Harapan Untuk Sembuh

Jurnalis : Sunaryo (Tzu Chi Tj. Balai Karimun), Fotografer : Purwanto, Mie Li, Beverly (tzu Chi Tj. Balai Karimun)

Relawan Tzu Chi mengalungkan nomer antrian untuk pemeriksaan atas atas penyakit yang diderita kepada salah stau pasien dengan sangat ramah.

Memiliki tubuh yang sehat merupakan keinginan setiap orang. Dengan tubuh yang sehat seseorang dapat melakukan semua aktivitasnya dengan baik, bisa melakukan kebajikan kepada orang-orang di sekeliling dengan membantu mereka. Hal ini tentu membawa dampak positif bagi diri sendiri maupun orang lain.

Minggu, 26 Oktober 2014, Tzu Chi kembali mengadakan screening baksos pengobatan yang kali ini diperuntukkan warga Batam dan sekitarnya, tak terkecuali Tanjung Balai Karimun. Relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun pun bersatu hati melakukan screening pasien Katarak, Bibir Sumbing, Hernia, dan Benjolan di Medic Center, Tanjung Balai Karimun. Warga pun sangat antusias adanya baksos ini.


Dr. Senyung (kanan) memeriksa tensi darah dan keluhan penyakit yang diderita pasien sebelum melakukan operasi pada baksos yang dilakukan di Batam.


Para warga mengantri di ruang periksa lantai 2 Medic Center Kolong-Tanjung Balai Karimun untuk screening pada Minggu, 26 oktober 2014.

Jalinan Jodoh Baik

Mentari pagi yang mulai menghangatkan tubuh mengiringi langkah para warga untuk mengikuti screening. Sebanyak 41 relawan pun mulai siap melayani warga dengan tugas masing-masing. Termasuk tiga orang tim medis, diantaranya dokter spesialis penyakit dalam, dokter spesialis mata, dan dokter umum yang siap memberikan pelayanan. Warga terus berdatangan dan mengantri untuk melakukan pemeriksaan satu persatu. Setelah lolos melakukan screening di Tanjung Balai Karimun, maka pada tanggal 1-2 November 2014 akan diadakan screening ulang di Batam, dan seminggu kemudian, 8-9 November 2014 akan menjalani operasi di Rumah Sakit Budi Mulia, Batam.

Dari screening awal yang dilakukan di Tanjung Balai Karimun ini, tim medis Tzu Chi berhasil melakukan pemeriksaan kepada 32 pasien yang terdiri dari, 3 pasien Hernia, 7 penderita Benjolan, 2 pasien Bibir Sumbing, dan 20 pasien mata Katarak.

Dokter Nany kustyah, Sp.M (kanan) memberikan deskripsi tentang penyakit katarak yang di derita pasien.


Imam Sujarni (kiri) merasa gembira setelah menjalani pemeriksaan awal sebelum melakukan operasi nantinya. Ia terus tersenyum dan berharap untuk sembuh. 

Salah satu pasien Hernia, Imam Sujarni (54) menuturkan penyakit hernianya sudah dirasakan selama empat bulan terakhir. Pernah sekali ia ke pengobatan tradisional, dan disarankan untuk makan daun-daunan yang sekiranya bisa menyembuhkan penyakit Hernia. Namun tak kunjung ada tanda-tanda kesembuhan. Keinginan Imam untuk sembuh pun sangat kuat, kemudian ia pun berniat memeriksakan ke dokter. Tetapi lantaran keterbatasan biaya, ia pun mengurungkan niatnya.

Hingga suatu saat, ketika Imam melihat relawan Tzu chi sedang membagikan brosur tentang pengobatan gratis untuk penyakit hernia, bibir sumbing, katarak, dan benjolan, ia berniat mendaftarkan diri. Senyum dan harapan untuk sembuh kembali terpatri dalam dirinya untuk mengikuti baksos tersebut. Ini merupakan jalinan jodoh yang baik. Selain itu Imam juga ingin menjadi donatur tetap dan membawa pulang celengan bambu. Niat baik ini disambut hangat oleh relawan Tzu Chi.

 Harapan relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun semoga semua pasien yang sudah lolos dari screening semuanya dapat dioperasi. Kesembuhan dari pasien merupakan suatu kebahagiaan tersendiri baik bagi keluarga maupun insan Tzu Chi. Semoga dengan pengobatan yang Tzu Chi lakukan dapat membantu masyarakat khususnya di Tanjung Balai Karimun, dan semoga kita dapat selalu menjalin jodoh baik dengan semua orang. 


Artikel Terkait

Kita sendiri harus bersumbangsih terlebih dahulu, baru dapat menggerakkan orang lain untuk berperan serta.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -