Butiran Cinta Kasih Bagi Belawan
Jurnalis : Rahma Mandasari ( DAAI TV Medan ), Fotografer : Lili Hermanto, Pieter Chang ( Tzu Chi Medan )
|
| |
Sebanyak 255 ton beras cinta kasih Tzu Chi asal Taiwan dan 12.672 dus mi instan yang disumbangkan oleh TNI AL Belawan dibagikan kepada 12.672 keluarga dari 6 Kelurahan di Kecamatan Medan Belawan. Sebelumnya mereka telah menerima kupon saat survei kondisi penerima bantuan oleh relawan Tzu Chi. Kegiatan pembagian ini melibatkan 500 relawan Tzu Chi dan Angkatan Laut. Pembagian dimulai dengan penyerahan simbolis bantuan beras kepada warga oleh Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Perwakilan Medan, Mujianto Shixiong, dengan didampingi oleh Danlantamal I Belawan Laksamana Pertama TNI Bambang Soesilo, Plt. Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujonugroho, ST dan tokoh agama dari forum kerukunan umat beragama. Keharmonisan kerukunan antar beragama dalam kegiatan kali ini begitu terasa ketika warga menyatu dalam doa yang dipimpin oleh 6 tokoh agama yang berbeda dari forum kerukunan antar umat beragama. “Itulah hidup di Sumatera Utara, saling menghormati dan menghargai,'' ujar Ferdinandus, sekretaris forum kerukunan umat beragama.
Keterangan :
Bantuan sembako sangat dibutuhkan oleh para warga Belawan karena mayoritas masyarakatnya mengandalkan hasil laut sebagai mata pencaharian utama. Penghasilan mereka masih bergantung pada alam seperti keadaan cuaca. Jika cuaca buruk, maka pendapatan para nelayan serta istri mereka yang rata-rata bekerja menyortir dan menjemur ikan menjadi tidak menentu. Inilah yang menjadi perhatian relawan Tzu Chi Medan hingga memilih mengadakan baksos di daerah tersebut. “Ya.. nggak cukuplah, penghasilan nggak tentu. Ibu menjanda udah 8 tahun, dari penghasilan paling dapat 30.000 seminggu, makanya ibu jualan jajanan anak- anak, paling juga dapat tak seberapa,'' papar Ngatini (56), janda nelayan yang kini harus menghidupi 2 orang cucu dengan mengais rezeki dari barang-barang bekas dan berjualan makanan ringan di depan rumahnya. Ia dan kedua cucunya itu tinggal di lingkungan kumuh. Ia masih harus bekerja keras di usianya yang tak lagi muda, ditambah keadaan cacat pada kaki kirinya membuatnya susah berjalan.
Keterangan :
''Ini merupakan komitmen kami sebagai tentara nasional. Kami memiliki tugas-tugas operasi militer, kami juga membantu masyarakat, dalam hal ini kami ingin menguatkan ikatan sosial, mengharmoniskan kesenjangan sosial di masyarakat Belawan ini. Jadi, kami sangat menyambut baik sekaligus siap memberikan fasilitas untuk kegiatan ini,'' ungkap Laksamana Pertama TNI Bambang Soesilo selaku Danlantamal I Belawan yang menyediakan tempat untuk lokasi baksos. Para warga Belawan merasa bersyukur dan terbantu dengan adanya baksos ini. Dan, semoga mereka tidak terus menjadi penerima bantuan, namun juga mampu meningkatkan taraf kehidupan mereka di kemudian hari serta dapat membantu orang lain, seperti Kata Perenungan Master Cheng Yen, “Mampu melayani dan membantu orang lain adalah lebih beruntung dari pada dilayani atau dibantu orang.”
|
Artikel Terkait
![Suara Kasih : Menjaga Pikiran dan Moralitas](https://www.tzuchi.or.id/uploads/pictures/b_230211-1.jpg)
Suara Kasih : Menjaga Pikiran dan Moralitas
04 Maret 2011 Kita harus memanfaatkan waktu untuk berbuat baik dan melenyapkan kegelapan batin. Kita harus segera bertobat tanpa menunda waktu lagi. Janganlah kita mengulur waktu karena ada banyak hal yang tak dapat ditunda.![Bulan Tujuh Penuh Berkah: Menguatkan Kasih Sayang dan Kebajikan Melalui Pola Hidup Vegan](https://www.tzuchi.or.id/uploads/pictures/332.-Calvin.jpg_edt.jpg)
Bulan Tujuh Penuh Berkah: Menguatkan Kasih Sayang dan Kebajikan Melalui Pola Hidup Vegan
21 Agustus 2024Selama seminggu (5 hingga 11 Agustus 2024), relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun menyediakan makanan vegan gratis yang lezat dan bergizi. Ada 142 paket makanan vegan setiap hari yang disediakan.
Waisak 2019: Tiga Perayaan Penting Bagi Insan Tzu Chi di Dunia
16 Mei 2019Seluruh insan Tzu Chi bersatu dalam doa sejuta insan dengan harapan kita dapat berlatih membangkitkan jiwa kebijaksanaan dalam diri sehingga dalam kehidupan nyata kita memperaktikkan ajaran welas asih agar menjadi manusia yang dapat menghimpun berkah dan menolong sesama sehingga dunia bebas bencana.