Kemeriahan Peringatan HUT RI Ke-69

Upacara untuk memperingati Hari Kemerdekaan Ri ke-69 digelar di lapangan sepak bola Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi Cengkareng pada tanggal 17 Agustus 2014. Ispektur Upacara Rendra Widiatmoko dan seluruh peserta memberi penghormatan kepada Bendera Merah Putih.

Pesta rakyat memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia ke-69 di Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi Tzu Chi Cengkareng terasa meriah. Peringatan HUT RI ini dilaksanakan, Minggu 17/08/2014). Diawali dengan upacara bendera di lapangan bola pukul 7.30 WIB dengan Rendra Widiatmoko kepala pengelola rusun sebagai inspektur upacara. Para peserta upacara terdiri dari staf badan misi, petugas kemananan perumahan, siswa siswi, guru sekolah, serta perwakilan warga.

Memeriahkan pesta rakyat dalam rangka 17-an, warga Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi Cengkareng mendekorasi perumahan dengan berbagai pernak-pernih berwarna merah putih.

Peserta lomba mengenakan pakaian wanita untuk memeriahkan acara. Dengan muka lucu dan serius lomba tarik tambang ini cukup menghibur para penonton.

Kemeriahan pesta rakyat ini diisi dengan berbagai macam kegiatan. Seperti lomba tarik tambang yang pesertanya sebagian mengenakan pakaian wanita. Hal tersebut bertujuan untuk menambah kemeriahan. Lomba memakan krupuk dengan tali digantung, balap karung, futsal, bulu tangkis, catur, balap bakiak, lari estafet, lomba membaca Al Quran, dan pembuatan nasi tumpeng. Keterlibatan orang tua dan anak sangat terlihat saat menyemangati putra putri mereka mengikuti berbagai perlombaan. Termasuk juga para warga yang ikut menyaksikan acara. Hal ini juga dapat menumbuhkan kebersamaan dan kegembiraan diantara mereka. Kemeriahan acara ini sekaligus memperingati 11 Tahun berdirinya Perumahan Cinta Kasih Tzu Chi Tzu Chi Cengkareng dan 7 tahun DAAI TV Indonesia yang jatuh pada tanggal 25 Agustus.

Pada malam harinya, panitia menyerahkan berbagai hadiah, piagam dan piala kepada para pemenang lomba. Hadiah juga diberikan kepada 9 petugas kebersihan Perumahan Cinta Kasih sebagai wujud kenangan-kenangan dan bentuk penghargaan kepada mereka. Edy Kayong (56), salah satu petugas kebersihan yang telah bekerja sejak 2003 berpesan, “Jangan hanya mengandalkan kita. Tenaga kita terbatas, mari jaga bersama-sama lingkungan kita, “ucapnya.  Petugas kebersihan lainnya Yati (55) yang sudah hampir 11 tahun bekerja di perumahan juga mengingatkan warga untuk tidak membuang sampah sembarangan.

Dengan kerupuk digantung dengan seutas tali, menyulitkan anak-anak untuk menghabiskan kerupuk yang disediakan.

Penghargaan kepada petugas kebersihan diberikan sebagai wujud kepedulian akan tugas dan tanggung jawab mereka selama ini untuk lingkungan.