Bazar Vegetarian di Kota Hujan

Relawan Tzu Chi Bogor melayani pengunjung Bazar Vegetarian Tzu Chi Bogor yang berlangsung selama 3 hari (17-19 Agustus 2019) di Lippo Plaza Ekalokasari, Bogor, Jawa Barat.

Bertepatan dengan Hari Kemerdekaan RI ke-74, Tzu Chi Bogor mengadakan bazar vegetarian di Lippo Plaza Ekalokasari, Bogor, Jawa Barat (17/8/19). Selain merayakan hari kemerdekaan, para relawan Tzu Chi Bogor juga mengajak para pengunjung untuk bervegetaris dalam Bulan Tujuh Penuh Berkah serta bersumbangsih kepada sesama melalui bazar.

Bulan Tujuh menurut budaya masyarakat Tionghoa merupakan bulan yang tidak baik atau menurut kepercayaan sering disebut sebagai bulan hantu. Master Cheng Yen, pendiri Tzu Chi ingin mengubah pandangan atau kepercayaan tersebut dengan gerakan Bulan Tujuh Penuh Berkah yang dapat diisi dengan berbagai kegiatan positif, seperti Bulan Berbakti kepada orang tua dan Bervegetaris.

“Kita di Bulan Tujuh Penuh Berkah biasanya ada acara dan Master Cheng Yen bilang harus diisi dengan kegiatan-kegiatan positif. Kebetulan kegiatan Bulan Tujuh Penuh Berkah ini juga bertepatan dengan Hari Kemerdekan RI, jadi acara tersebut kita gabung sekaligus merayakan hari kemerdekaan dengan bervegetarian,” ungkap Ketua Tzu Chi Bogor, Lie Sioe Ing atau yang akrab disapa Inge.

Selain bazar vegetarian, para pengunjung juga mendapatkan informasi tentang Misi Pelestarian Lingkungan Tzu Chi.

Para pengunjung dan tunas relawan melakukan penuangan celengan bambu dalam kegiatan bazar vegetarian ini.

Inge merasa sangat bersyukur bisa menggelar kegiatan bazar vegetarian, karena bukan hanya relawan saja yang antusias, tetapi juga masyarakat Bogor lainnya. Beberapa rekan serta umat dari berbagai wihara di wilayah Bogor juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini. “Melalui kegiatan ini kita memberi semangat untuk berbagi kepada sesama. Relawan, umat wihara, dan teman-teman dekat di sini juga ikut menyediakan barang-barang dan makanan untuk bazar,” kata Inge.

Bermacam-macam makanan dan minuman vegetaris yang dijual kepada para pengunjung dalam kegiatan yang diadakan selama tiga hari ini, 17-19 Agustus 2019 ini. Selain kegiatan bazar juga diadakan talk show bersama relawan, penuangan celengan, serta pameran hasil karya dari barang-barang daur ulang. Hasil dari penjualan dalam kegiatan ini juga akan dialokasikan untuk kegiatan Misi Amal Tzu Chi.

Beberapa pengunjung bazar merasa senang dengan diadakannya kegiatan ini. Seperti yang diungkapkan oleh Dede (65) dan Yuyun (69). Mereka berdua adalah pengunjung bazar yang mengetahui kegiatan tersebut dari grup media sosial komunitas salah satu gereja di Bogor (Tzu Chi menyebarkan informasi bazar vegetarian ini melalui media sosial –red). “Tau dari teman gereja ada bazar vegetarian Tzu Chi. Untung kita ke sini jadi ketemu sama Bubur Cha Cha di sini. Makanan ini yang memang sudah langka sekali dan bersyukur bisa makan lagi,” ungkap Dede. Ia pun merasa senang bisa menikmati beragam menu makanan vegetarian. “Kalau seumur kami ini ya lebih sehat  makan makanan vegetaris,” kata Dede.

Ketua Tzu Chi Bogor, Lie Sioe Ing (tengah) memberikan penjelasan saat talkshow bersama para pengunjung bazar vegetarian.

Dede dan Yuyun (kiri, berkacamata) memilih beberapa makanan vegetaris yang akan dibelinya.

Yuyun yang memang datang bersama Dede juga mendukung kegiatan yang dilakukan Tzu Chi Bogor lewat bazar vegetarian tersebut. Menurutnya kegiatan seperti ini harus sering diadakan di Kota Hujan tersebut. “Bagus dan menarik. Kegiatan ini bisa memperkenalkan kepada masyarakat Bogor supaya bervegetaris dan tahu lebih dekat tentang Tzu Chi,” tandas Yuyun.

Para pengunjung yang hadir pun tidak segan untuk berbelanja makanan vegetaris. Dalam kegiatan talkshow pun beberapa warga juga bertanya kepada para relawan Tzu Chi Jakarta yang juga hadir untuk mendukung acara ini. “Semoga dengan adanya kegiatan hari ini banyak orang yang ingin bersumbangsih dan melakukan kebajikan, khususnya di Kota Bogor,” kata Inge.

Editor: Hadi Pranoto