Emansipasi Relawan Tanjung Pinang

Jurnalis : Yusnita Kurniawati (Tzu Ching), Fotografer : Djaya Iskandar, Celia (Tzu Ching)
 
 

foto
Sebelum mengadakan donor darah para relawan terlebih dahulu mensosialisasikan kepada masyarakat umum.

Minggu pagi yang cerah disertai sedikit mendung, hilir mudik kendaraan ramai melewati Hotel Mutiara dimana kegiatan donor darah akan dilaksanakan. Kegiatan ini merupakan bakti sosial donor darah pertama kali yang diadakan oleh relawan Tanjung Pinang yang seluruhnya terdiri dari relawan wanita. Nuansa emansipasi wanita terasa kental karena hari ini bertepatan hari memperingati emansipasi wanita atau Hari Kartini.

 

Selain relawan Tzu Chi  di Tanjung  Pinang, acara ini juga mendapatkan dukungan PMI Unit Donor Darah PMI di kota Tanjung Pinang.  Tzu Chi Penghubung Batam juga turut mendampingi relawan Tanjung Pinang agar kegiatan dapat terlaksana sesuai dengan budaya Tzu Chi.  Lokasi acara ini merupakan Meeting Room Hotel Mutiara. Seorang relawan bernama Lusie dengan senang hati meminjamkan hotel miliknya untuk dipakai dalam acara kegiatan donor darah tersebut. Kegiatan donor darah ini melibatkan relawan dari Tanjung Pinang sebanyak 28 orang dan dari Batam sebanyak 15 orang.

Acara donor darah ini dimulai dari jam 10.00 WIB. Sebelum memulai acara ini seluruh orang yang ada di ruangan itu berdoa bersama-sama agar acara ini bisa berjalan dengan lancar. Kemudian acara pun dimulai, satu persatu dari mereka yang antri akhirnya di panggil oleh dokter untuk diperiksa apakah mereka yang punya antusias mendonorkan darah ini bisa mendonorkan darahnya. Mereka yang bisa mendonorkan darah mendapatkan pelayanan yang tulus dari anggota PMI yang bertugas. Para relawan dengan senang hati menampilkan isyarat tangan untuk menghibur para pendonor. Setelah siap donor darah mereka diberikan pelayanan yang ramah oleh relawan dengan membagikan konsumi sekaligus obat penambah darah. para relawan juga tidak ketinggalan untuk menjalin jodoh baik dengan para pendonor dengan cara menjelaskan tentang tzu chi itu apa, agar bagi mereka yang baru pertama kali mengenal Tzu Chi lebih mengetahui tentang tzu chi dan segala kegiatannya.

foto   foto

Keterangan :

  • Di tengah pasara relawan Tzu Chi membagikan selebaran info tentang kegiatan donor darah (kiri).
  • Relawan mendampingi pendonor dan menghiburnya dengan tulus (kanan).

Tidak terasa di luar hujan deras sedang mengguyuri kota Tanjung Pinang dan waktu pun berputar dengan cepat dan menunjukkan pukul 14.00 WIB dimana acara sudah berakhir dan hasilnya  yang mengikuti donor darah ini sebanyak 83 orang,  tapi  sangat disayangkan karena dari mereka hanya 50 orang saja yang bisa mendonorkan darahnya. Sementara yang 33 orang lagi tidak bisa menyumbangkan darahnya  karena ada  beberapa hal yang menyebakan mereka  tidak bisa donor darah, diantaranya seperti tensi yang rendah, kurang tidur, berat badan kurang dan Umur yang belum cukup.

Tidak terasa setelah acara donor darah ini selesai, para relawan pun menyanyikan lagu terima kasih kepada semua orang yang telah membantu  dalam acara ini. Kemudiaan Acara pun  diakhiri dengan diberikannya penghargaan kepada ketua PMI Tanjung Pinang beserta para Dokter dan Asistennya yang telah membantu melancarkan acara donor darah ini sekalian penghargaan kepada lusie sj yang telah meminjamkan tempat kepda Tzu Chi.

Dengan diadakannya kegiatan donor ini semoga bisa mengajak masyarak kota Tanjung pinang lebih peduli dengan kesehatan, sekaligus agar masyarakat kota Tanjung pinang lebih mengenal tentang tzu chi dan nantinya banyak orang yang akan bergabung dengan tzu chi dengan harapan segera terbentuknya Kantor Penghubung Tzu Chi Tanjung Pinang.

  
 

Artikel Terkait

Bangkitlah Mengapai Cita-cita

Bangkitlah Mengapai Cita-cita

28 Mei 2012 Hari Minggu, 20 Mei 2012 adalah hari yang cerah sebab awan kelabu telah sirna menjauh di ufuk timur dan hanya awan biru ceria terbentang di cakrawala pagi hari itu. 19 orang relawan dari Hu Ai Pluit, angke dan jelambar hari ini mengadakan acara pembagian amplop cinta kasih kepada Gan en Hu dan anak asuh di Jing Si Pluit.
Belajar Memperbaiki Diri

Belajar Memperbaiki Diri

20 November 2015 Setelah banyak belajar di Kelas Budi Pekerti ini diharapkan para murid dapat mempraktikkannya dalam kehidupan sehari-hari. Tekad yang sudah ditulis harus dilaksanakan dengan baik.
Membangkitkan Ketulusan dan Rasa Syukur di Hari Waisak

Membangkitkan Ketulusan dan Rasa Syukur di Hari Waisak

22 Mei 2017

Perayaan Waisak 2561 BE/2017 yang digelar Tzu Chi Bandung pada 14 Mei 2017, berjalan dengan khusuk dan khidmat. Tema Waisak tahun ini adalah Membalas Budi Luhur Buddha, Orangtua dan Semua Makhluk Hidup.

Kehidupan masa lampau seseorang tidak perlu dipermasalahkan, yang terpenting adalah bagaimana ia menjalankan kehidupannya saat ini.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -