Ekstrakurikuler Jurnalistik

Jurnalis : Mika Wulan (DAAI Tv), Fotografer : Erick Ferdinandus (DAAI Tv)

Budaya menulis merupakan salah satu ciri budaya masyarakat intelektual dan modern. Untuk bisa mengungkapkan pikiran dan ide dalam bentuk tulisan, tentunya memerlukan ketrampilan serta latihan terus menerus. Hal inilah yang diupayakan oleh Sekolah Cinta Kasih Cengkareng untuk menanamkan kebiasaan menulis melalui kegiatan ekstra kurikuler Jurnalistik.

Ekstra kurikuler jurnalistik yang diadakan setiap hari Jumat di sekolah Cinta Kasih Tzu Chi ini diikuti oleh sekitar 30 murid dari kelas 4 SD hingga 2 SMP. Pada awalnya kegiatan ini hanya diikuti oleh beberapa orang anak dan belum terorganisir dengan baik. Atas prakarsa Eko Raharjo, salah seorang guru Sekolah Cinta Kasih serta saran dari beberapa pihak, kegiatan ini terus dikembangkan.

Sebagai bahan awal untuk melatih kemampuan tulis anak-anak, materi pertama yang disampaikan adalah dasar penulisan jurnalistik. Materi ini bertujuan mengenalkan kepada anak, teknik pencarian data dalam suatu peristiwa, serta bagaimana mengolah data secara sistematis hingga menjadi suatu berita yang siap disajikan dalam media.

Antusiasme dari peserta eskul untuk mengenal lebih jauh tentang jurnalistik ini juga sangat tinggi. Hal ini terbukti dari kesungguhan mereka untuk mengikuti semua teori yang disampaikan hingga mencoba mempraktekkan kemampuan menulisnya.

Untuk pembinaan ke depan, peserta eskul jurnalistik ini akan diarahkan sesuai minat dan bakatnya untuk dikelompokkan menjadi kelompok reporter, kelompok presenter, kelompok voice over dan kelompok penyiar berita radio dan penulis berita. Namun sebenarnya target utama dalam jangka dekat ini adalah mengarahkan anak-anak agar tertarik pada bidang jurnalistik.


Artikel Terkait

Hari Pertama di Sekolah Tzu Chi

Hari Pertama di Sekolah Tzu Chi

13 Juli 2011
Aktivitas ini mungkin terasa berat bagi Nicholas yang di sekolah TK sebelumnya hanya membutuhkan waktu 15 menit untuk sampai di TK-nya yang juga berada di wilayah Kelapa Gading.
Kamp DAAI TV 2016: Melihat lebih Benar, Merenung lebih Dalam

Kamp DAAI TV 2016: Melihat lebih Benar, Merenung lebih Dalam

18 April 2016
Lim Ji Shou, relawan Tzu Chi asal Malaysia mengatakan bahwa misi DAAI TV ialah bagaimana membawa aliran air yang menjernihkan batin manusia, menjadi arus dharma yang menentramkan kekacauan di tengah masyarakat dan membawa perhatian benar di tengah dunia yang kian mengalami kerusakan.
Peduli dengan Lingkungan

Peduli dengan Lingkungan

09 November 2011 Mendapat kesempatan yang sangat baik ini, relawan Tzu Chi dengan sepenuh hati mempersiapkan segala sesuatu agar dapat menyampaikan pesan penting dari pelestarian lingkungan tersebut kepada murid-murid Singapore Piaget Academy.
Seulas senyuman mampu menenteramkan hati yang cemas.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -