Berkah Cinta Kasih di Pagi Hari

Jurnalis : Henny Hou (He Qi Utara 2), Fotografer : Henny Hou (He Qi Utara 2)


Sebanyak 31 relawan Tzu Chi komunitas Hu Ai Pluit mengadakan kegiatan Pelestarian Lingkungan (PL) di Pluit Timur Residence.

Pagi, 22 Juli 2018, matahari bersinar dengan cerah. Sebanyak 31 relawan Tzu Chi komunitas Hu Ai Pluit mengadakan kegiatan Pelestarian Lingkungan (PL) di Pluit Timur Residence. Sebelum memulai kegiatan, relawan melakukan senam 3S (Sehat, Semangat dan Senang) yang dipandu oleh Shinta Shijie. Lagu-lagu yang diputar sangat energik sehingga membuat tubuh bersemangat.

Senam 3S ini diciptakan oleh motivator nomor satu di Indonesia yang bernama Andrie Wongso. Ia menciptakan senam ini karena awalnya ia mengalami masalah di tempurung kakinya dan dokter mengatakan bahwa ia harus dioperasi. Ia menolak untuk dioperasi karena ia yakin dengan satu gerakan senam saja bisa menghasilkan oli di kakinya. Dan akhirnya terciptalah senam 3S ini.

“Gerakan senam 3S ini sangat mudah, tetapi memakan energi yang luar biasa. Dengan melakukan 3 - 4 gerakan ini, kita akan merasakan manfaatnya untuk tubuh kita. Jika kita rutin melakukan senam ini dengan happy, maka akan terasa hasilnya untuk tubuh kita,” ucap Shinta Shijie.

Selain relawan Tzu Chi, beberapa warga Pluit Timur Residence juga sangat antusias mengikuti senam 3S ini. Salah satu warga Pluit Timur Residence yang sangat mendukung senam ini adalah Pak Yogi. Setiap berkegiatan, ia selalu meminjamkan sound system-nya untuk digunakan saat senam 3S.


Sebelum memulai kegiatan, relawan melakukan senam 3S (Sehat, Semangat dan Senang) yang dipandu oleh Shinta Shijie.


Andi shixiong (kanan) memperkenalkan ketua PL Pluit Gan En, Supardi Shixiong (tengah) dan Pluit Ai Xin Tjen Che Yen Shixiong (kiri).

Pelestarian Lingkungan di Lingkungan Terkecil

Kegiatan PL dimulai dengan sharing Andi Shixiong yang membagikan pengalaman hasil studi banding PL yang ia ikuti di Malaysia. Ia juga memperkenalkan ketua dan wakil PL Pluit Gan En dan Pluit Ai Xin. Pada kesempatan itu, ia membahas pemekaran kelompok PL di beberapa titik di Muara Karang dengan penuh harapan akan banyak orang terinspirasi untuk melakukan PL.

“Keberhasilan itu dari komitmen dan konsisten. Apapun yang terjadi, harus tetap jalanin PL. Jangan takut tidak ada orang, yang penting komitmen dulu dan jangan takut gagal. Semua butuh waktu, butuh proses. Makanya, kita sangat membutuhkan dukungan di kegiatan PL ini,” tutur Andi Shixiong di depan para relawan.


Para relawan mengangkat barang-barang elektronik bekas ke atas truk.

Warga Pluit Timur Residence juga ikut bersumbangsih meminjamkan piring, sendok, mangkok, air untuk cuci tangan bahkan sampai meminjamkan toilet untuk para relawan Tzu Chi. Tidak hanya itu, beberapa warga juga ikut memilah-milah botol plastik dan mengikuti acara minum teh bersama relawan Tzu Chi.  Mereka sangat senang dengan adanya kegiatan pelestarian lingkungan Tzu Chi di komplek Pluit Timur Residence. Mereka pun berharap agar kegiatan ini terus diadakan sehingga bisa meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan. Tidak hanya bersumbangsih memberikan barang bekas dan ikut memilah-milah botol bekas, beberapa warga juga sudah berniat menjadi donatur Tzu Chi.

Banyaknya botol-botol plastik dan kaleng-kaleng tidak membuat para relawan Tzu Chi putus asa, malah mereka sangat bersemangat memilah-milah botol bekas. Para warga Pluit Timur Residence juga ikut bersumbangsih dengan memberikan barang-barang yang dapat didaur ulang. Ada yang memberikan ban mobil bekas, komputer, mesin cuci, kulkas 2 pintu, bahkan sampai televisi LCD. Kegiatan PL ini juga didampingi oleh RT serta RW setempat.

Editor: Metta Wulandari


Artikel Terkait

Bertambahnya Satu Titik Pelestarian Lingkungan

Bertambahnya Satu Titik Pelestarian Lingkungan

24 April 2019

Satu lagi titik pemilahan barang daur ulang bertambah. Berada di Taman Palem Lestari, Jakarta Barat, tempat para relawan memilah barang daur ulang ini diresmikan penggunaanya pada Minggu, 21 April 2019.

Merajut Jalinan Jodoh di Pelestarian Lingkungan

Merajut Jalinan Jodoh di Pelestarian Lingkungan

24 Mei 2018
Kegiatan pemilahan barang daur ulang di Point Depo Modernland pun telah berjalan yang ke-4 kalinya, 19 Mei 2018. Titik pemilahan barang daur ulang yang dibuka dan diresmikan pada 10 Februari 2018 lalu menjadi titik pemilahan baru di Tangerang. Titik pemilahan barang daur ulang inipun dikenal dengan nama Point Depo Modernland 
Green Point Nakamura School

Green Point Nakamura School

16 Agustus 2024

Relawan Tzu Chi mengadakan sosialisasi bahaya sampah bagi lingkungan sekaligus meresmikan green point yang ke-67 di Sekolah Nakamura Medan. “Kami berharap anak-anak dapat mengurangi sampah atau terutama plastik," ujar Yuniarti, Kepala SD Nakamura.

Meski sebutir tetesan air nampak tidak berarti, lambat laun akan memenuhi tempat penampungan besar.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -