Bantuan Tzu Chi untuk Warga Karawang yang Terdampak Banjir

Jurnalis : Marlina (He Qi Cikarang), Fotografer : Sukhayanto, Marlina (He Qi Cikarang)

Relawan Tzu Chi memberikan paket bantuan kepada warga Sapniah korban banjir di Pengasinan, Karawang. Sapniah warga Pengasinan sudah delapan hari menggungsi di gedung sekolah SMP 1 Teluk Jambe Barat karena rumahnya tergenang banjir.

Hujan deras menyebabkan banjir di beberapa area Jabodetabek dan meluas hingga wilayah Karawang. Selain itu, luapan air Sungai Citarum semakin memperparah kondisi warga Karawang yang tinggal di sekitar sungai.

Mendapatkan informasi permintaan bantuan, pada Minggu, 9 Maret 2025, sebanyak 16 relawan Tzu Chi dari Cikarang dan Karawang berangkat ke Kantor Desa Karangligar untuk menyalurkan 200 paket bantuan bagi korban bencana.

Pembagian bantuan secara simbolis dilakukan di Kantor Desa Karangligar. Sementara itu, sebagian relawan menuju Kampung Kampek untuk mendistribusikan kupon bantuan darurat. Paket bantuan ini terdiri dari tikar, sarung, handuk, peralatan mandi, ember, dan gayung. Diharapkan, bantuan ini dapat meringankan beban warga yang terdampak banjir. Selain memberikan bantuan, relawan juga memberikan dukungan moral dengan terus menyemangati para korban banjir.

Tujuh orang relawan Tzu Chi menggunakan perahu karet menyisir Kampung Kampek untuk membagikan kupon bantuan darurat kepada warga yang sedang kembali kerumah melihat kondisi rumah mereka.

Pembagian 200 paket bantuan darurat kepada warga korban banjir berlangsung di Kantor Desa Karangligar yang juga dijadikan sebagai posko banjir.

“Ini sudah hari ke sembilan,” ujar Suparman, warga Kampung Kampek, yang menarik perahu karet untuk membawa para relawan menyusuri perumahan yang terendam. Mereka membagikan kupon kepada warga yang kembali ke rumah untuk membersihkan sampah-sampah yang terbawa banjir. “Awal puasa itu, air mulai berangsur naik, tetapi tidak langsung meluap begitu saja. Seperti memberi waktu bagi kami untuk bersiap-siap,” tambah Suparman, yang bekerja di sebuah pabrik karton.

Di Kampung Kampek, para relawan melihat rumah-rumah terendam hingga atap, bahkan ada yang roboh akibat terjangan banjir. Sampah-sampah mengapung di berbagai sudut kampung yang terdampak bencana.

Setelah dari Kampung Kampek, relawan kembali berkumpul di Kantor Desa Karangligar sebelum melanjutkan perjalanan ke Desa Suka Makmur untuk menyalurkan bantuan darurat. Setelah menempuh perjalanan sekitar 20 menit dengan mobil, mereka tiba di sebuah dataran kering yang dekat dengan area persawahan di Desa Suka Makmur.

Warga yang mengantri dengan tertib pembagian paket bantuan darurat dari Yayaysan Tzu Chi berlangsung di Kantor Desa Karangligar, Karawang.

Relawan Tzu Chi berfoto bersama di Desa Suka Makmur yang terdampak banjir cukup parah. Relawan datang ke desa ini untuk membagikan kupon paket bantuan darurat.

Banjir di Desa Suka Makmur juga cukup parah. Air berwarna cokelat tampak menggenang luas seperti lautan. Di area ini, relawan mencium aroma yang kurang sedap. Namun, semangat mereka tetap tinggi untuk membagikan kupon kepada warga yang membutuhkan.

Saat waktu menunjukkan pukul 13.00 WIB, warga Desa Suka Makmur yang telah menerima kupon mulai berkumpul di titik pengambilan bantuan. Para relawan memastikan semua paket bantuan dibagikan dengan baik dan lancar.

Semoga dengan bantuan yang diberikan oleh Tzu Chi, warga Karawang dapat bangkit kembali dengan semangat baru, membangun masa depan yang lebih baik dan lebih tangguh.

Editor: Anand Yahya

Dunia Tzu Chi

Pendiri Tzu Chi

Tzu Chi Indonesia

Amal

Kesehatan

Pendidikan

Budaya Humanis

Pelestarian Lingkungan

Berita

Berita Foto

Video

Publikasi

Profil Relawan

Kisah Humanis

Info Sehat

Resep Vegetarian

Hubungi Kami

Bantuan Tzu Chi untuk Warga Karawang yang Terdampak Banjir

Artikel Terkait

Penyaluran Bantuan Banjir Bandang di Sukabumi Terus Berlanjut

Banjir 2020: Nasi Hangat untuk Korban Banjir di Kapuk Muara

Penyaluran Bantuan Bagi Korban Bencana Banjir Di Sei Rampah

Tentang Tzu Chi

Misi Tzu Chi

Berita & Kegiatan