Bantuan Paket Sembako di Teluk Naga

Relawan Tzu Chi bekerja sama dengan Komando Operasi Angkatan Udara 1 (Koops AU 1) membagikan paket sembako untuk warga yang terdampak Covid-19 di Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten.

Bekerja sama dengan Komando Operasi Angkatan Udara 1 (Koops AU 1), Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia kembali membagikan paket sembako. Kali ini bantuan paket sembako didistribusikan di wilayah Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten. Kegiatan yang berlangsung pada Selasa, 28 Juli 2020 ini dihadiri oleh relawan dari Tzu Chi Jakarta, Tzu Chi Tangerang, dan para warga Teluk Naga yang terdampak secara ekonomi akibat wabah Covid-19.

Sebanyak 300 paket sembako yang berisi beras (5 kg), minyak goreng (1 liter), gula pasir (1 kg), dan mi DAAI (10 bungkus) diserahkan kepada warga yang hadir dengan menerapkan protokol kesehatan terkait Covid-19. Dalam kegiatan ini, penyerahan paket sembako secara simbolis kepada warga dilakukan oleh Panglima Komando Operasi Angkatan Udara 1, Marsekal Muda TNI Ir. Tri Bowo Budi Santoso, M.M., M.Tr. (Han) dan relawan Tzu Chi.

Didampingi Panglima Komando Operasi Angkatan Udara 1, Marsekal Muda TNI Ir. Tri Bowo Budi Santoso, M.M., M.Tr. (Han), Ketua Tim Tanggap Darurat (TTD) Tzu Chi Indonesia, Joe Riadi menyerahkan paket sembako secara simbolis kepada perwakilan warga Teluk Naga.

“Kegiatan kali ini adalah salah satu rangkaian Hari Bakti TNI AU untuk mengenang para pahlawan yang telah gugur. Salah satunya adalah pembagian sembako yang langsung bisa dirasakan oleh masyarakat. Dan saya berterima kasih kepada teman-teman dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang selalu berpartisipasi dalam kegiatan-kegiatan sosial,” ungkap Marsekal Muda TNI Ir. Tri Bowo Budi Santoso.

Ketua Tzu Chi Tangerang, Jhonny Chandrina yang ikut dalam kegiatan ini juga merasa bersyukur karena dapat membantu warga Tangerang, khususnya di wilayah Teluk Naga. “Saya rasa di Teluk Naga ini banyak warga yang tidak mampu, jadi kita juga sangat berterima kasih kepada TNI Angkatan Udara bisa kerja sama dengan kita bisa berbagi disini,” ungkap Jhonny disela-sela pembagian paket sembako.

Ketua Tzu Chi Tangerang Jhonny Chandrina menyerahkan paket sembako langsung kepada Neneng (50) di Desa Kampung Melayu Barat, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang, Banten.

Lebih lanjut Jhonny Chandrina juga berpesan kepada masyarakat supaya mengikuti anjuran pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan seperti menggunakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan, dan lain sebagainya. “Karena dengan kondisi Covid-19 yang makin berkepanjangan ini tidak bisa selesai dengan mudah. Semua warga harus mendisiplinkan diri dan mengikuti protokol kesehatan dari pemerintah terkait Covid-19,” ungkapnya

Paket sembako yang dibagikan dalam kegiatan ini pun membuat warga senang ditengah kondisi yang sulit akibat dampak dari Covid-19. Salah satunya adalah Neneng (50), warga Desa Kampung Melayu Barat, Kecamatan Teluk Naga, Kabupaten Tangerang. Setiap hari, Neneng bekerja serabutan. Apa saja yang sekiranya halal dan bisa menghasilkan uang pasti ia kerjakan.

Setiap hari Neneng bekerja sebagai buruh penggunting karet sandal jepit dan berjualan air bersih keliling kampung.

Bersama 3 orang anggota keluarganya, Neneng tinggal di sebuah rumah yang lokasinya tidak jauh dari Pangkalan TNI AU di wilayah Teluk Naga. Salah satu pekerjaan yang sering ia geluti adalah menggunting karet sandal jepit. Dari satu karung karet sandal jepit yang berhasil dikerjakan, Neneng mendapatkan upah 10 ribu. Dalam seminggu Neneng hanya mampu menyelesaikan dua karung saja.

Selain itu, Neneng juga berjualan air bersih keliling kampung untuk menambah penghasilan. Walaupun berat, demi menambah penghasilan keluarga mengakut derigen besar berisi air bersih dengan gerobak pun ia lakukan.  

“Pendapatan dari sandal satu minggu 20 ribu rupiah, sedangkan dari berjualan air tidak menentu,” cerita Neneng.

Kebahagiaan Neneng dirumahnya setelah mendapatkan sembako dari Tzu Chi dan TNI Angkatan Udara.

Minimnya penghasilan membuat Neneng harus berhemat. Sebisa mungkin pengeluaran diminimalisir supaya bisa bertahan untuk beberapa hari. Bantuan paket sembako dari Tzu Chi dan TNI AU ini pun menjadi penyemangat Neneng karena bisa menghemat pengeluarannya.

“Alhamdulillah. Saya senang, gembira mendapatkan sembako. Kalau beli kan namanya orang nggak punya duit, susah. Terima kasih ada yang membantu,” kata Neneng bergembira.

Editor: Hadi Pranoto