Bersinergi dengan Harmonis
Jurnalis : Rianto Budiman (He Qi Pusat), Fotografer : Rianto Budiman (He Qi Pusat)
|
| ||
Acara diisi dengan pameran dan sharing oleh relawan mengenai kegiatan Tzu Chi, sosialisasi pola hidup pelestarian lingkungan atau vegetarian dan makan malam bersama. Kantor RW 12 Kelurahan Sunter Agung yang berada dalam kompleks perumahan Sunter Paradise tahap 1 menjadi tempat berlangsungnya kegiatan ini dari pukul 17.00 hingga sekitar pukul 21.00. Secara resmi kegiatan ini adalah kegiatan He Qi Pusat, tetapi dalam pelaksanaannya selain didukung oleh seluruh relawan He Qi pusat (Jembatan Lima, Jakarta Pusat, Pademangan, dan relawan Sunter sendiri), kegiatan ini juga didukung oleh relawan He Qi Utara bahkan dimeriahkan dengan kedatangan beberapa relawan He Qi Barat pada hari Sabtu malam tanggal 19 Mei 2013. Selama 2 hari acara ini menerima kunjungan lebih dari 100 orang tamu dan setiap harinya melibatkan sekitar 100 orang relawan. Indahnya He He Hu Xie
Keterangan :
Seusai acara pada hari Minggu malam, kembali terlihat betapa kompaknya seluruh relawan yang hadir; dalam bergotong royong merapikan kembali seluruh peralatan, baik itu tenda, meja, kursi serta membersihkan kembali lokasi kegiatan seperti sedia kala. Kekuatan Doa Beberapa relawan segera berlari mempertahankan tenda yang roboh dan berusaha menegakkannya kembali. Walau menyebabkan tubuh mereka basah kuyup, akhirnya tenda yang roboh berhasil ditegakkan kembali. Doa yang tulus dan khusyuk dari para relawan membuahkan hasil. Tepat pada waktu akan dimulainya acara yaitu pukul 17.00, hujan pun reda dan tidak turun lagi sampai usainya acara pada malam tersebut. Tanpa membuang waktu, para relawan segera merapikan kembali seluruh lokasi acara dan siap menerima kunjungan para undangan.
Keterangan :
Pesan Cinta Kasih Adenan Shixiong bercerita tentang kegiatan pelestarian lingkungan Tzu Chi, Po San Shixiong menceritakan kisah hidupnya sebelum dan sesudah bergabung di Tzu Chi serta pengalamannya ketika banjir besar melanda Jakarta pada awal tahun 2013 dan rumah Po San Shixiong terendam banjir hingga 2 meter. Hok Lay Shixiong dengan gayanya yang khas tampil memberi semangat kepada seluruh undangan. Tayangan video kilas balik 19 tahun Tzu Chi Indonesia dan Peresmian Jing Si Tang di PIK juga ditampilkan dalam 2 malam acara ini. Keselurahan acara ini berhasil memberikan gambaran yang lebih jelas kepada para undangan mengenai Tzu Chi serta juga berhasil menginspirasi beberapa undangan, yang menyatakan niatnya untuk bergabung dalam barisan relawan Tzu Chi. Kepada para undangan juga ditawarkan untuk mengikuti tour ke Jing Si Tang di PIK pada hari Minggu tanggal 2 Juni 2013. Seusai acara, Like Hermansyah Shijie mengumpulkan seluruh relawan dan mengucapkan syukur atas terselenggaranya acara ini dengan baik serta menyampaikan pesan cinta kasih. “Kegiatan ini selain memperkenalkan Tzu Chi ke masyarakat luas dan menggalang calon relawan baru di daerah Sunter khususnya, sebenarnya adalah ajang pelatihan bagi relawan bertanggung jawab dalam bidang masing-masing dan belajar bekerjasama dalam satu tim. Terjalinnya keharmonisan di antara relawan menjadi salah satu tujuan utama, saling toleransi, saling memafkan, dan saling mencintai sesama saudara sedharma. Kegiatan ini kita susun dan rencanakan dengan sepenuh hati, pada hari-H kita laksanakan juga dengan sepenuh hati maka setelah selesai kita harus dapat menerima hasilnya dengan senang hati,” ujar LikeShijie. Dari suksesnya kegiatan selama 2 hari ini di Sunter ini, kita boleh optimis bahwa komunitas Tzu Chi Sunter akan kian berkembang dan maju ke depannya. | |||
Artikel Terkait
Bersumbangsih untuk Sesama
19 Oktober 2018Tzu Chi Tanjung Balai Karimun Tanam 5 Ribu Pohon Mangrove Di Pantai Desa Pongkar
28 Juli 2022Relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun bersama Jajaran TNI Angkatan Laut dalam rangka memperingati Hari Mangrove Sedunia menanam lima ribu batang tanaman mangrove di pantai Desa Pongkar.
Banyak Jalan Bersumbangsih, Inspirasi dari Nasabah Bank Sinar Mas
10 Juli 2019Apa yang bakal anda lakukan jika memenangkan undian berhadiah mobil? Dipakai untuk kegiatan usaha? Digunakan untuk mendukung kegiatan sehari-hari? Tentu sah-sah saja. Tapi apa yang dilakukan Mayamin, warga Tasikmalaya, Jawa Barat barangkali bisa menjadi inspirasi.