Kasih Sepanjang Masa

Minggu, 15 Mei 2015, kelas bimbingan budi pekerti Tzu Chi Medan mengadakan perayaan Hari Ibu yang dibagi dalam 2 sesi. Siswa diajak untuk membuat nasi kepal dengan bahan dasar nasi Jing Si bersama orang tua mereka. Tujuannya untuk mempererat kedekatan antara ibu dan anak.

Minggu, 15 Mei 2015, kelas bimbingan budi pekerti Tzu Chi Medan mengadakan perayaan Hari Ibu yang dibagi dalam 2 sesi. Sesi pertama dihadiri oleh siswa kelas lanjutan, sedangkan sesi kedua dihadiri oleh siswa kelas baru. Dalam sesi pertama, siswa diajak untuk membuat nasi kepal dengan bahan dasar nasi Jing Si bersama orang tua mereka. Tujuannya untuk mempererat kedekatan antara ibu dan anak.

Pada puncak acara, mereka juga diberi kesempatan untuk menyuapkan nasi kepal untuk ibu sembari mengingat jasa ibu yang telah bersusah payah menjaga mereka sejak kecil. Disaat itu, mereka pun memberikan hadiah kecil untuk sang ibu berupa surat yang telah ditulis sebelumnya. Puncak acara diakhiri dengan mencuci kaki ibu oleh masing-masing anak.

Siswa budi pekerti melakukan prosesi cuci kaki ibu.

Keseluruhan acara berlangsung begitu hikmah dan penuh dengan keharuan. Banyak orang tua dan anak yang tak kuasa menahan air mata.

Salah satu orang tua kelas budi pekerti mengaku bahagia bisa ikut dalam kegiatan. ”Untung tadi saya ditelepon untuk balik, kalau tidak pasti akan menyesal karena acaranya sangat menyentuh hati dan saya benar-benar terharu sekali. Tadi selama acara berlangsung, air mata saya nggak bisa terkontrol, saya juga diam-diam perhatikan Velisca, sebentar-sebentar dia hapus air matanya secara diam-diam,” ucap ibu dari Velisa.

Mengutip kata perenungan Master Cheng Yen, Berbakti pada orang tua adalah dasar dari segala kebajikan. Maka di hari ibu itu, relawan pun selalu mengingatkan siswa budi pekerti untuk lebih memahami penderitaan seorang ibu sejak mengandung, melahirkan, dan membesarkan anak-anaknya dengan harapan agar para siswa menjadi lebih berbakti dan berbudi luhur kepada orang tua.

Keseluruhan acara berlangsung begitu hikmah dan penuh dengan keharuan. Banyak orang tua yang tak kuasa menahan air mata. Pada perayaan hari ibu itu, para orang tua juga dihibur dengan penampilan isyarat tangan beberapa lagu.