Bedah Buku: Empat Harta dalam Kehidupan
Jurnalis : Lina K. Lukman (Heqi Utara), Fotografer : Ciu Yen (Heqi Utara)
|
| ||
Bedah buku kali ini dihadiri oleh 20 orang peserta dan membahas tema ‘’Empat Harta dalam Kehidupan’’ yang diambil dari buku Lingkaran Keindahan halaman 127-130. Tetapi apa yang dimaksud denganEmpat Harta dalam Kehidupan? Empat harta yang dimaksud adalah Tidur dengan damai, Makan dengan bahagia, Tertawa dengan gembira, dan Bekerja dengan sehat. Manfaatkanlah Kesempatan Saat Ini
Keterangan :
Lain lagi dengan Stephen Ang Shixiong yang walaupun berhalangan hadir, tetapi melalui videochat juga turut membagikan pengalamannya. “Makan dengan bahagia bukan hanya dalam lingkungan keluarga saja, misalnya dalam kegiatan Tzu Chi kita sering sekali makan dalam satu meja dan memang benar kalau kita mempunyai topik pembahasan yang sama, mengulas suatu masalah yang sama akan menjadi positif dan itu juga berawal dari diri sendiri. Kalau semua mementingkan ego bisa jadi malah terjadi keributan sewaktu makan bersama, tetapi dengan adanya Zhi Zu, Gan En, Shan Jie, dan Bao Rong maka keharmonisan akan terasa,” ucap Stephen Ang Shixiong. Saat kita tertawa mungkin kita akan tertawa dengan keras dan terbahak-bahak, karena itu Posan Shixiong juga turut memberikan sharing-nya kepada semua peserta tentang harta yang ketiga, yaitu tertawa dengan gembira. “Bila tertawa janganlah kita menjadi histeris karena kalau kita histeris maka kesadaran kita akan berkurang.” Semangat Untuk Terus Belajar
Keterangan :
“Semua berasal dari pikiran dan orang biasanya selalu merasa bahwa ia benar, misalnya kalau ada sesuatu yang salah pasti karena orang lain, dan kita tidak pernah berpikir bahwa sebabnya itu karena saya. Awal adanya permusuhan juga dari pikiran, membuat hati kita menjadi tidak tenang dan itu akan terpancar pada raut wajah kita. Master Cheng Yen mengajarkan kita untuk selalu melatih batin kita supaya menjadi tenang dan tidak mudah tergoyahkan. Di Tzu Chi kita diajarkan untuk berterima kasih kepada mereka yang sedang kesusahan, karena dengan adanya merekalah kita baru ada kesempatan untuk bersumbangsih,” ujar Hok Lay Shixiongtentang harta keempat dalam kehidupan kepada semua peserta yang hadir. Sebelum mengakhiri kegiatan bedah buku Hok Lay Shixiong juga menambahkan bahwa kita juga harus belajar memberi dan mengasihi orang lain, bukan meminta dan dikasihi oleh orang lain. Belajar untuk saling bekerja sama dengan orang lain, bukanmeminta orang lain harus bekerja sama dengan kita. Dari pembahasan satu per satu Empat Harta dalam Kehidupan ini, kita menjadi tahu bahwa untuk harta pertama “Tidur dengan damai” ternyata tidaklah gampang terutama untuk orang tua, dan juga “Makan dengan bahagia” harta kedua tidak akan terjadi bila kita makan hanya seorang diri saja. Bisakah kita “Tertawa dengan gembira”’ yang disebut sebagai harta ketiga dalam kehidupan, kalau kesadaran diri kita menjadi berkurang. Dan kita tidak akan bisa “Bekerja dengan sehat” jika kita selalu merasa tidak mampu. Dengan berpuas diri dan mensyukuri hidup ini sudah merupakan berkah bagi kita. Selama berkah masih ada maka kita harus selalu ingat untuk bersumbangsih dan melakukan hal yang bermanfaat bagi lingkungan kita, keluarga dan orang lain. |
| ||
Artikel Terkait
Menghijaukan SDN Cinta Kasih Pangalengan
26 Juli 2010Menyalin Sutra dan Menyerap Dharma
05 Juni 2018Belajar Berpuas Hati dalam Penutupan Kelas Budi Pekerti
25 November 2022Acara penutupan Kelas Bimbingan Budi Pekerti Tzu Chi Medan tahun 2022 diadakan di Kantor Tzu Chi Medan pada Minggu, 13 November 2022 dengan tema Berpuas Hati.