Love in Santa Anna
Jurnalis : Lisda (He Qi Utara), Fotografer : Aris Widjaja, Lisda ( HeQi Utara )| |
| ||
Melayani sesama yang kurang mampu adalah tujuan mendirikan panti jompo ini. Ada 30 orang lanjut usia yang menempati panti jompo ini. Mereka semua berasal dari latar belakang yang berbeda, beda agama, beda suku, dan beda bangsa. Hari itu Rabu 17 November 2010, kedatangan relawan disambut sukacita oleh biarawati Ludwina dan opa-oma yang sudah menunggu sedari tadi. Relawan agak terlambat datang karena sebelumnya melakukan penggalangan dana untuk para korban letusan Gunung Merapi di Yogyakarta di pasar tradisional Teluk Gong, Jakarta Utara. Yang Selalu Dinantikan
Keterangan :
Oma Lili, Oma Lusia, Opa Owy dan oma-opa lainnya semua memiliki hati yang sama, kerinduan untuk pulang ke rumah dan berkumpul bersama sanak keluarga. Namun hal itu dipendam dalam hati, hanya menunggu kabar sukacita dari hari ke hari, entah sampai kapan. | |||
Artikel Terkait
Sepenuh Hati Menyayangi Bumi
22 April 2015Bumi dengan enam milyar penduduk sudah kelebihan beban. Oleh karena itu, dibutuhkan perhatian dari setiap orang untuk menjaga kelestarian alam dan lingkungan. Hal inilah yang menjadi harapan Master Cheng Yen yaitu setiap orang bisa menghormati langit dan mengasihi bumi serta menyebarkan benih cinta kasih di dunia.
Menyehatkan Gigi Warga Cipanas
02 Maret 2018Minggu, 25 Februari 2018, Yayasan Budha Tzu Chi Indonesia mengadakan baksos pengobatan gigi gratis bagi warga Cipanas yang berlokasikan di GOR Brimob, Cipanas, Kabupaten Cianjur. Kegiatan ini pun berhasil menangani 583 pasien.







Sitemap