Berbagi Kasih di Bulan Suci

Jurnalis : Mie Li Chua, Joice Kou (Tzu Chi Tj. Balai Karimun), Fotografer : Beverly, Melvin, Arisman, Joice, Mie Li (Tzu Chi Tj. Balai Karimun)

Para relawan dan Gan En Hu bersama-sama mengadakan buka puasa bersama di kantor Tzu Chi Tanjung Balai Karimun pada 4 Juli 2015. 

Bagi keluarga kita yang beragama Muslim, bulan Ramadan memiliki makna tersendiri. Ramadan adalah bulan yang penuh berkah dan kemuliaan. Sabtu, 4 Juli 2015, Yayasan Buddha Tzu Chi Tanjung Balai Karimun kembali mengumpulkan Gan En Hu (penerima bantuan) yang beragama Muslim untuk kembali ke rumah dan mengadakan kegiatan buka puasa bersama. Wajah-wajah Gan En Hu begitu ceria saat disambut kehangatan relawan. Kegiatan di mulai pada pukul 17.00 WIB. Acara ini dihadiri sebanyak 59 orang. Para Gan En Hu pun turut mendengarkan ceramah, di mana Master Cheng Yen mengingatkan "Hendaknya setiap individu mengasihi dan menolong sesama, terutama mereka yang membutuhkan".

Pada kesempatan ini, Tzu Shao juga turut bersumbangsih mempersembahkan Tarian Nirmala. Pandangan semua penonton pun tertuju pada gerakan lemah gemulai Tzu Shao yang diiringi musik yang rileks. Tentu saja, sorakan dan tepuk tangan para penonton melengkapi tarian tersebut. Tidak hanya berbuka puasa bersama, Tzu Chi juga memberikan santunan cinta kasih dan paket lebaran kepada Gan En Hu untuk merayakan Idul Fitri nantinya. Mereka tampak begitu bahagia dan bersyukur saat menerima paket lebaran. Acara pembagian pun berlangsung dengan tertib dan teratur.

Para Tzu Shao juga ikut memberikan kehangatan dalam acara sore itu dengan menampilkan tarian "Nirmala".

Ibrahim Harahap (dua dari kiri) bersama keluarganya hadir dalam acara buka puasa bersama. Mereka pun sangat bahagia dengan kebersamaan ini.

Azan pun berkumandang, relawan bersama para Gan En Hu bersama-sama menikmati hidangan buka puasa yang telah disiapkan. Mereka diarahkan oleh relawan secara teratur. Salah satu Gan En Hu, Suminah mengaku senang bisa berbuka bersama. Ia pun memuji makanan yang disajikan relawan Tzu Chi. “Walaupun makanannya sederhana tapi enak,” ungkap Suminah.

Lain halnya dengan Ibrahim Harahap.  Ia pun memberikan sharing kesan-kesannya terhadap acara buka bersama ini. "Selama 21 tahun merantau dari Medan ke Tanjung Balai Karimun, pertama kali saya diundang untuk buka puasa bersama, ini kali pertama," ucapnya, “Ini bisa saya kenang untuk selamanya.” Ibrahim Harahap berjodoh dengan Tzu Chi karena anaknya mengalami kecelakaan dibantu pengobatannya oleh Tzu Chi. “Kalau tidak ada Tzu Chi saya tidak tahu harus bagaimana dan bagaimana dengan anak saya ini, ,” kisahnya.

Ibrahim yang saat itu merasa terjepit kondisinya berharap mendapatkan bantuan, namun permohonan bantuan dari pemerintah cukup memakan waktu, ia pun berjodoh dengan Tzu Chi.  “Tidak tahu lagi mau minta tolong ke mana, sedangkan permintaan bantuan ke dinas sangat lambat, lalu saya mendapat informasi dari seseorang di puskemas memberitahu saya bahwa ada sebuah yayasan yang membantu orang susah tanpa memandang suku, agama. saya langsung kesini (Tzu Chi),” ujarnya, “Tzu Chi membantu mengobati anak saya sampai sembuh. Saya tidak dapat membalas kebaikan Tzu Chi, jika suatu hari membutuhkan saya, saya siap turut membantu sesama,” pungkasnya. 


Artikel Terkait

Berbuka Puasa Bersama Santri Pondok Pesantren Ibnu Taimiyah

Berbuka Puasa Bersama Santri Pondok Pesantren Ibnu Taimiyah

16 Agustus 2013 “Prinsip organisasi Tzu Chi adalah mengajak semua orang untuk peduli dan melakukan kebajikan. Membantu yang kurang mampu, menginspirasi yang mampu dan membangkitkan cinta kasih dari orang yang dibantu.
Buka Puasa Bersama Anak Panti Asuhan

Buka Puasa Bersama Anak Panti Asuhan

03 Agustus 2013 Hari ini  relawan Tzu Chi akan mengadakan buka puasa bersama anak-anak yang tinggal di panti Asuhan. Pada kegiatan ini yayasan mengundang 200 anak panti dari 6 panti asuhan yang ada di Makassar .
Buka Puasa Bersama Keluarga

Buka Puasa Bersama Keluarga

01 Agustus 2013 Banyaknya warga Pademangan Barat yang menjadi relawan Tzu Chi dan turut berpartisipasi dalam acara buka puasa bersama ini menjadikan acara ini layaknya acara buka puasa bersama sebuah keluarga besar.
Kekuatan akan menjadi besar bila kebajikan dilakukan bersama-sama; berkah yang diperoleh akan menjadi besar pula.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -