Kelas Budi Pekerti yang Begitu Berkesan

Jurnalis : Kho Kiho (Tzu Chi Pekanbaru), Fotografer : Kho Ki Ho, Christian (Tzu Chi Pekanbaru)
Minggu, 1 Mei 2016 Tzu Chi Pekanbaru mengadakan kelas budi pekerti. Kesempatan tersebut merupakan pertemuan terakhir pada kelas budi pekerti tahun ajaran 2015-2016.

Mawie Wijaya, salah satu relawan Tzu Chi di misi pendidikan merasakan perubahan yang sangat berarti dari Cindy Gusti Melania setelah mengikuti kelas Budi Pekerti.

Awal Mei ini (Minggu, 1 Mei 2016) merupakan pertemuan terakhir kelas budi pekerti bagi anak asuh tahun ajaran 2015-2016. Selama hampir setahun ada 8 pertemuan yang materinya meliputi budi pekerti, budaya humanis, dan nilai-nilai kebajikan. Selain pembelajaran di kelas, ada pula kegiatan di luar kelas seperti bakti sosial pengobatan, kunjungan kasih ke panti jompo, dan pelestarian lingkungan.

Cindy bergabung dalam kelas budi pekerti setelah pengajuan bantuan ke Yayasan Tzu Chi diterima. Ibunya yang berjualan kue dan kerupuk kurang mencukupi untuk biaya sekoahnya. Setelah melalui survei, Tzu Chi sepakat memberikan bantuan uang sekolahnya di sebuah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK). Cindy juga berkesempatan mengikuti Kelas Budi Pekerti di Tzu Chi. 

Cindy juga menyisihkan uang ke celengan bambu untuk membantu orang lain.

Akibat dari perubahan positifnya, Cindy pun merasakan jika sang ibunda lebih lembut padanya. Saat mengikuti kelas budi pekerti, ibunya sering hadir mendampinginya. Ia pun sangat berterima kasih pada Tzu Chi. “Orang tua kita kalau cerewet itu karena mereka sayang sama anak-anaknya, karena Cindy yang sudah bersikap baik maka tidak perlu dinasehati terus sama Ibunya lagi”, kata Mawie Wijaya Shixiong.

Masih ada satu lagi perubahan positif yang dirasakan dari anaknya, Cindy kini bersemangat menabung supaya dapat membantu orang lain yang kesusahan. Terus semangat ya Cindy! 


Artikel Terkait

Membangun Kesadaran Melindungi Bumi

Membangun Kesadaran Melindungi Bumi

16 September 2020
Sebanyak 38 peserta yang berpartisipasi dalam kelas Tzu Shao pada Minggu 30 Agustus 2020. Dalam kelas online kali ini para peserta diajak untuk terus melestarikan lingkungan dan menerapkan prinsip 5R dalam kehidupan mereka sehari-hari.Sebanyak 38 peserta yang berpartisipasi dalam kelas Tzu Shao pada Minggu 30 Agustus 2020. Dalam kelas online kali ini para peserta diajak untuk terus melestarikan lingkungan dan menerapkan prinsip 5R dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Bersyukur dan Membalas Budi

Bersyukur dan Membalas Budi

23 September 2014 Pada 21 September 2014 ini bertujuan agar anak asuh Xie Li 3 dan Xie Li 4 bersama orang tua mereka dapat menjalin hubungan kekeluargaan yang lebih erat satu sama lainnya.
 Generasi Penerus Cinta Kasih

Generasi Penerus Cinta Kasih

11 Agustus 2014 Untuk kedua kalinya Yayasan Buddha Tzu Chi mengadakan kamp anak asuh. Lagu “Selamat Datang ke Tzu Chi” mengalun melalui pengeras suara, menyambut peserta yang telah tiba di lantai 1 gedung Aula Jing Si, Pantai Indah Kapuk.
Menyayangi dan melindungi benda di sekitar kita, berarti menghargai berkah dan mengenal rasa puas.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -