Berbagi Kasih Dengan Penghuni Panti Pelayan Kasih

Jurnalis : Steven (Tzu Ching Surabaya), Fotografer : Jenny dan Hari Tedjo (Tzu Chi Surabaya)
 
 

foto
Dalam kunjungan kasih tanggal 16 Juni 2013, relawan Tzu Ching dan anak-anak dari kelas budi pekerti bersama-sama menghibur para penghuni Panti Pelayanan Kasih, Surabaya.

Pada hari Minggu tanggal 16 Juni 2013, Perkumpulan Anak Muda Tzu Chi yang biasa disebut Tzu Ching mengadakan kegiatan amal rutin yaitu kunjungan kasih ke panti. Tempat yang akan dikunjungi oleh Tzu Ching kali ini adalah Panti Pelayanan Kasih di kawasan Simpang Darmo Permai, Surabaya. Cuaca pada hari itu cukup mendung dikarenakan sang mentari tersembunyi di balik tebalnya barisan awan yang  berwarna keabuan. Namun hal ini tidak menyurutkan semangat relawan untuk ikut berbagi kasih. 

 

Sehari sebelumnya relawan sudah mempersiapkan berbagai barang yang akan disumbangkan: sembako, alat tulis, sepatu, tas, dan beberapa souvenir  dari sumbangan beberapa relawan. “Kami berterima kasih sekali kepada para donatur yang telah menyumbangkan beberapa barang untuk diserahkan ke panti ini, semoga barang tersebut berguna pagi anak-anak di panti,” kata Ida Shijie, relawan Tzu Chi Pembina Tzu Ching.

Setelah melalui hujan yang cukup deras, rombongan relawan pun tiba di Panti yang cukup  banyak penghuninya ini. Sekitar 90 orang lanjut usia dan orang dengan cacat mental serta 40 anak-anak yatim piatu menghuni panti ini. Dengan penuh kegembiraan para penghuni menyambut relawan Tzu Chi dengan memenuhi aula panti. Para relawan dan penghuni pun berbaur mengikuti  acara yang disiapkan oleh para anggota Tzu Ching Surabaya. Mereka bernyanyi bersama dengan  ceria sehingga mampu mencairkan suasana tegang dan tercipta keakraban. Usai bernyanyi bersama, anak-anak panti pun disuguhi film tentang “Berbuat dan berperilaku baik terhadap sesama  teman’.

foto   foto

Keterangan :

  • Frans Shixiong dan Stephani Shijie memandu jalannya acara, Setiap anak diminta sharing mengenai kesan mereka terhadap kegiatan kunjungan hari ini (kiri).
  • Relawan Tzu Chi dan penghuni panti bekerja sama menyusun permainan puzzle yangg berbentuk logo Tzu Chi (kanan).

Di sana terlihat banyak relawan Tzu Chi mendampingi anak-anak panti, berbincang-bincang  akrab layaknya seperti anaknya sendiri, mengajak bercerita, bermain,  dan lain-lain. Setelah menonton film, relawan Tzu Ching mengajak para anak-anak dan lansia  untuk melakukan permainan. Permainan ini cukup mudah yaitu menyusun puzzle logo Tzu Chi. 

Yang istimewa dari kunjungan kali ini, anak-anak dari Kelas Budi Pekerti Tzu Chi ikut serta. Dengan  didampingi orang tua masing-masing, mereka turut berbaur menjadi satu serta ikut juga bermain bersama para penghuni panti. “Kami memang sengaja mengajak para peserta Kelas Budi Pekerti agar mereka bisa terjun langsung melihat penderitaan orang, serta agar mereka lebih mensyukuri berkat  yang mereka miliki selama ini,” kata Ming Fong Shijie, kordinator dari kelas budi pekerti ini. Terlihat para muda-mudi dan anak-anak panti saling berkomunikasi dan sangat serius bermain menyambung puzzle ini, dari game ini kita diajarkan untuk “kita harus bergotong royong untuk mencapai sesuatu”  seperti contoh, sebuah kapal jika di dayung oleh satu orang maka akan terasa berat dan lama sampai tujuan, tetapi jika kita bersama-sama mendayung maka akan terasa ringan dan tidak terasa akan cepat sampai tujuan.

Setelah permainan usai relawan Tzu Ching membagikan hadiah kepada kelompok yang menang  maupun kalah dalam permainan. Tak lupa menjelang acara usai diadakan sesi sharing pengurus panti dan sharing anak asuh. Pada saat sesi sharing ini semua yang hadir hening mendengarkan  sharing-sharing tersebut, bahkan ada banyak relawan juga yang meneteskan air matanya pada saat mendengar sharing dari mereka yang cukup menyentuh hati. Tidak terasa waktu telah menunjukan pukul 13:00 acara pun telah usai dan relawan Tzu Ching pun meninggalkan panti Pelayanan Kasih dengan kesan yang begitu mendalam. Semoga uluran cinta kasih ini mampu menghangatkan hati anak-anak yang kurang beruntung ini.

  
 

Artikel Terkait

Memantapkan Langkah Para Siswa

Memantapkan Langkah Para Siswa

22 Mei 2013

Gema genderang yang dimainkan para siswa Sekolah Cinta Kasih Cinta Kasih Tzu Chi mengawali langkah kegiatan kamp pendewasaan yang diadakan di Gedung Gan En Lou, Tzu Chi Center, Pantai Indah Kapuk, Jakarta.

Rasa Rindu Yang Terobati

Rasa Rindu Yang Terobati

24 Mei 2010
Opa Anton dengan sigap berdiri sambil memegang gitar andalannya. Ia menghampiri relawan Tzu Chi untuk menerima “tantangan” tersebut. Petikan gitar dan suara lagu yang dinyayikan oleh Opa Anton mampu membawa suasana menjadi hangat
Jalan Cinta Kasih Universal Membentang ke Seluruh Dunia

Jalan Cinta Kasih Universal Membentang ke Seluruh Dunia

22 Januari 2016
Pemberkatan Akhir Tahun 2015 Tzu Chi Surabaya ini sebagai ungkapan rasa syukur serta untuk mengajak seluruh hadirin berdoa bersama atas pencapaian di 2015 dan menggalang hati untuk berpola hidup vegetaris. Acara ini diadakan pada 17 Januari 2016 di Hall D Mangga Dua Center Surabaya.
Kita harus bisa bersikap rendah hati, namun jangan sampai meremehkan diri sendiri.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -