Relawan membuat dapur dadakan di sekitar area Kantor Tzu Chi Medan.
Tzu Chi Medan menyelenggarakan kegiatan Vegan Enak 9 Hari untuk mengajak masyarakat mengonsumsi masakan vegetarian. Program yang dimulai sejak 26 September ini bertujuan agar nantinya masyarakat mampu menerapkan pola makan vegetaris agar tercipta keharmonisan antar semua makhluk. Relawan Tzu Chi menyiapkan makan siang dan malam untuk dikonsumsi masyarakat dengan makanan daerah yang lezat seperti Soto Medan Vegetarian, Sate Padang Vegetarian, hingga menu modern seperti Spaghetti Vegetarian.
Pagi baru menjelang, dan masyarakat Kota Medan baru akan memulai aktivitas di awal hari. Namun puluhan insan Tzu Chi sudah sibuk masak memasak sejak pukul 6 pagi di pelataran Kantor Tzu Chi Medan. Hujan gerimis yang mengguyur Medan tak sedikitpun menyurutkan semangat relawan untuk memasak menu Spaghetti Vegetarian. Fenny Suryati, salah seorang relawan yang bertugas mengaku, kegiatan kali ini selain untuk menyosialisasikan menu vegetarian, juga sebagai bentuk silaturahmi antar relawan dan bekerja sama dalam tim menciptakan sebuah Spaghetti yang lezat.
Menu Spaghetti Vegetarian yang lezat.
“Antusias relawan sangat baik, walaupun ini hari Senin, masing-masing ada kegiatan, tapi ketika direncanakan pukul 6 pagi sudah di lokasi, para relawan sudah sangat siap. Apalagi, mungkin sudah rindu juga dengan kegiatan seperti ini karena kita tahu dua tahun berturut-turut kita dikurung pada masa pandemi,” tutur Fenny.
Fenny juga mengatakan bahan-bahan yang digunakan dalam pembuatan Spaghetti menggunakan bahan menyehatkan. Mi, sayuran, serta jamur, yang dipilih merupakan bahan-bahan pilihan agar penganan ini memiliki kadar gizi yang cukup. Khusus untuk Mi yang digunakan yakni Mi yang berasal dari Jing Si.
“Vegan itu sebenarnya makan sehat, jadi kita pun pakai bahan-bahan yang memang tanpa ada penyedap, tanpa pengawet buatan. Satu tantangan juga untuk kita, kita kolaborasikan dengan Mi Jing Si, yang no egg. Kita kolaborasikan dengan paprika, black pepper, dan bahan-bahan lainnya,” lanjut Fenny.
Para relawan saling bekerja sama menyajikan Spaghetti yang lezat.
dr. Lenny Wijaya, M. Biomed, relawan Tzu Chi yang juga merupakan dokter dari Asosiasi Medis Tzu Chi atau Tzu Chi International Medical Association (TIMA) mengatakan, dalam setiap masakan yang disajikan tentu harus diperhatikan kadar gizinya yang cukup dan seimbang. Dalam setiap menu vegetarian, kandungan protein, karbohidrat, hingga lemak merupakan unsur yang harus terus senantiasa diperhatikan agar cukup untuk tubuh.
“Kami kalau memasak makanan vegan, yang harus diperhatikan itu caranya. Cara memasak makanan vegan, kalau kita masak kayak masakan biasa yang digoreng dan berminyak itu sama saja dengan (menu) junkfood. Itu makanan yang tidak sehat. Dengan cara mengolah yang lebih sehat, maka kandungan pada menu pengganti daging seperti soya atau jamur itu akan mendapatkan porsi nutrisi lebih baik,” ungkap Dokter Lenny.
Para relawan berdoa sebelum menyantap Spaghetti bersama- sama.
Bumi sebagai tempat tinggal kita juga merupakan rumah bagi setiap makhluk. Setiap orang menginginkan terciptanya kedamaian dan keharmonisan antar sesama makhluk. Relawan Tzu Chi, dengan menguatkan prinsip untuk bervegetaris, tentu saja dapat menciptakan terlaksananya misi ini. Dengan mengupayakan semangat untuk bervegetaris, maka dampak pemanasan global akan berkurang. Perubahan cuaca yang ekstrem juga akan berkurang. Lebih pentingnya lagi, bencana akan dapat dicegah. Semoga semua makhluk senantiasa hidup dengan kedamaian.
Editor: Khusnul Khotimah