Gempa Nepal : Keberangkatan Tim Tanggap Darurat Tzu Chi ke Nepal

Jurnalis : Tzu Chi Taiwan, Fotografer : Tzu Chi Taiwan

Pascagempa Nepal, Tim Tanggap Darurat dan Bantuan Medis dari Yayasan Buddha Tzu Chi yang beranggotakan 15 orang akan diberangkatkan ke lokasi bencana pada tanggal 27 April 2015. Selain akan memberikan bantuan medis darurat, Tim Tanggap Darurat Tzu Chi kloter pertama ini juga akan mengadakan survei tentang materi bantuan yang dibutuhkan di daerah bencana dan evaluasi rencana bantuan lanjutan yang dapat diberikan. Diharapkan dalam waktu sesingkat mungkin, Tzu Chi dapat mengantarkan kepedulian dan cinta kasih universal dari warga Taiwan ke sana.

Tim Tanggap Darurat dan bantuan medis Tzu Chi ini akan dipimpin oleh Direktur RS Tzu Chi Taichung, dr. Jian Shuo-xin, sedangkan wakilnya adalah Direktur RS Tzu Chi Taipei, dr. Zhao You-cheng. Dalam rombongan ini juga ada Kepala Instalasi Gawat Darurat (IGD) RS Tzu Chi Dalin, dr. Li Yigong, Kepala Tim Trauma RS Tzu Chi Hualien, dr. Wang Jian-xing, dan tenaga medis lainnya yang merupakan gabungan dari poli internis, poli bedah dan gawat darurat.

Selain 10 orang anggota tim asal Taiwan yang akan berangkat ke Nepal, 5 anggota lainnya adalah anggota tim tanggap darurat yang sudah sangat berpengalaman dalam pemberian bantuan bencana internasional. Mereka terdiri dari relawan berbagai negara, seperti Malaysia, Thailand, India, Filipina, dan Amerika Serikat untuk membantu penerjemahan bahasa Nepal dan melakukan evaluasi materi pemberian bantuan.

Pascagempa Nepal, pada tanggal 26 April 2015, pukul 7 pagi waktu setempat, Yayasan Buddha Tzu Chi telah mendirikan “Pusat Kordinasi Bantuan Bencana Tzu Chi”, dengan tujuan untuk mengumpulkan informasi dari berbagai sumber dan segera menggerakkan kegiatan tanggap darurat. Pusat koordinasi bencana telah mempersiapkan materi bantuan, di antaranya adalah ranjang lipat serbaguna yang paling dibutuhkan di daerah bencana, nasi instan yang dapat diseduh dengan air panas maupun dingin, serta selimut ramah lingkungan, yang mana semua barang ini siap diangkut setiap saat ke daerah bencana untuk menenangkan jasmani dan batin para korban bencana.

Setelah tim tanggap darurat dan bantuan medis ini tiba di Kathmandu, terlebih dahulu mereka akan memberikan bantuan medis darurat dan pembagian bantuan. Setelah itu, selanjutnya mereka akan melakukan penilaian akan jenis-jenis bantuan yang akan diberikan: untuk jangka pendek, jangka menengah dan jangka panjang.

( Sumber: www.tzuchi.org )


Artikel Terkait

Gempa Nepal : Tim Medis Tzu Chi Membantu Korban Luka di Nepal

Gempa Nepal : Tim Medis Tzu Chi Membantu Korban Luka di Nepal

30 April 2015 Cinta kasih tidak membedakan agama dan ras, pastor dari sebuah Yayasan Katolik setempat mengenali relawan Tzu Chi. Karena berjodoh, beliau sengaja datang dan menyambut relawan Tzu Chi dengan ritual lokal, mengalungkan Hata (kain putih), dan beramah-tamah dengan Tim Tanggap Darurat dan Bantuan Medis Tzu Chi.
Gempa Nepal: Memberikan Tempat yang Layak Huni untuk Pengungsi

Gempa Nepal: Memberikan Tempat yang Layak Huni untuk Pengungsi

06 Mei 2015
Selain membagikan tenda, relawan juga membuat makanan untuk 1.500 warga (makan malam). Dengan didirikannya Tenda Tzu Chi di Lapangan Maheswori, otomatis tenda-tenda pengungsi pun dihilangkan dan warga masuk ke Tenda Tzu Chi.
Meneruskan Cinta Kasih ke Nepal

Meneruskan Cinta Kasih ke Nepal

05 Juni 2015
Dia rela menjual cincin gioknya untuk disumbangkan membantu korban gempa Nepal. Cung Surya menyaksikan sendiri bagaimana sebuah bencana menghancurkan fisik dan batin saat bencana Tsunami menghantam Aceh 11 tahun silam.
Keteguhan hati dan keuletan bagaikan tetesan air yang menembus batu karang. Kesulitan dan rintangan sebesar apapun bisa ditembus.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -