Inspirasi Setiap Hari

Jurnalis : Mina, Sukmawati (Tzu Chi Batam), Fotografer : Mieli Chua, Wiyzhien Lim (Tzu Chi Batam)
 

fotoPara Bodhisatwa dengan teliti menempelkan double tape di belakang poster kata perenungan.

Hari Minggu (libur) adalah hari yang paling ditunggu bagi sebagian orang untuk melepas lelah maupun berekreasi. Hari Minggu juga kerap dipakai untuk berkumpul dan bercengkrama bersama keluarga.  Namun, sekelompok relawan Tzu Chi dari Tanjung Balai Karimun rela mengorbankan hari libur mereka untuk menyebarkan cinta kasih dengan tindakan nyata.

Berbagi Tugas dan Tanggung Jawab
Pukul 8 pagi, seluruh relawan berkumpul di rumah Ema, relawan Tzu Chi untuk melakukan persiapan dan pembagian tugas dalam kegiatan penempelan poster Kata Perenungan Master Cheng Yen. Setelah pekerjaan setiap relawan dibagikan, acara ini pun dimulai.
 
Karena hingga saat ini Tanjung Balai Karimun masih belum ada kantor Tzu Chi, sehingga tempat berkumpul para relawan dalam setiap kegiatan pun selalu berbeda-beda. Namun, hal ini tidak menurunkan semangat para relawan untuk mengadakan kegiatan tersebut.

Jumlah relawan yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini sebanyak 22 orang. Jumlah toko yang didatangi oleh relawan Tzu Chi berkisar lebih dari 100 toko dan rumah. Setiap pemilik toko sangat berterima kasih atas sumbangsih dari para relawan Tzu Chi.


foto  foto

Ket : - Relawan Tzu Chi dengan hati-hati menempelkan poster kata perenungan di setiap toko. (kiri).
          -Pemilik toko sedang memilih poster kata perenungan yang disukai. (kanan)

Ketika semua telah dipersiapkan, para relawan mulai berangkat menuju toko dengan barisan yang rapi. Hampir setiap toko mengizinkan relawan untuk menempelkan poster kata perenungan di toko mereka. Bahkan ada beberapa pemilik rumah meminta poster kata perenungan yang lebih kepada relawan Tzu Chi.

Menginspirasi
Dalam perjalanan, ada 2 orang dokter wanita yang kebetulan melewati tempat itu. Kedua dokter ini kenal dengan relawan Tzu Chi, jadi mereka menghentikan mobil di tempat itu dan meminta poster kata perenungan kepada relawan Tzu Chi untuk ditempelkan di rumah sakit, dengan tujuan menghibur hati pasien yang gelisah dan tidak tenang. Dari seluruh kata perenungan yang ada, kedua dokter ini kemudian memilih 10 poster. Menurut mereka, setiap poster kata perenungan cukup bermakna, setiap orang yang membacanya pasti akan merasa terharu dan terinspirasi.

Semoga kegiatan seperti ini dapat terus dilanjutkan,  sehingga mampu mempererat kesatuan antar sesama. Berharap setiap orang dapat mengucapkan kata-kata yang baik, berpikir dengan niat yang baik, dan melakukan perbuatan baik. (Diterjemahkan oleh Juniati).

 
 

Artikel Terkait

Banjir Jakarta: Nasi Bungkus Untuk Warga Menyer

Banjir Jakarta: Nasi Bungkus Untuk Warga Menyer

19 Januari 2014 Tiga puluh relawan Tzu Chi mulai sibuk bekerja di dapur umum Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi, Cengkareng sejak pukul 7 pagi. “Ini adalah bantuan makanan matang untuk warga di Tegal Alur, Kalideres, dan Rusun Bumi Cengkareng Indah,” kata Caroline Shijie seorang relawan yang menjadi koordinator.
Komitmen Jubah Putih

Komitmen Jubah Putih

23 November 2011 Para relawan medis juga menjadikan TIMA sebagai tempat untuk melatih diri. Dalam berkegiatan, TIMA juga menerapkan budaya humanis Tzu Chi untuk mencapai visi Tzu Chi yang sesuai dengan ikrar Master Cheng Yen: menyucikan hati manusia, masyarakat hidup aman dan daman, serta dunia terhindar dari bencana.
Tak Sekedar Profesional, Namun Juga Penuh Cinta Kasih

Tak Sekedar Profesional, Namun Juga Penuh Cinta Kasih

07 Oktober 2020
Dalam hitungan bulan, Tzu Chi Hospital Indonesia bakal memulai pelayanannya. Soft opening-nya akan dilangsungkan pada 1 April 2021. Enam bulan jelang soft opening ini, Tzu Chi Hospital Indonesia intens membekali karyawannya dengan berbagai pelatihan. Salah satu yang ditekankan dalam rangkaian pelatihan ini adalah tentang filosofi Tzu Chi yang juga menjadi filosofi dari Tzu Chi Hospital Indonesia. 
Menghadapi kata-kata buruk yang ditujukan pada diri kita, juga merupakan pelatihan diri.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -