Dukungan Berkesinambungan Kepada Para Tenaga Medis

Relawan mengelompokkan bantuan berdasarkan nama instansi yang akan menerima bantuan.

Berada di garda terdepan dalam melawan Pandemi Covid-19, para tenaga kesehatan tidak hanya dituntut untuk menyelamatkan jiwa para pasien tapi juga memproteksi diri agar tidak terpapar virus. Demi memproteksi diri dan orang sekitar, sangat krusial bagi para nakes untuk mengenakan APD saat bertugas. Menyadari hal ini, Tzu Chi Batam pada 19 September 2020 kembali melaksanakan Pembagian Bantuan Penanggulangan Covid-19 di halaman depan ruang logistik, Aula Jing Si Batam.

Setengah jam sebelum kegiatan berlangsung, dua orang relawan telah menyusun rapi bantuan yang akan diberikan.

Tzu Chi Batam ingin menyampaikan apresiasi masyarakat atas ketulusan dan kerja keras yang dilakukan para tenaga medis demi menanggulangi Covid-19.

Bantuan ini merupakan keempat kalinya Tzu Chi Batam melakukan pembagian bantuan berupa APD. Pada pembagian kali ini, sebanyak 21 Puskesmas, 4 instansi kesehatan, dan 30 anggota TIMA (Asosiasi Tenaga Medis Tzu Chi) menerima bantuan APD dari Tzu Chi.

Secara menyeluruh, Tzu Chi Batam lewat kegiatan hari ini telah menyerahkan: 95 boks masker bedah, 1.150 buah masker N95, 70 dus sarung tangan, 388 buah faceshield, 300 pasang sarung sepatu, 2.100 topi bedah, 359 buah baju medis, 765 pasang baju hazmat, dan dan 138 pasang goggles. Selain APD, Tzu Chi juga membagikan 220 liter hand sanitizer dan 25 liter disinfektan.

Anggota TIMA, Syamsurizal berharap bantuan ini menjadi dukungan dan dapat menambah imunitas para tenaga kesehatan.

Satu dari 4 instansi kesehehatan yang menerima Bantuan Penanggulangan Covid-19 ialah Kantor Kesehatan Pelabuhan atau KKP. Ini merupakan kedua kalinya KKP menerima bantuan berupa APD dari Tzu Chi. Sebagai pihak yang bertugas memfilter penyakit menular keluar dan masuk ke Pulau Batam, petugas KKP membutuhkan APD dalam jumlah besar setiap harinya.

“Kami sangat berterima kasih. Pemberian (bantuan) dari Tzu Chi sebenarnya membantu sekali. Tzu Chi juga awal-awal pernah membantu kami masker dan APD. Ini sekarang juga sangat berguna, walau sekarang lebih gampang dapat, tapi kami ada banyak sekali pelabuhan dan kapal. Petugas setiap hari membutuhkan APD terutama masker yang cukup banyak, jadi otomatis persediaannya selalu kurang,” ungkap dr. Yeni Wennas, Kepala Bidang Upaya Kesehatan Lintas Wilayah.

Dokter Yeni Wennas mewakili Kantor Kesehatan Pelabuhan menerima bantuan berupa 25 kotak masker bedah dan 100 pasang baju hazmat.

“Dengan adanya bantuan ini mudah-mudahan rekan-rekan di lapangan terutama tenaga kesehatan itu merasa ada support dan perhatian dari kami. Jadi bisa menambah imunitas dan daya tahan tubuh mereka untuk melayani masyarakat di lapangan,” tukas Syamsurizal S.KM., anggota TIMA Tzu Chi Batam.

Editor: Metta Wulandari