Kolaborasi Harmonis He Qi Pusat dan He Qi Cikarang Gelar Pemberkahan Awal Tahun

Jurnalis : Beh Guat Ngo, Widosari (He Qi Pusat), Fotografer : Susi Christine, Chandrata, Deddy (He Qi Pusat)

Johan, Ketua He Qi Pusat membawakan kata sambutan, membuka Pemberkahan Awal Tahun 2025.


“Hidup manusia tidak kekal, bersumbangsihlah pada saat anda dibutuhkan dan lakukanlah selama anda masih mampu melakukannya.”
Kata Perenungan Master Cheng Yen

Setiap tahun Tzu Chi mengadakan Pemberkahan Awal Tahun sebagai ungkapan rasa syukur atas berkah selama ini dan mengulang tekad bersumbangsih di Jalan Tzu Chi. ”Semoga Pemberkahan Awal Tahun ini membuat Bapak Ibu sekalian semakin mengenal Tzu Chi dan semakin termotivasi untuk turut berkontribusi di setiap kegiatan kami, acara ini juga merupakan apresiasi atas dukungan Bapak Ibu sekalian yang bersama dengan kami menyebarkan jejak cinta kasih Tzu Chi”, Johan, Ketua He Qi Pusat membuka Pemberkahan Awal Tahun, kolaborasi harmonis Komunitas He Qi Pusat dan He Qi Cikarang, Minggu 16 Februari 2025 di  Aula Jing Si, Tzu Chi Center, PIK, Jakarta Utara.

Talk Show mengenai Pelestarian Lingkungan, dihadiri para Ketua Koordinator dan Wakil Bidang Pelestarian Lingkungan He Qi Pusat dan He Qi Cikarang.

Pemberkahan Awal Tahun digelar di Lobby Xi She Ting lantai 1 dimulai Pukul 09.00 tepat. Para peserta mengikuti pemberkahan dengan serius dan khidmat.

Tzu Chi dikenal sebagai organisasi sosial yang aktif membantu masyarakat. Salah satu dari Empat Misi Delapan Jejak Langkah Tzu Chi adalah pelestarian lingkungan, inilah yang diangkat dalam salah satu talkshow pagi itu.

“Bermula dari bencana banjir hampir sebahu, saya menyadari sampahlah yang menyebabkannya, melalui jodoh di Tzu Chi saya mulai terlibat dalam pelestarian lingkungan” ujar Cahya, Koordinator Pelestarian Lingkungan He Qi Cikarang mengajak hadirin yang hadir untuk mengurangi sampah di bumi.

Empat Misi dan Delapan Jejak Langkah lainnya juga ditampilkan dalam penampilan isyarat tangan yang bukan hanya merupakan kegiatan budaya humanis tetapi juga memiliki makna tersendiri di setiap gerakannya.

Riska didampingi ayah tercinta menceritakan kebahagiaan mengenal dan menjalin jodoh baik dengan Tzu Chi.

Tim Shou Yu menampilkan isyarat tangan lagu Ci Bei De Bu Fa.

Jangan pernah berhenti bermimpi dan mewujudkan mimpi kita, pesan ini terwujud dalam kehidupan Riska Tri Maelani, kelas 11 anak ke-3 dari 7 bersaudara. Ia sempat merasa putus asa karena putus sekolah dikarenakan terbatasnya biaya, namun jalinan jodoh dengan Tzu Chi melalui perkenalan dengan Denasari membantunya mewujudkan impian pendidikannya.

“Perubahan yang saya rasakan, dulu untuk makan saja kami harus menunggu papa pulang kerja, lauk 30 ribu harus dibagi 2 untuk esok hari dimakan oleh 7 anak. Sekarang saya bisa mengajak keluarga saya makan yang enak dan layak. Berkat bantuan Tzu Chi saya bisa menjadi perawat dan mengangkat derajat keluarga saya. Ceramah Master Cheng Yen setiap hari di Tzu Chi Hospital membuat saya selalu merasa bersyukur dan mengingat kembali perjalanan saya yang tadinya penuh keraguan sekarang mengantar saya menjadi seorang perawat Tzu Chi Hosptal,” ujarnya.

Anak Teratai He Qi Cikarang menampilkan shouyu lagu Wo Ai Tzu Chi Da Jia Ting.

Veriyanto Ketua He Qi Cikarang membagikan angpau dan suvenir kepada para peserta yang hadir.

Salah satu peserta yang hadir adalah Andi dari Depok. Ia mengenal Tzu Chi sejak lulus S2 dari Taiwan, lalu kembali ke Indonesia dan mulai mencari tahu tentang Tzu Chi. “Saya melihat kerelawanan di Tzu Chi, hangat dan tulus dalam berbagi. Jika ada kesempatan saya ingin bergabung menjadi relawan juga. Tzu Chi tidak membedakan kaya dan miskin, tidak membedakan agama, saya senang bisa hadir di acara ini,” ujarnya.

Editor: Khusnul Khotimah

Artikel Terkait

PAT 2025: Memetik Pelajaran Berharga dari Tiga Kisah yang Penuh Makna

PAT 2025: Memetik Pelajaran Berharga dari Tiga Kisah yang Penuh Makna

11 Februari 2025

Pemberkahan Awal Tahun 2025 yang diselenggarakan Tzu Chi Indonesia memberikan banyak inspirasi dari kisah kesungguhan dan ketulusan para relawan Tzu Chi di masyarakat.

"Menyebar Kebajikan, Merangkai Kebahagiaan di Awal Tahun"

16 Januari 2025

Relawan Tzu Chi Tanjung Balai Karimun menyambut tahun baru dengan semangat kebajikan, membagikan undangan digital untuk acara Pemberkahan Akhir Tahun. Sebuah ide yang unik sekaligus menarik perhatian.

Pemberkahan Akhir Tahun 2024: Merajut Cinta Kasih dan Harmoni

Pemberkahan Akhir Tahun 2024: Merajut Cinta Kasih dan Harmoni

20 Januari 2025

Melalui Pemberkahan Akhir Tahun 2024, Tzu Chi Medan merajut harmoni cinta kasih, menghadirkan seni, kebersamaan, dan kisah nyata yang menyentuh hati. Perayaan penuh makna untuk menginspirasi kebaikan tanpa batas.

Menyayangi diri sendiri adalah wujud balas budi pada orang tua, bersumbangsih adalah wujud dari rasa syukur.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -