan yang seperti ini mamang bersifat nyata untuk masyarakat,” kata Rohmat. Rohmad juga menilai relawan Tzu Chi begitu antusias begitu mengetahui Karawang dilanda banjir. Dengan tanggap relawan Tzu Chi langsung menyalurkan bantuan ke daerah-daerah yang paling membustuhkan. “Bahkan bisa dikatakan relawan Tzu Chi adalah orang yang paling lelah berpikir bagaimana mendatangkan dan mendistribusikan bantuan untuk para korban banjir. Relawan Tzu Chi adalah orang yang paling gigih dalam menyalurkan bantuan,” jelas Rohmad. | ||
Artikel Terkait
Pelatihan Pembentukan Karakter bagi Anak Asuh
20 Juli 2016Sebanyak 38 anak asuh mengikuti pelatihan yang digelar di Aula Tzu Chi Center, Pantai Indah Kapuk selama dua hari, 16-17 Juli 2016. Pelatihan kali ini mengusung tema “Bersama Meraih Mimpi Menggapai Cita-Cita.
![Bersumbangsih di Kegiatan Donor Darah](https://www.tzuchi.or.id/uploads/pictures/51720180113_Tangerang_cover.jpg)
Bersumbangsih di Kegiatan Donor Darah
17 Januari 2018Bantuan AirAsia QZ8501: Doa Bersama Keluarga Penumpang
03 Januari 2015Relawan Tzu Chi melakukan doa bersama dengan keluarga penumpang AirAsia QZ 8501 di dalam Ruangan Mahameru, RS Bhayangkara, Polda Jatim. Doa yang bersifat lintas agama ini diiringi lagu Cinta dan Damai yang berisi harapan agar dunia bebas dari bencana.