Gerobak Mi DAAI, Upaya Meningkatkan Ekonomi Keluarga
Jurnalis : Khusnul Khotimah , Fotografer : Khusnul Khotimah(Lima dari kiri) merupakan warga Jakarta Utara yang menerima bantuan gerobak Mi DAAI. Walikota Jakarta Utara, Syamsudin Lologau (seragam warna cokelat) mengapresiasi Tzu Chi Indonesia yang peduli dengan upaya peningkatan ekonomi warganya.
Program pemberdayaan ekonomi masyarakat oleh Tzu Chi Indonesia dalam bentuk pemberian gerobak Mi DAAI terus berlanjut. Hari ini, Senin, 5 Agustus 2019, lima warga Jakarta Utara menerima gerobak Mi DAAI di Kantor Walikota Jakarta Utara.
Walikota Jakarta Utara, Syamsudin Lologau menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia yang sangat peduli kepada warganya.
“Alhamdulillah Tzu Chi memberikan bantuan berupa gerobak mi. Saya sebagai walikota tentu mengapresiasi. Karena masih banyak masyarakat kita yang membutuhkan perbaikan sarana ekonomi,” ujarnya.
Darwati merupakan warga Kelurahan Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara yang sehari-hari berjualan nasi uduk. Tak banyak porsi nasi uduk yang ia jual, hanya dua liter saja mengingat persaingan di antara para tetangga. Karena itu bantuan gerobak Mi DAAI akan Darwati manfaatkan untuk menambah penghasilannya, apalagi dua anaknya masih sekolah dan suaminya tidak memiliki pekerjaan tetap.
“Saya mau jualan bakmi, gorengan, lalu akan ada minuman seperti kopi sebagai pelengkapnya,” kata Darwanti.
Ketua Tim Penggerak
PKK Jakarta Utara, Rosnawati Syamsudin Lologau (ketiga dari kiri) usai
menandatangani berita acara dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia.
DAAI Mi yang sekarang ini sudah ia terima sebanyak dua dus juga akan ia jual di gerobaknya. “Jadi biar orang tahu rasanya, oh ini lain dari pada yang lain,” tambahnya. Rencananya setelah berjualan nasi uduk yang biasanya sudah habis pada pukul 07.30 pagi, langsung ia lanjutkan dengan berjualan bakmi.
Terpilih menjadi salah satu penerima gerobak Mi DAAI, Darwanti tak henti-hentinya mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada relawan Tzu Chi juga kepada Rosnawati Syamsudin Lologau selaku Ketua Tim Penggerak PKK Jakarta Utara.
“Senang sekali, ya kalau modal sendiri aduh tidak ada dananya. Memang semuanya kan terbentur sama dana ya. Saya bersyukur sekali sehingga tidak kepikiran. Terima kasih kepada Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia,” tambah Darwati.
Sementara itu untuk menyalurkan Gerobak Mi DAAI, Tzu Chi Indonesia dalam hal ini relawan di Komunitas He Qi Pusat bekerja sama dengan Ketua Penggerak PKK di masing-masing kantor walikota di Jakarta. Kepada lima para penerima bantuan gerobak Mi DAAI, Ketua Tim Penggerak PKK Jakarta Utara, Rosnawati Syamsudin Lologau berpesan agar selalu memperhatikan segi kesehatan masakan yang dijual.
Darwati mengaku masih
tidak percaya terpilih menjadi salah satu dari lima warga Jakarta Utara yang mendapatkan
bantuan gerobak Mie DAAI. Ia sangat bersyukur dan akan memanfaatkan dengan
sebaik-baiknya bantuan dari Tzu Chi ini.
“Harapan saya bantuan dari Tzu Chi ini bisa bermanfaat bagi keluarga penerima bantuan, untuk meningkatkan pendapatan keluarganya. Dan jangan lupa makanannya harus sehat karena ibu dan bapak ini adalah motivator untuk berjualan makanan sehat,” pesannya.
Wylen, relawan Tzu Chi yang menjadi koordinator acara penyerahan gerobak Mi DAAI bersyukur, niat Tzu Chi untuk membantu masyarakat melalui program ini sejauh ini berjalan dengan baik.
“Semua penerima gerobak Mi DAAI, kami masukkan dalam grup whatsApp di mana sebagian besar memberikan kesan yang positif. Beberapa saling bercerita tentang kemajuan, beberapa lagi ada yang cerita kendala yang mereka hadapi. Tapi positifnya mereka ini sesama penerima bantuan (gerobak) saling memotivasi,” kata Wylen.
Ke depan masih ada tiga wilayah yang beberapa warganya akan mendapatkan gerobak Mi DAAI, yakni masyarakat Pademangan, Cikarang (Bekasi), dan Pasar Baru. Sementara yang bekerja sama dengan tim penggerak PKK di tingkat walikota, Jakarta Utara merupakan yang terakhir.
Artikel Terkait
Sosialisasi Gerobak Mi DAAI
05 Juli 2018Gerobak DAAI Mi dan Teladan dari Kader PKK
27 Juni 2019Tzu Chi bekerja sama dengan PKK tingkat Walikota Jakarta Timur menyalurkan lima gerobak DAAI Mi kepada warga yang membutuhkan. Kali ini para penerimanya adalah lima kader PKK yang aktif memberikan penyuluhan terkait penyakit kanker.