Internasional: Festival Seni Asia di Boston
Jurnalis : Da Ai News, Fotografer : Da Ai NewsSeorang relawan membantu seorang anak dengan kerajinan yang dibelinya. |
| ||
Kios Tzu Chi Hannah, salah satu penonton festival mengatakan bahwa dia pernah mengunjungi Griya Perenungan, dimana Master Cheng Yen tinggal bersama para muridnya. Dia pun sudah bersedia untuk menjadi relawan. "Saya pikir Yayasan Buddha Tzu Chi melakukan banyak hal yang baik," katanya. "aku ingat bahwa, setelah gempa bumi di Cina, ada banyak orang yang meminta sumbangan. Jadi saya pikir ini awal yang baik.”
Ket: - Sudah lebih dari satu dekade sejak Yayasan Buddha Tzu Chi pertama kali ikut ambil bagian dalam festival; ini merupakan cara mereka untuk menyebarkan pesan cinta kasih melalui perayaan tahunan kebudayaan. (kiri). Tidak hanya itu, anak-anak muda mendatangi kios Tzu Chi untuk mendapat pelajaran seni dengan cepat. Begitu pun para orang dewasa yang bertanya mengenai tanaman pot khusus yang dibuat oleh para relawan, yang dijual seharga US $ 5/pot. (Sumber: www.Tzuchi.org, diterjemahkan oleh Riany Purnamasari / He Qi Utara) | |||
Artikel Terkait
Melatih Jiwa Bodhisatwa
07 September 2016Yayasan Buddha Tzu Chi Kantor Penghubung Tanjung Balai Karimun mengadakan kegiatan Pelatihan Relawan yang bertujuan menggalang relawan yang lebih banyak untuk memperluas barisan Bodhisatwa khususnya di Tanjung Balai Karimun pada Minggu, 28 Agustus 2016.
Perjalanan Daur Ulang di Lampung
17 Januari 2011 Bulan November 2010, pada suatu rapat relawan Tzu Chi Lampung membahas harapan mereka untuk menjalankan misi pelestarian lingkungan dengan lebih baik. Selama ini program daur ulang telah berjalan, meski tanpa posko. Barang-barang yang terkumpul ditampung dan dipilah di kantor Tzu Chi.Memanfaatkan Waktu untuk Bersumbangsih
10 Maret 2016Selama lima hari, 24-28 Februari 2016 relawan konsumsi yang dikoordinatori Rosmin Surbakti terus bersumbangsih menyajikan makanan dengan memasak setiap harinya pada baksos kesehatan Tzu Chi di Sampit, Kalimantan Tengah. Mulai dari belanja bahan-bahan ke pasar, memasak, hingga menyajikan makanan, mereka lakukan dengan penuh sukacita.