Hati yang Bahagia
Jurnalis : Joliana (He Qi Barat), Fotografer : Junet (He Qi Barat)
|
| ||
Bedah buku kali ini membahas delapan penderitaan manusia yaitu mengenai lahir, tua, sakit, meninggal, berjumpa dengan orang yang tidak disukai, orang yang kita cintai, pergi meninggalkan kita, yang diinginkan tidak tercapai, Panca Skandha ; rupa jasmani segala yang terlihat, perasaan, pengertian (bentuk-bentuk pikiran), perwujudan karena adanya perasaan dan pikiran maka sikap dan perilaku muncul, kesadaran (memori, merekam dan menyimpan segala hal). Dalam pembukaan acara, ditanyakan apakah hidup itu menyenangkan? Rosa Shijie mengatakan hidup akan terasa menyenangkan bila kita bisa memanfaatkan dan selalu mengucap syukur. Kita bisa hidup tenang karena tidak ada peperangan dan bencana. “Kita bisa berkumpul di acara bedah buku ini juga harus kita syukuri karena kira diberi kesehatan,” ujar Rosa Shijie.
Keterangan :
Rosa Shijie juga mengatakan jika kita tidak dapat memperkirakan berapa lama kita hidup, maka hidup harus digunakan sebaik-baiknya. Kalau hati kita senang maka dapat tercermin melalui pancaran di wajah kita. Bila hati bahagia maka wajah kitapun berseri. Banyak orang kaya yang memiliki hati yang miskin karena selalu merasa tidak puas, selalu merasa kurang, walaupun secara materi mereka berkecukupan. Orang yang berhati miskin tidak akan pernah puas dan serakah.
| |||
Artikel Terkait

Melangkah di Jalan Tzu Chi
26 November 2015Minggu, 15 November 2015, Yayasan Buddha Tzu Chi He Qi Barat kembali mengadakan Training Abu Putih yang pertama untuk periode 2016 yang dilaksanakan di Aula Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Cengkareng, Jakarta Barat dan dihadiri oleh 109 orang peserta. Training ini bertujuan agar para relawan Tzu Chi dapat mendalami ajaran Jing Si dan mengetahui filosofi Tzu Chi serta meneladani langkah Master Cheng Yen.
Baksos Kesehatan Tzu Chi: Melihat Kembali Dunia yang Terang
07 Maret 2016Dalam baksos kesehatan selama 3 (tiga) hari ini begitu banyak kisah yang terangkum, dari mulai proses screening, operasi, dan penanganan pasca-operasi. Sejatinya, perubahan hidup menjadi lebih baiklah yang menjadi muara dari kegiatan kemanusiaan ini.