Gerakan Menyelamatkan Bumi
Jurnalis : Rosy Velly Salim (He Qi Pusat), Fotografer : Rosy Velly Salim (He Qi Pusat)
|
|
||
Antusiasme kegiatan pembagian undangan ini sangat terasa pada saat relawan mulai berkumpul bersama dan terlihat para relawan dari Sunter dan Jembatan Lima yang hadir saling bertegur sapa dengan semangat dan ramah bersatu hati mendukung kelancaran kegiatan pembagian undangan pelestarian lingkungan di Sunter Metro ini. Kegiatan ini, diikuti oleh 34 relawan. Kegiatan dimulai dengan pengarahan oleh Nony Shijie kepada para relawan yang hadir, dilanjutkan dengan pembagian brosur undangan pelestarian lingkungan. Setelah itu, para relawan mulai berpencar sesuai pembagian yang telah diberikan. Sebanyak 14 blok di perumahan Sunter Metro yang masuk dalam pembagiaan undangan pelestarian lingkungan ini. “Para warga bisa mengumpulkan botol-botol, koran, majalah, buku-buku, pakaian, atau barang tidak terpakai lagi dan menyalurkannya pada tanggal 23 Maret 2014 untuk didaur ulang oleh Tzu Chi,” ujar Silvi Shijie yang turut serta membagikan undangan pelestarian lingkungan dengan penuh senyum dan lembut menyampaikan manfaat mendukung misi penyelamat bumi dengan gerakan pengumpulan barang-barang dapat didaur ulang.
Keterangan :
Sofi dan Meilan Shijie yang juga ikut membagikan undangan merasa senang dalam pembagian undangan pelestarian lingkungan di Sunter Metro. Di mana pemilik rumah yang dikunjungi sangat terbuka menerima kehadiran insan Tzu Chi, pada saat menjelaskan mengenai misi pelestarian lingkungan. Pada pukul 9.00 WIB, semua relawan bertemu kembali di taman kantor RW 04 untuk mengutarakan pengalamannya setelah kegiatan pembagian undangan pelestarian lingkungan ini. Kesempatan ini, Johnson Shixiong, menceritakan bagaimana ia menyampaikan kepada pemilik rumah pada saat pembagian undangan. Hal ini juga memotivasi relawan kembang lain seperti Jansen Shixiong untuk membagikan pengalamannya. Pedrik Shixiong yang merupakan relawan senior juga ikut menyampaikan perasaannya pada saat membagikan dan bertanya kepada Like Shijie selaku Ketua He Qi Pusat, bagaimana seharusnya merespon jika menemui penolakan oleh pemilik rumah. “Pembagian undangan ini juga selain menyosialisasikan pelestarian lingkungan untuk menyelamatkan bumi tetapi merupakan ladang pelatihan diri, dimana jika pada saat berinteraksi dengan pemilik rumah yang menolak merupakan refleksi diri bagi setiap relawan untuk dapat mengembangkan hati welas asih dan berprilaku menyelami ajaran Jing Si, sebagai contoh dimana pada saat kita pergi ke mall melihat sales promotion membagikan brosur, kita dapat mengetahui bagaimana perasaan mereka pada menghadapi penolakan dan setelah kita dapat lebih bersikap ramah dengan mengucapkan setindaknya terimakasih. Selain itu, kegiatan ini merupakan kesempatan melatih diri melepaskan ego pada saat harus mengunjungi satu per satu rumah untuk membagikan undangan,”tambah Like Shijie. Seperti di kata perenungan Master Cheng Yen, “Mampu melepaskan status diri dan dengan rendah hati melakukan kegiatan daur ulang sumber daya merupakan sikap membuang keakuan dan kemelekatan yang sejati.” |
|||
Artikel Terkait
Potret Cinta Kasih Orangtua di Baksos Tzu Chi Padang
28 Februari 2017Merekam Jejak Cinta Kasih
11 Juni 2010Screening Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-111: Bersama-Sama Membantu Sesama
21 Maret 2016Baksos Kesehatan Tzu Chi ke-111 akan digelar pada 18-20 Maret 2016 mendatang. Menjelang tahap screening seminggu sebelumnya, relawan Tzu Chi menjalin komunikasi dan silaturahmi dengan berbagai pihak terkait untuk mendukung jalannya baksos.