Buku dan Merchandise Tzu Chi

Jurnalis : Dok. Tzu Chi Indonesia, Fotografer : -

Belum lama ini Kantor Penghubung Yayasan Buddha Tzu Chi Bandung menggelar pameran. Selain untuk lebih mengenalkan Tzu Chi kepada masyarakat Bandung, pameran yang diselenggarakan tanggal 21 hingga 27 Januari 2006 ini juga menampilkan beragam buah karya Tzu Chi seperti buku, makanan kesehatan, kaset dan CD lagu, serta souvenir.

Berlokasi di sebuah pusat perbelanjaan di kota Bandung, pameran yang diselenggarakan untuk pertama kalinya oleh kantor Penghubung Yayasan Buddha Tzu Chi Bandung ini mendapat respon yang sangat baik dari masyarakat setempat. Hampir setiap hari, stand pameran yang menjajakan berbagai hasil karya Tzu Chi seperti buku, kaset, CD, souevenir, kaligrafi, serta foto-foto dokmentasi kegiatan Tzu Chi ini selalu dipenuhi pengunjung.

Selain untuk memeriahkan datangnya tahun baru Cina, pameran ini juga bertujuan untuk mensosialisasikan kegiatan dan misi Tzu Chi kepada masyarakat Bandung.

Untuk lebih memeriahkan acara, selama pameran berlangsung, ditampilkan juga beberapa pertunjukan. Diantaranya bahasa isyarat tangan, pertunjukkan barongsai dan sajian musik tradisional Cina.

Selama tujuh hari berpameran, banyak barang-barang serta souvenir Tzu Chi yang laku terjual. Tidak hanya itu, banyak dari para pangunjung yang juga mendaftarkan diri untuk jadi relawan.


Artikel Terkait

Langkah Awal Mewujudkan Generasi Sehat di Desa Batu Ampar

Langkah Awal Mewujudkan Generasi Sehat di Desa Batu Ampar

13 Februari 2019

Sebanyak 65 relawan Xie Li Kalimantan Selatan 1 turut serta melaksanakan kegiatan pencegahan terhadap stunting dengan melaksanakan Program Desa Binaan di Batu Ampar. Kegiatan ini akan berlangsung selama 1 tahun dan Kick Off program dilaksanakan pada tanggal 2 Februari 2019 di Balai Desa Batu Ampar.

Suara Kasih: Mempertahankan Niat  Baik

Suara Kasih: Mempertahankan Niat Baik

11 November 2011 Jika kita melakukan perbuatan baik dan bermakna, maka hal ini dapat diwariskan sepanjang masa. Begitu juga dengan hati Buddha. Selama lebih dari 2.000 tahun, orang masih terus mewariskan Dharma yang dibabarkan oleh-Nya.
Belajar dari Burung Gagak dan Semut

Belajar dari Burung Gagak dan Semut

23 Juni 2015 Berbuat baik tidak terbatas dilakukan pada teman sejawat atau kerabat dekat tetapi kepada siapapun bahkan kepada mahluk hidup yang kita jumpai di manapun.
Dengan keyakinan, keuletan, dan keberanian, tidak ada yang tidak berhasil dilakukan di dunia ini.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -