Kunjungan Kasih ke Panti Asuhan di Bulan Ramadan
Jurnalis : Andikha Eka Putra Larope (Tzu Chi Sinar Mas) , Fotografer : Dokumentasi tim 3 in 1 Xie Li Kalteng 1Para relawan saling bahu
membahu mengakut bantuan yang akan diberikan pada saat kunjungan.
Di bulan Ramadan tahun ini, Xie Li Kalimantan Tengah 1 kembali menebar cinta kasih. Kali ini yang menjalin jodoh baik dengan para relawan adalah Panti Asuhan Annida Qalbu yang berlokasi di Kota Sampit, Kab. Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah yang berjarak kurang lebih 140 KM dari Xie Li Kalimantan Tengah 1.
Hari Minggu, 27 Mei 2018 sebanyak 37 relawan Xie Li Kalimantan Tengah 1 berkumpul di sebuah swalayan di kota Sampit. Relawan berkumpul dengan tujuan untuk mengambil sembako yang akan diberikan kepada Panti Asuhan Annida Qalbu. Senyum menghiasi wajah para relawan pada saat saling bahu membahu menaikan sembako ke mobil yang nantinya akan menuju ke lokasi kegiatan.
Para relawan berinteraksi
dan bercanda dengan salah seorang anak di Panti Asuhan.
Pukul 13.30 WIB, seluruh relawan bergerak menuju ke Panti Asuhan Annida Qalbu yang berada di jalan Cilik Riwut KM 1,5 No. 10. Para relawan disambut dengan senyum para anak-anak Panti Asuhan. Setelah mempersiapkan segala perlengkapan, acara dibuka oleh Rendy N. Paba selaku pembawa acara kunjungan kasih ini. Selanjutnya acara dilanjutkan dengan sambutan yang disampaikan oleh pengurus Yayasan, Hj. Sri Rohani menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Relawan Tzu Chi Sinar Mas.
“Panti asuhan ini didirikan oleh beberapa orang yang dulunya merupakan anak-anak yang menghuni Panti Asuhan juga. Atas dasar rasa kasih sayang dan pengalaman hidup mereka di panti asuhan, kemudian menjadi landasan awal berdirinya Panti Asuhan ini,” ungkap Hj. Sri Rohani.
Panti ini menampung anak-anak, mulai dari bayi yang diterlantarkan oleh orang tuanya hingga anak-anak berkebutuhan khusus, bahkan juga terdapat orang tua yang sudah jompo. Anak-anak dan orang-orang tersebut ditampung karena tidak ada panti yang mau menampung mereka.
Relawan di Xie Li Kalimantan Tengah 1 memberikan
bantuan kepada pengurus panti dengan sikap penuh syukur.
Hj. Sri Rohani juga menyebutkan bahwa panti ini tidak memiliki Donatur tetap. Untuk bersekolah pun, anak-anak panti tidak ada yang gratis, mereka harus membayar untuk dapat mengenyam pendidikan yang layak. Namun, semua itu tidak menyurutkan semangat para anak-anak panti yang dibuktikan dengan prestasi yang telah diukirkan.
Dalam sambutan berikutnya Pontas, relawan Tzu Chi menyampaikan bahwa seluruh relawan yang seharusnya berterima kasih karena diberikan kesempatan oleh Panti Asuhan Annida Qalbu untuk berbagi cinta kasih. Kemudian setelahnya, dilanjutkan sambutan dari Ketua Dharma Wanita Xie Li Kalimantan Tengah 1, Nur Rita Utama. Sambil menangis, Nur menceritakan awal mula jalinan jodohnya dengan Panti Asuhan Annida Qalbu.
Relawan sedang bermain
dengan seorang bayi Khumairoh.
Setelah itu, acara dilanjutkan dengan Sholat Ashar bersama dengan anak-anak dan pengurus Panti Asuhan. Setelah selesai menunaikan Sholat Ashar, acara kemudian dipandu oleh relawan Dharma Wanita Xie Li Kalimantan Tengah 1 dengan mengajarkan lagu Satu Keluarga. Relawan berharap, dengan lagu Satu Keluarga ini, anak-anak yang tinggal di panti asuhan ini kembali bersemangat dalam menjalani kehidupan dan menyadari bahwa masih ada orang-orang yang peduli.
Dalam kunjungan kasih ini, relawan menjalin jodoh dengan Adik Khumairoh. Bayi yang berusia 2 bulan yang dititipkan oleh Kakek dan Neneknya di Panti Asuhan karena tidak mampu untuk merawat. Sang Ayah telah meninggal dunia dan sang Ibu tidak mau merawat anaknya karena cacat yang diderita anak tersebut. Bayi Khumairoh menderita bibir sumbing dan pallatum. Hingga saat ini, tidak ada satupun keluarga, baik ibu, kakek maupun neneknya yang menjenguk Khumairoh. Jalinan jodoh baik ini semoga terus berkembang lebih lagi sehingga adik Khumairoh bisa kembali merasakan cinta kasih yang telah ditaburkan ini.
Foto bersama relawan Dharma
Wanita Xie Li Kalimantan Tengah 1
dengan anak-anak dan pengurus panti Asuhan.
Acara diakhiri dengan menyerahkan bantuan berupa sembako yang telah dipersiapkan oleh para relawan bagi 67 orang penghuni Panti Asuhan. Seperti kata perenungan master Cheng Yen, “Cinta kasih tidak akan berkurang karena dibagikan, sebaliknya akan semakin tumbuh berkembang karena diteruskan kepada orang lain”.
Artikel Terkait
Makin Semangat Setelah Dibantu Tzu Chi
15 September 2022Semangat Hanifah (37) mengantar kedua anaknya berobat ke Rumah Sakit Dr. Cipto Mangunkusumo (RSCM) bertambah sejak mendapat bantuan dari Tzu Chi Indonesia hampir setahun ini. Bantuan itu berupa biaya transportasi berobat serta biaya pengobatan yang tak di-cover layanan BPJS.
Merawat Anggota Sangha Dengan Penuh Kasih
18 Oktober 2022Bhikkhu Sri Paññavaro bersama Bhikkhu Dhammakaro, dan Bhikkhu Ratanadhiro berkesempatan menjenguk Bhikkhu SaddhÄvÄ«ro dan Sâmanera Iwan Viriyaviro yang saat ini tengah menjalani perawatan di Tzu Chi Hospital, PIK, Selasa 18 Oktober 2022.
Semangat Tias, Semangat Relawan Tzu Chi
06 Mei 2021Relawan Tzu Chi terus mendukung, menyemangati, serta menguatkan Tias Bekti Cahyaningsih (18) yang kedua kakinya harus diamputasi akibat efek yang ditimbulkan tumor yang bersarang di tulang belakangnya.