Koin untuk Kemanusiaan

Jurnalis : Yuliati, Fotografer : Yuliati

Penuangan celengan yang digelar usai jam makan siang pada Kamis, 10 Desember 2015 ini berhasil mengumpulkan koin-koin cinta kasih dari 85 karyawan IndoAgri Group.

“Ada dua hal yang tidak dapat ditunda dalam hidup ini, pertama berbakti kepada orang tua dan kedua berbuat kebajikan,” kata Paulus Moleonoto, Wakil Direktur Utama PT. Salim Ivomas Pratama Tbk. mengutip Kata Perenungan Master Cheng Yen dalam sambutannya pada acara penuangan celengan bambu Tzu Chi, Kamis, 10 Desember 2015 di Indofood Tower, Jakarta Pusat. Paulus mengingatkan para karyawannya akan pentingnya sumbangsih yang didasari ketulusan.

“Dalam bersumbangsih tidak harus ditakar dengan mengumpulkan banyak materi dulu tapi lebih pada ketulusan. Di Tzu Chi kita memahami bahwa memberi sumbangsih sekecil apapun asal dengan ketulusan sangat berarti. Kumpulan sumbangsih kecil ini dikumpulkan akan sangat berarti untuk bisa melakukan suatu gerakan baik dalam misi kesehatan, misi amal, dan misi pendidikan,” ujarnya.

Sebagai pimpinan perusahaan, Paulus memiliki harapan agar semakin bertambah karyawannya yang turut bersumbangsih dalam membantu sesama. “Hari ini kumpul sebagian dari karyawan, ini upaya memberikan contoh dan sosialisasi secara internal bagi kami. Harapan kami pada pertemuan (penuangan celengan –red) kedua, ketiga, dan seterusnya terus meningkat,” ungkapnya. “Bahkan kami juga membantu supaya para divisi lain bisa ikut serta pada langkah yang baik ini. Celengan bambu ini sangat bermanfaat bagi saudara-saudara kita dalam bidang kesehatan, pendidikan melalui sumbangsih dari hati kita,” imbuhnya. Pada kesempatan ini, Paulus juga menuangkan lebih dari tiga celengan Tzu Chi miliknya.

Paulus Moleonoto, Wakil Direktur Utama PT. Salim Ivomas Pratama Tbk. (tengah) turut menuangkan celengannya bersama karyawan perusahaan yang bergerak di bidang agribisnis ini.

Seluruh karyawan IndoAgri dengan antusias mendengarkan sharing tentang misi pendidikan Tzu Chi yang dibawakan oleh salah satu guru Sekolah Cinta Kasih Tzu Chi Cengkareng, tak terkecuali Ambar (Tengah).

Penuangan celengan yang digelar usai jam makan siang ini berhasil mengumpulkan koin-koin cinta kasih dari 85 karyawan IndoAgri Group. Gemerencing koin-koin yang mengalir dengan sekejap memenuhi wadah yang disediakan relawan Tzu Chi. Antusias para karyawan pun memberikan sukacita pada setiap insan dalam bersumbangsih. Salah satunya Ambar (49). Wanita berhijab ini langsung meminta celengan baru usai menuangkan celengan miliknya. Wanita yang bekerja sebagai sekretaris ini berinisiatif mengambil celengan yang akan diberikan kepada atasannya.

Fahrudin yang sudah 3 tahun bekarya di IndoAgri Group ini memberikan sharing kesannya terhadap kegiatan penuagan celengan bambu Tzu Chi ini. Ia juga mengaku ingin masuk ke dalam barisan Tzu Chi.

Di penghujung acara, pihak IndoAgri memberikan bingkisan kepada relawan Tzu Chi.

”Bersyukur bisa membantu sesama, ini juga ada kebanggaan. Saya ambil celengan lagi karena mau kasih ke atasan saya, kadang saya melihat dia punya recehan banyak,” kata wanita yang tinggal di Bintaro, Jakarta Selatan ini. Baginya, sebagai manusia mesti saling membantu sesama sehingga selain bersumbangsih melalui celengan bambu bahkan ia juga tertarik menjadi relawan Tzu Chi.

Sementara itu, Fahrudin (27) dengan senyum ramah menyambut baik kegiatan ini. “Kegiatan ini memberikan pengalaman dan pembelajaran bagi kami karyawan untuk lebih peduli dan bersyukur atas apa yang dikerjakan. Pembelajaran lain yakni kita belajar memberikan yang kita anggap kecil ternyata amal besar,” ujar karyawan Dept. Sustainability ini. Ia mengaku akan mengajak karyawan lain yang belum memiliki celengan bambu untuk bersama-sama bersumbangsih membantu sesama yang membutuhkan. Bahkan, ia dengan antusias menyatakan keinginannya untuk masuk ke dalam barisan Tzu Chi. “Ke depannya saya ingin menjadi relawan Tzu Chi. Masih banyak orang-orang yang kurang beruntung dan di sini butuh satu keluarga yang terorganisir yang baik, dan relawan yang datang dengan hati,” ungkap Fahrudin tersenyum.


Artikel Terkait

Setiap Detik Terus Menjalin Tali Persahabatan

Setiap Detik Terus Menjalin Tali Persahabatan

22 September 2014

Setiap manusia pada dasarnya memiliki benih-benih cinta kasih yang tak terhingga. Untuk menjadi tunas-tunas yang tidak hanya indah dipandang namun juga indah dirasakan, maka Yayasan Buddha Tzu Chi Kantor Penghubung Palembang mengadakan sosialisasi relawan untuk yang ke-4 kalinya, agar tunas tersebut dapat tumbuh menjadi buah kebajikan yang indah.

Cinta Kasih yang Terus Bertumbuh di Sekolah Vidya Sasana

Cinta Kasih yang Terus Bertumbuh di Sekolah Vidya Sasana

26 Juli 2022

Setelah lebih dari dua tahun tertunda akibat pandemi Covid-19, siswa-siswi Sekolah Vidya Sasana akhirnya dapat bersama-sama menuangkan celengan bambu mereka pada Sabtu, 23 Juli 2022. 

Menebar Kasih di Pedalaman Asmat

Menebar Kasih di Pedalaman Asmat

01 Maret 2018

Relawan Tzu Chi memberikan perhatian untuk masyarakat Kabupaten Asmat yang mengalami Kejadian Luar Biasa (KLB) gizi buruk pada anak dan campak dengan membagikan sembako. Bantuan terdiri dari gelombang 1 dan 2 supaya bisa menunjang pemulihan masyarakat Asmat setelah KLB tersebut statusnya dicabut.

Kita harus bisa bersikap rendah hati, namun jangan sampai meremehkan diri sendiri.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -