Bantuan Untuk Warga Mekar Jaya, Kabupaten Lampung Timur
Jurnalis : Ivon (Tzu Chi Lampung) , Fotografer : Barliantio Chan (Tzu Chi Lampung)Pada Jumat, 16 Maret 2018, relawan Tzu Chi Lampung terjun ke lokasi banjir dengan membawa sejumlah bantuan yang diharapkan dapat mengurangi keresahan warga Mekar Jaya akibat bencana ini.
Beberapa bulan terakhir hujan
lebat turun di beberapa wilayah di Provinsi Lampung, salah satunya di Kabupaten Lampung Timur. Sebelumnya Desa Sukadana, desa Jabung, dan Mandala Sari sempat dilanda banjir
akibat hujan deras. Kali ini banjir kembali menggenangi rumah warga di Desa Mekar Jaya, Belimbing Sari, dan Asahan. Di antara ketiga desa tersebut, Mekar Jaya merupakan yang
paling parah.
Banjir mulai datang
sejak awal Maret lalu, sampai saat ini warga masih harus mengungsi karena
kondisi rumah yang masih terendam air.
“Banjir
sekitar 130 cm itu hari Jumat kemarin, 16 Maret. Kalau pada saat
pertama banjir itu malah sekitar 150 cm,” ungkap
Lukman Hakim, salah seorang warga.
Bantuan yang diberikan berupa 8 karung pakaian layak pakai, 10 kardus Mi instan DAAI, 20 kotak susu balita, dan 1 kardus mainan anak–anak.
Tidak hanya rumah, sawah warga juga digenangi banjir hingga menyebabkan gagal panen. Hal ini tentu saja menyisakan kepedihan bagi warga Mekar Jaya dan sekitar. Bukan saja tidak dapat beraktivitas, mereka juga harus merelakan sawah mereka yang sudah dipastikan gagal panen.
Pada Jumat, 16 Maret 2018, relawan Tzu Chi Lampung terjun ke lokasi banjir. Karena kondisi jalan yang banjir dan tidak memungkinkan mobil untuk masuk, relawan Tzu Chi pun memberikan bantuan untuk warga Desa Mekar Jaya di Desa Belimbing Sari, yang saat itu kondisi banjirnya sudah mulai surut.
Kondisi desa Mekar Jaya yang dilanda Banjir.
Adapun bantuan yang
diberikan berupa 8 karung pakaian
layak pakai, 10 kardus Mi instan DAAI, 20 kotak susu balita, dan 1 kardus mainan anak–anak. Sejauh ini
sudah ada beberapa bantuan yang diterima warga, di antaranya dari
kecamatan, kabupaten, Tim Ikatan Dokter dan Perawat dan juga dari organisasi Komunitas
Independen Lampung (KOMIL), salah satu komunitas yang bergerak di bidang
sosial.
“Kedamaian di dunia berawal dari sebuah niat
baik, sedangkan bencana yang terjadi di dunia berawal dari sekilas niat jahat
yang timbul” (Kata perenungan Master Cheng Yen).
Artikel Terkait
Baksos Tzu Chi ke 119: Melihat Lebih Jelas, Hati Lebih Bersyukur
11 Agustus 2017Baksos Kesehatan Bersama dengan Perkumpulan Pintu Mas
19 Februari 2018Menebar Cinta Kasih di Palembang Melalui Baksos Kesehatan
15 November 2023Relawan Tzu Chi Palembang Xie Li Tamken mengadakan Pengobatan Umum di Kelenteng Wie Leng Keng, Kelurahan Duku, Kecamatan Ilir Timur II, Kota Palembang. Bakti sosial ini berhasil melayani 400 orang.