Gempa Aceh: Meringankan Derita Korban Gempa
Jurnalis : Tim Dokumentasi Tzu Chi Indonesia, Fotografer : Dokumentasi Tzu Chi IndonesiaGempa berkekuatan 6,4 skala Richter mengguncang Aceh. Di hari yang sama (Rabu, 7/12/2016), relawan Tzu Chi Lhokseumawe, melakukan survei dan mengumpulkan data awal untuk penyaluran bantuan.
Gempa berkekuatan 6,4 skala Richter mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, Rabu, 7 Desember 2016, sekitar pukul 05.00 WIB. Gempa ini mengakibatkan puluhan orang meninggal dunia dan ratusan orang menderita luka berat dan ringan.
Di hari yang sama, Relawan Tzu Chi Lhokseumawe, Aceh telah tiba di daerah bencana untuk melakukan survei kondisi bencana dan mengumpulkan data awal untuk penyaluran bantuan. Sementara hari ini (Kamis, 8 Desember 2016) sebanyak 30 orang relawan dan Tim Medis Tzu Chi Medan akan berangkat ke Aceh dengan membawa barang bantuan berupa obat-obatan, beras (7 ton), mi instan (1.000 dus), air mineral (310 dus), selimut (5.000 buah), sarung (3.000 buah), biskuit (100 dus), dan susu.
Mujianto, Ketua Tzu Chi Medan mengatakan, “Tim dokter orthopedi dan dokter anestesi akan membantu tindakan operasi di rumah sakit. Sementara tim medis lainnya akan melakukan bakti sosial kesehatan keliling ke lokasi bencana untuk membantu korban luka.”
Relawan Tzu Chi berinteraksi dengan warga untuk mengetahui kondisi di daerah bencana, sebagai bahan untuk menentukan bantuan yang akan diberikan.
Hari ini (Kamis, 8 Desember 2016), sebanyak 30 orang relawan dan Tim Medis Tzu Chi Medan akan berangkat ke Aceh dengan membawa barang bantuan dan obat-obatan. Mujianto, Ketua Tzu Chi Medan (seragam biru putih) memimpin langsung proses persiapan barang bantuan yang akan dikirim ke Aceh.
Sementara itu Sugianto Kusuma, Wakil Ketua Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia merasa prihatin dengan musibah gempa yang kembali menimpa Aceh. Bencana gempa ini mengingatkannya pada gempa bumi dan tsunami pada tahun 2004 silam. "Bencana ini menyebabkan puluhan orang meninggal dunia, sementara yang selamat harus menghadapi penderitaan akibat kehilangan rumah atau pun keluarga. Relawan Tzu Chi sudah berangkat ke sana. Sejak awal berdiri, Tzu Chi selalu berusaha untuk membantu masyarakat yang tertimpa bencana di berbagai pelosok di Indonesia,” ujarnya.
Sebelumnya pada bencana gempa dan tsunami di Aceh tahun 2004, Yayasan Buddha Tzu Chi melakukan tiga tahapan bantuan, yaitu menenteramkan raga, menenteramkan jiwa (hati) dan memulihkan kehidupan. Tzu Chi juga membangun rumah bagi para korban di tiga lokasi, yaitu Panteriek Banda Aceh sebanyak 716 unit rumah, Neuheun Aceh Besar sebanyak 850 unit rumah, dan Meulaboh Aceh Barat sebanyak 1.000 unit rumah, dengan total keseluruhan 2.566 unit rumah.
Bagi yang ingin berpartisipasi dalam bantuan bencana ke Aceh dapat disalurkan melalui:
Rekening BCA Khusus Bencana :
Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia
No. Rek. 865 002 4681
Cabang Pantai Indah Kapuk
Artikel Terkait
Gempa Aceh: Relawan Tzu Chi Medan Tiba di Aceh
09 Desember 2016Gempa Aceh: Meringankan Derita Korban Gempa
08 Desember 2016Gempa berkekuatan 6,4 skala Richter mengguncang Aceh. Di hari yang sama (Rabu, 7/12/2016), relawan Tzu Chi Lhokseumawe, melakukan survei dan mengumpulkan data awal untuk penyaluran bantuan. Sementara hari ini (Kamis, 8 Desember 2016) sebanyak 30 orang relawan dan Tim Medis Tzu Chi Medan akan berangkat ke Aceh dengan membawa barang bantuan.