Kejutan yang Menyenangkan

Jurnalis : Dwi Hariyanto (Tzu Chi Tanjung Balai Karimun), Fotografer : Mie Li & Moralis (Tzu Chi Tanjung Balai Karimun)
 

foto
Relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun mensosialisasikan Tzu Chi dengan melakukan penempelan Kata Perenungan Master Cheng Yen.

Relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun melaksanakan kegiatan Penempelan Kata Perenungan Master Cheng Yen. Kegiatan ini merupakan penempelan keempat kali yang telah dilaksanakan relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun. Panasnya terik matahari tidak menyurutkan niat relawan untuk menyebarkan kebenaran pada Minggu, 22 April 2012. Relawan sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut, ini terbukti ada 28 relawan yang mengikuti kegiatan ini, yang terdiri dari 2 relawan komite, 3 relawan biru putih, 14 relawan abu putih, dan 9 relawan rompi.

 

Kegiatan ini dilaksanakan di Jalan Puakang sampai Jalan Setia Budi mulai pukul 09.00 sampai pukul 11.00 WIB. Kata Perenungan Master Cheng Yen ini ditempelkan di toko-toko, kedai kopi, tempat refleksi (pijat), warnet, bilyar dan hotel. Sebanyak 147 lembar kata perenungan ditempel di tempat-tempat tersebut. Para relawan berjalan menyusuri Jalan Puakang menghampiri satu toko ke toko lain. Semangat tanpa mengenal lelah telah ditunjukkan oleh para relawan. Walaupun kondisi cuaca saat itu sangat panas.

Keringat yang menetes dari sekujur tubuh tidak menjadi halangan bagi relawan untuk terus menyebarkan kebenaran. Walaupun sempat ada rasa pesimis dari salah satu relawan yang berpikir bahwa orang-orang di sana tidak akan ada yang mau menerimanya, tetapi ternyata setelah berada di sana, warga menyambut relawan dengan penuh kehangatan. Tak jarang mereka sampai mau meminta untuk ditempel di rumahnya. Seperti apa yang telah disharingkan oleh Kuswan Shixiong, “Saya awalnya merasa ragu ketika mendengar bahwa kegiatan ini akan dilaksanakan di Puakang, karena saya tinggal di sana dan saya mengenal betul bagaimana mereka. Saya berpikir bahwa mereka pasti tidak akan ada yang menerima. Dan saya sempat berpikir untuk tidak ikut saja kegiatan ini karena pasti akan percuma. Tetapi saya segan untuk pulang dan saya nekad saja ikut, tapi setelah berada di sana ternyata dugaan saya salah besar, warga di sana sangat menerima kami dengan baik dan bahkan ada yang mau minta lebih bahkan ada juga gereja yang minta ditempelkan kata perenungan tersebut.”

foto   foto

Keterangan :

  • Jika sebelumnya relawan merasa pesimis atas sambutan warga, ternyata dalam praktiknya warga sangat menyambut baik kegiatan ini (kiri).
  • Berbagai cara dan upaya dilakukan relawan Tzu Chi untuk menyebarkan cinta kasih universal di masyarakat, salah satunya melalui penempelan Kata Perenungan Master Cheng Yen di hotel dan pertokoan di Tanjung Balai Karimun (kanan).

Setelah selesai relawan kembali ke kantor, dan di sana mereka sharing pengalaman yang telah dialami saat kegiatan tersebut. Mereka semua menyatakan senang dan bahagia setelah melakukan kegiatan penempelan kata perenungan. Dan terakhir AA Shijie selaku koordinator dari kegiatan ini merasa senang bersyukur bahwa kegiatan telah terlaksana dengan baik dan sangat mengucapkan terima kasih pada Shixiong dan Shijie semua yang telah berpartisipasi.

  
 

Artikel Terkait

Membangkitkan Cinta Kasih Melalui Kata Perenungan Master Cheng Yen

Membangkitkan Cinta Kasih Melalui Kata Perenungan Master Cheng Yen

06 Maret 2023

Relawan Xie Li Kampar mengadakan lomba Kata Perenungan Master Cheng Yen bagi murid-murid SMP Eka Tjipta Foundation (ETF) Naga Sakti pada Sabtu, 25 Februari 2023. 

Membangkitkan Kenangan Serta Mencerahkan Masa Depan

Membangkitkan Kenangan Serta Mencerahkan Masa Depan

31 Januari 2018
Untuk mengaktifkan kembali sebuah Taman Kanak-Kanak (TK), Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia dan TNI bekerja sama dalam kegiatan bedah TK Kartika X-16 di wilayah Mampang Prapatan, Jakarta Selatan pada Rabu, 31 Januari 2018.
Binar Penerang Masa Depan

Binar Penerang Masa Depan

16 Juli 2012 Para relawan Tzu Chi yang mendampingi berharap para murid TK Bhayangkari 02 tidak hanya mendapat pendidikan akademik yang baik tetapi juga mendapat pembelajaran budaya humanis. Sehingga nilai pendidikan di sekolah ini menjadi lebih bermakna.
Walau berada di pihak yang benar, hendaknya tetap bersikap ramah dan bisa memaafkan orang lain.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -