Celengan Bambu, Tabungan Niat Bajik

Jurnalis : Tcering Zoma Chen (Tzu Chi Tanjung Balai Karimun), Fotografer : Arisman, Tcering Zoma Chen, Tson Rirutolmo Chen (Tzu Chi Tanjung Balai Karimun)

Relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun kembali melakukan kegiatan pengumpulan celengan bambu dan membagikan brosur baksos kesehatan di sepanjang Jl. Nusantara, Jl. Setia Budhi, Jl. Pramuka dan Jl. Ahmad Yani. Sebanyak 23 relawan bersungguh hati menghimpun “cinta kasih” dari masyarakat.

“Dapatkah membantu orang lain dengan lima ratus atau seribu rupiah?” Jawabannya singkat, “Tentu Bisa!” Pertanyaan yang sama terlontar setengah abad lalu, ketika Master Cheng Yen, pendiri Tzu Chi memulai kegiatan kemanusiaan dan mengajak murid beserta 30 ibu rumah tangga yang menjadi pengikutnya menyisihkan 50 sen NTD (sekitar 200 rupiah) setiap hari ke dalam celengan bambu. Dengan tegas beliau meyakinkan bahwa semangat ini akan dapat membawa kebaikan kepada masyarakat.

Perlahan tapi pasti, guliran cinta kasih ini bukan hanya bisa membantu satu-dua orang, tetapi juga ratusan, ribuan dan bahkan jutaan orang di seluruh dunia. Sedikit-dikit, lama-lama menjadi bukit. Pepatah lama ini menggambarkan bahwa sesuatu yang kecil jika dikumpulkan secara terus-menerus akan menjadi besar. Terlebih jika dilakukan oleh orang banyak.

Siti Aminah, relawan Tzu Chi mengumpulkan koin cinta kasih dan membagikan brosur baksos kesehatan kepada warga Karimun.Baksos kesehatan direncanakan diadakan pada bulan Oktober 2022.

Ada pepatah lama yang mengatakan, “Semua hal yang baik ataupun jahat, dikendalikan oleh pikiran.” Semua tindakan manusia ditentukan oleh pikiran dan hati mereka. Dengan hati yang baik, seseorang akan melakukan perbuatan baik. Karena itu, kita harus menjaga pikiran kita agar selalu bersih, jernih, dan murni.

Meneladani semangat ini, relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun kembali melakukan kegiatan pengumpulan celengan bambu di sepanjang Jl. Nusantara, Jl. Setia Budhi, Jl. Pramuka, dan Jl. Ahmad Yani) pada Minggu, 17 Juli 2022. Tujuan kegiatan ini adalah untuk mengumpulkan kembali koin cinta kasih dalam celengan bambu yang telah diisi kedalam celengan. Sebanyak 23 relawan bersungguh hati menghimpun “cinta kasih” dari masyarakat.

Relawan bersyukur dan berterima kasih kepada warga yang sudah menghimpun niat baik dalam celengan bambu Tzu Chi, dan mempercayakannya untuk digunakan di kegiatan kemanusiaan Tzu Chi.

Sebelum memulai kegiatan, relawan dibagi menjadi beberapa kelompok dan berdoa agar kegiatan berjalan dengan lancar serta mendengarkan arahan dari koordinator kegiatan agar kegiatan bisa berjalan dengan baik. Tidak seperti biasanya, kegiatan kali tidak hanya untuk mengumpulkan celengan tetapi juga sekaligus membagi brosur Baksos (bakti sosial kesehatan) yang akan dilaksanakan pada bulan Oktober mendatang.

Walaupun cuaca hari itu sangat panas, relawan tetap dengan semangatnya menyusuri setiap toko dan rumah yang terletak di sepanjang Jl. Nusantara, Jl. Setia Budhi, Jl. Pramuka dan Jl. Ahmad Yani. Tak lupa relawan memperkenalkan diri sebagai relawan Tzu Chi serta menjelaskan tujuan kedatangan mereka.

Jurman (45) selaku koordinator kegiatan berharap semakin banyak warga Karimun yang berpartisipasi dalam program celengan cinta kasih ini agar semakin banyak masyarakat yang membutuhkan yang bisa terbantu.

Tidak hanya mengumpulkan koin cinta kasih, kegiatan ini juga adalah kesempatan bagi para relawan untuk menjalin jodoh baik dengan masyarakat. Relawan juga menjelaskan tentang koin cinta kasih yang terkumpul akan digunakan untuk membantu orang yang membutuhkan.

“Semoga semakin banyak warga Karimun yang berpartisipasi dalam celengan bambu ini, dan dengan cinta kasih inilah kami akan salurkan kepada warga Karimun yang membutuhkan,” kata Jurman, relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun.

Editor: Hadi Pranoto

Artikel Terkait

Perhatian dan Kepedulian untuk Asmat

Perhatian dan Kepedulian untuk Asmat

14 Februari 2018
Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia merespon Kejadian Luar Biasa (KLB) di Asmat, Papua. Tzu Chi memeberikan bantuan berupa 600 paket cinta kasih kepada warga Asmat yang menderita campak dan gizi buruk. 
Berbagi Itu Universal

Berbagi Itu Universal

12 Agustus 2015

Setelah 5 bulan lalu berkunjung ke Tzu Chi Center, kini relawan Tzu Chi yang mengunjungi jemaat GKI Kayu Putih pada Rabu, 12 Agustus 2015. Sebanyak 49 celengan terkumpul yang dananya akan digunakan untuk membantu sesama. Ini membuktikan bahwa tolong menolong dan membantu satu sama lain dapat dilakukan tanpa memandang sekat-sekat perbedaan. 

Terus Berbagi untuk Masyarakat

Terus Berbagi untuk Masyarakat

06 November 2017

Sebanyak 190 peserta ASG itu memang datang untuk turut dalam kegiatan penuangan celengan ke-8 yang dilakukan oleh Agung Sedayu Group pada Sabtu, 4 November 2017 lalu. Menggunakan dresscode berwana putih, seluruh peserta di ruang Xi She Ting, tempat kegiatan dilaksanakan terlihat bangga bisa turut serta dalam penuangan celengan. Ada 174 celengan yang dituangkan pada kesempatan tersebut.

Jika menjalani kehidupan dengan penuh welas asih, maka hasil pelatihan diri akan segera berbuah dengan sendirinya.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -