Kebahagiaan Warga Sungai Bambu Menerima Bantuan Sosial Peduli Covid-19
Jurnalis : Khusnul Khotimah, Fotografer : Khusnul Khotimah, Clarissa RuthDengan menaiki mobil Satpol PP, beberapa relawan Tzu Chi dari komunitas He Qi Timur menyalurkan Bantuan Sosial Peduli Covid-19 ke beberapa rumah warga kurang mampu di Kelurahan Sungai Bambu, Tanjung Priok, Jakarta Utara. Tak hanya ditemani pengurus RW dan Kelurahan Sungai Bambu, relawan juga ditemani Danramil 03/Tg.Priok, Mayor Inf Agus Wicaksono dan jajarannya.
Para relawan Tzu Chi dari komunitas He Qi Timur menaiki mobil Satpol PP saat menyalurkan Bantuan Sosial Peduli Covid-19 ke beberapa rumah warga kurang mampu di Kelurahan Sungai Bambu, Selasa, 23 Maret 2021.
Linda Ningsih (43) seketika berlinang air mata saat relawan mengantar paket bantuan ke rumahnya. Rupanya ia sangat terharu, apalagi hari itu ia tak memegang uang sama sekali. Beras yang ia punya hanya ada setengah liter.
“Duit enggak punya, makan dari mana. Saya banyak-banyak terima kasih,” ujar Linda yang bekerja sebagai tukang pijit dan urut.
Sebelum masa pandemi, Linda masih bisa menghasilkan uang 30 ribu hingga 50 ribu rupiah setiap hari. Namun di masa sulit ini, ia tak lagi dapat pemasukan. Suami Linda yang bekerja sebagai buruh di pelabuhan pun kondisinya sama. Alhasil Linda hanya bergantung belas kasih dari saudaranya.
“Seadanya kami makan, nasi dengan kecap atau nasi dengan garam doing. Anak-anak kalau minta makan kadang bikin nasi goreng,” tambahnya.
Linda Ningsih saat menerima Bantuan Sosial Peduli Covid-19.
Di rumah yang luasnya tak lebih dari 3 meter persegi itu, Linda hidup bersama suami dan dua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar. Bantuan Sosial Peduli Covid-19 yang ia terima hari itu turut mengurangi gundah di hatinya.
Ada Banyak Orang yang Peduli
Mata Ibu Surkah (56) juga berkaca-kaca saat para relawan tiba di rumahnya. “Sebanyak apapun pemberian, saya syukuri. Saya berterima kasih masih ada yang peduli dengan saya,” katanya.
Hari itu Ibu Surkah baru selesai bersih-bersih rumah. Ibu Surkah mencari penghasilan dengan berjualan nasi uduk di malam hari. Namun sudah beberapa hari ini telinganya sakit. Untung adik iparnya bersedia membantu meladeni pembeli. Sedangkan Ibu Surkah sementara ini hanya sanggup memasak di rumah.
Ibu Surkah begitu bersyukur menerima Bantuan Sosial Peduli Covid-19 apalagi penghasilannya menurun sejak pandemi. Beras yang ia terima akan ia gunakan untuk kebutuhan makan sehari-hari bersama empat anggota keluarganya.
Ibu Surkah bersyukur dengan Bantuan Sosial Peduli Covid-19 yang ia terima dari relawan Tzu Chi.
Beras yang ia terima langsung Ibu Surkah masak.
Bantuan Sosial Peduli Covid-19 sendiri merupakan kerja sama antara Tzu Chi Indonesia dengan Pengusaha Peduli NKRI dan organisasi lainnya dalam rangka meringankan kesulitan warga terdampak pandemi. Bantuan berupa beras 10 kg dan 20 pcs masker medis ini mulai disalurkan sejak 25 Februari 2021 lalu dan telah membantu banyak warga kurang mampu di sudut-sudut wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Penyaluran Bantuan Sosial Peduli Covid-19 di Kelurahan Sungai Bambu ini sendiri adalah wilayah pertama yang melibatkan para relawan Tzu Chi dari komunitas He Qi Timur.
“Kami penuh dengan semangat dan pastinya suka cita. Kami bisa memberikan kontribusi. Kebetulan hari ini di Kelurahan Sungai Bambu, di mana juga ini tempat tinggal saya. Saya sangat appreciate kepada para penderma, saudara-saudara kita yang berhati mulia, dan kerja sama yang baik antara pemerintah, Danramil, juga para ketua RT/RW nya,” kata Johan Kohar, koordinator relawan Tzu Chi pada penyaluran bantuan kali ini.
Johan Kohar saat menyampaikan kata sambutannya di Kantor Kelurahan Sungai Bambu.
Total ada 120 paket bantuan yang diberikan di Kelurahan Sungai Bambu.
Bisa secara simbolis datang ke rumah-rumah warga yang kesusahan, juga para lansia melahirkan suka cita yang luar biasa di hati para relawan. “Semoga kehadiran kami juga memberikan kekuatan bagi mereka. Artinya di masa pandemi ini selalu ada orang yang peduli, terutama insan Tzu Chi,” tambah Johan Kohar.
Adapun total beras dan masker yang dibagikan di Kelurahan Sungai Bambu ini ada 120 paket. Sebelum menyalurkan ke beberapa rumah warga, sebagian paket pagi itu juga dibagikan di Kantor Kelurahan Sungai Bambu.
Danramil 03/Tg.Priok Mayor Inf Agus Wicaksono menjelaskan pihaknya sudah menyebarkan kupon sesuai dengan nama yang ia data. Bantuan ini nantinya akan dibagi oleh pihak RT dibantu Babinsa secara door to door. Secara pribadi, Danramil 03/Tg.Priok merasa tersentuh melihat berbagai ekspresi warga menerima beras yang diserahkan langsung oleh para relawan Tzu Chi.
“Dari Yayasan Buddha Tzu Chi, untuk turun langsung atau door to door itu saya apresiasi sekali karena bisa melihat langsung bagaimana kondisi warga yang diberikan sembako. Karena itu dari kami, pendataan warga memang harus benar-benar tepat sasaran,” terang Mayor Inf Agus Wicaksono.
Editor: Arimami Suryo A.
Artikel Terkait
Bantuan Sosial Peduli Covid-19 untuk Pesantren Luhur Altsaqofah
29 Maret 2021Silaturahmi para relawan Tzu Chi Indonesia ke pondok pesantren selalu berhasil membangkitkan rasa haru dan hangat di hati. Bukan saja menyaksikan keharmonisan antar pemeluk agama yang berbeda, namun juga persaudaraan anak bangsa untuk saling peduli, khususnya di masa pandemi ini. Seperti penyaluran 350 paket beras dan masker ke Pesantren Luhur Altsaqofah ini.
Bantuan Sosial Peduli Covid-19 Terus Disalurkan, Kali Ini Di Matraman Jakarta Timur
18 Maret 2021Sebanyak 100 Kepala Keluarga di lima RT Kelurahan Kebon Manggis, Matraman, Jakarta Timur pada Rabu 17 Maret 2021 menerima Bantuan Sosial Peduli Covid-19. Relawan Tzu Chi dari komunitas He Qi Pusat dan relawan Artha Graha Peduli (AGP) didampingi personil TNI menyalurkan bantuan ini ditemani Ketua RT setempat.
Bantuan Sosial Peduli Covid-19 untuk Warga Subang dan Purwakarta
21 April 2021Tzu Chi Bandung menyalurkan paket bantuan sosial Covid-19 untuk 2.571 keluarga yang terdampak pandemi secara ekonomi di Subang dan 540 keluarga di Purwakarta, Jawa Barat.