Internasional: Festival Seni Asia di Boston
Jurnalis : Da Ai News, Fotografer : Da Ai News
|
| ||
Kios Tzu Chi Hannah, salah satu penonton festival mengatakan bahwa dia pernah mengunjungi Griya Perenungan, dimana Master Cheng Yen tinggal bersama para muridnya. Dia pun sudah bersedia untuk menjadi relawan. "Saya pikir Yayasan Buddha Tzu Chi melakukan banyak hal yang baik," katanya. "aku ingat bahwa, setelah gempa bumi di Cina, ada banyak orang yang meminta sumbangan. Jadi saya pikir ini awal yang baik.”
Ket: - Sudah lebih dari satu dekade sejak Yayasan Buddha Tzu Chi pertama kali ikut ambil bagian dalam festival; ini merupakan cara mereka untuk menyebarkan pesan cinta kasih melalui perayaan tahunan kebudayaan. (kiri). Tidak hanya itu, anak-anak muda mendatangi kios Tzu Chi untuk mendapat pelajaran seni dengan cepat. Begitu pun para orang dewasa yang bertanya mengenai tanaman pot khusus yang dibuat oleh para relawan, yang dijual seharga US $ 5/pot. (Sumber: www.Tzuchi.org, diterjemahkan oleh Riany Purnamasari / He Qi Utara) | |||
Artikel Terkait
HUT Tzu Chi Indonesia ke-25: Momentum untuk Introspeksi
09 September 2018Selain diliputi rasa syukur, peringatan 25 tahun Tzu Chi Indonesia juga dimaknai sebagai momentum untuk introspeksi diri. Seperti yang dirasakan Ketua He Qi Pusat, Like Hermansyah dan beberapa relawan Tzu Chi senior lainnya.

Peran Orang Tua di Era Digital
30 Oktober 2018Parenting Class kembali diadakan di Aula Jing Si lantai 3 pada Minggu, 21 Oktober 2018. Ini merupakan kedua kalinya, Tim Pendidikan Tzu Chi Batam mengkoordinasi Parenting Class yang dipersiapkan untuk orang tua dari murid Kelas Budi Pekerti Qing Zi Ban.

Memperingati Bulan Tujuh Penuh Berkah dengan Pelatihan Diri dan Bervegetaris
15 Agustus 2024Minggu, 11 Agustus 2024, relawan Tzu Chi komunitas Hu Ai Angke mengadakan acara sharing dengan judul Healthy Mind, Body and Soul di Ruang Xi She Ting Lantai 1, Tzu Chi Center Jakarta dengan dihadiri oleh 128 peserta.