Kenyamanan Bagai Keluarga Sendiri
Jurnalis : Nuraina 傅麗蓉 (Tzu Chi Medan), Fotografer : Amir Tan 陳俊賓 Hasan Tiopan (Tzu Chi Medan)Relawan Tzu Chi Medan mengundang para penerima bantuan untuk berkumpul bersama pada Minggu, 18 Desember 2016 di Pujasera Rose Garden, Jalan AR Hakim gg. Melur Sukaramai, Medan.
Waktu berjalan begitu cepat, tidak terasa sudah di penghujung tahun. Setiap akhir tahun Tzu Chi Medan mengundang semua penerima bantuan untuk berkumpul bersama. Kegiatan yang diadakakn pada 18 Desember 2016 tersebut diadakan di Pujasera Rose Garden, Jalan AR Hakim gg. Melur Sukaramai, Medan yang dipinjamkan oleh donatur Tzu Chi. Tempat tersebut dipilih dengan mempertimbangkan jumlah undangan yang mencapai 126 orang yang terdiri dari: 87 anak asuh, 24 orang penerima bantuan beras, 12 orang penerima santunan, dan 3 orang penerima bantuan pengobatan. “Jumlah total tamu menjadi 270 orang karena mereka membawa keluarga,” jelas relawan.
“Agar para penerima bantuan merasa berkumpul dengan keluarga sendiri, maka relawan mengemas acaranya sedemikian rupa untuk menghibur mereka, di antaranya ada pembagian hadiah untuk anak asuh yang berprestasi, pembagian suvenir untuk anak asuh, pembagian ang pao, dan parcel serta relawan juga memikirkan makanan yang akan disuguhkan buat saudara-saudara kita,” ungkap Siu Lin. Parcel untuk para penerima bantuan dikemas sendiri oleh para relawan 3 hari sebelumnya. “Semua yang kita lakukan ini bertujuan agar penerima bantuan merasakan kehangatan, keakraban, ketulusan, dan cinta kasih dari keluarga besar Tzu Chi dan semoga suatu hari nanti saudara-saudara kita ini bisa ikut bergabung sebagai relawan untuk membantu orang lain,” tambahnya.
Sebagai pembuka acara, sang pembawa acara menyapa semua tamu dengan senyum penuh kehangatan. Lalu ia mengundang Lim Ik Ju, Ketua Hu Ai Timur di Tzu Chi Medan untuk menyampaikan pesan cinta kasihnya. “Semoga semua yang hadir bisa bahagia karena kita ini satu keluarga.”
Diantara 87 orang anak asuh, terdapat 14 orang anak
yang berprestasi. Anak-anak tersebut mendapatkan hadiah dan souvenir yang
diberikan langsung oleh Santa Claus.
Selain Santa Claus yang membagikan suvenir untuk para anak asuh, Dewa Rezeki pun tidak ketinggalan membagikan angpao kepada semua tamu yang hadir beserta semua keluarganya.
Dalam kegiatan tersebut pula, Uman, selaku koordinator pelestarian lingkungan di Depo Pelestarian Lingkungan Mandala mengajak semua yang hadir untuk senantiasa melakukan pelestarian lingkungan dan sebagai langkah awal pelestarian lingkungan adalah memulainya dengan melakukannya di lingkungan dan di rumah sendiri.
Tahun ini, relawan pun mengajak 2 orang penerima bantuan untuk berbagi kisah ke semua orang. Mereka adalah Oma Ng Ai Lien dan Opa Tasman Hutagalung. Oma Ng Ai Lien menceritakan bahwa Tzu Chi selama ini membantu biaya pendidikan cucunya. “Pada waktu relawan berkunjung ke rumah saya dan melihat rumah saya tergenang air karena hujan yang baru reda, mereka lalu memutuskan untuk membantu membangun rumah saya. Saya sangat berterimakasih kepada relawan, donatur, dan Tzu Chi yang telah meringankan penderitaan saya,” ceritanya.
Relawan membawakan peragaan isyarat tangan untuk menghibur tamu undangan.
Para penerima bantuan pulang dengan sejuta kebahagiaan dan masing-masing mendapatkan satu paket parsel.
Sementara itu Opa Tasman Hutagalung memuji para relawan yang selalu memperhatikan keluarganya. Dengan mata berkaca-kaca ia berkata, “Relawan Tzu Chi sangat ramah, saya bertemu dengan salah satu relawan yang memperkenalkan saya dengan Tzu Chi dan akhirnya saya diperkenalkan dengan relawan lain yang kemudian mereka terus memperhatikan saya, bahkan untuk mengurus dan memberi semangat kepada saya yang selama ini lumpuh dan tidak leluasa bergerak. Saya tiap hari hanya bisa duduk di atas becak menunggu istri saya berjualan nasi, hubungan ini terus berlanjut bagaikan hubungan persaudaraan dengan Tzu Chi.”
Diantara 87 orang anak asuh, terdapat 14 orang anak yang berprestasi dan satu di antaranya, yaitu Yoseph Amor S berhasil meraih juara umum. “Yoseph menjadi anak asuh Tzu Chi sudah satu setengah tahun, memang sejak kecil saya selalu juara kelas namun baru kali ini saya juara umum, semua ini karena saya merasa saya ini dibantu Tzu Ci, jadi saya niatkan diri saya untuk menjadi yang terbaik dan dapat dipertanggungjawabkan ke Tzu Chi dan saya juga berharap anak asuh yang lain juga bisa meraih juara kelas,” ungkap Yoseph dengan begitu semangat. Anak-anak yang berprestasi mendapatkan hadiah dan yang lainnya mendapatkan suvenir yang dibagikan oleh Santa Claus yg diperankan oleh relawan dengan diiringi lagu Jingle Bell.
Selain Santa Claus membagikan suvenir untuk para anak asuh, Dewa Rezeki pun tidak ketinggalan membagikan angpao kepada semua tamu yang hadir beserta semua keluarganya. Acara demi acara berlalu, dengan wajah yang gembira para penerima bantuan pulang dengan sejuta kebahagiaan dan masing-masing mendapatkan satu paket parsel.
Artikel Terkait
Kenyamanan Bagai Keluarga Sendiri
27 Desember 2016Mempererat Ikatan Kekeluargaan
23 Januari 2017Selain untuk mempererat tali persaudaraan sesama anggota TIMA, acara ini juga sosialisasi struktur kepengurusan dan program kerja 2017. Sebanyak 317 orang TIMA Jakarta dan Bandung mengikuti kegiatan temu kangen anggota yang diadakan pada hari Minggu, 22 Januari 2017.
Rasa Syukur dalam Xie Li Gathering Tzu Chi Sinar Mas Tahun 2020
22 Januari 2021Sebanyak 1.413 peserta yang terdiri dari relawan Tzu Chi Sinar Mas dan tamu undangan mengikuti Xie Li Gathering Tahun 2020 pada 17 Januari 2021 secara online. Melalui kegiatan ini Tzu Chi Sinar Mas juga mengajak seluruh peserta untuk bersumbangsih kepada para korban bencana banjir Kalimantan Selatan.