Melatih Diri Melalui Pelatihan Abu Putih
Jurnalis : Dedi Saputra (Tzu Chi Sinarmas), Fotografer : Dokumentasi 3 in 1 Xie Li Gunung MasWajah bahagia terpancar dari peserta Pelatihan Abu Putih yang digelar oleh Tzu Chi Sinar Mas Xie Li Gunung Mas pada Selasa, 30 Januari 2018.
Di era globalisasi dan perkembangan zaman yang semakin modern ini, banyak orang yang cenderung mementingkan diri sendiri. Yang kaya menganggap dirinya lebih tinggi derajatnya dibanding yang kurang mampu, yang memiliki kekuasaan belum tentu tergerak hatinya untuk membantu mereka yang berkekurangan. Hanya kerendahan hati lah yang dapat membuat setiap insan mau menolong dan menyumbangkan cinta kasihnya kepada sesama.
Berlatar belakang kondisi inilah, relawan Tzu Chi Sinar Mas Xie Li Gunung Mas melaksanakan pelatihan Abu Putih 1 pada Selasa, 30 Januari 2018. Pelatihan ini diikuti ibu-ibu staf dan perawat yang berada di sekitar kantor perkebunan Sinar Mas di Desa Hujung Pata, Kecamatan Rungan Barat, Kabupaten Gunung Mas.
Adapun tujuan dari pelatihan ini adalah menambah kekuatan kerelawanan. Selain itu untuk melatih diri setiap relawan agar mempraktikkan dharma di tengah masyarakat dan menyebarluaskan cinta kasih yang tulus kepada sesama. Pelatihan ini diikuti oleh 25 peserta dengan melibatkan 6 orang relawan Tzu Chi. Materi pelatihan disampaikan oleh dua orang relawan yakni Jano Ardianto Mangalik dan Steven Sonny Kaawoan selaku Wakil Ketua Xie Li Gunung Mas.
Para peserta pelatihan menyanyikan dan mempraktikkan isyarat tangan lagu Satu Keluarga.
Para peserta menjalani pelatihan dengan sepenuh hati.
Salah satu yang menarik pada pelatihan ini adalah praktik pradaksina. Pradaksina merupakan salah satu cara melatih diri agar batin tenang sehingga dapat mengendalikan emosi dalam kondisi apapun. Hal inilah yang diharapkan dapat melekat pada setiap peserta pelatihan Abu Putih agar ke depannya dapat menjadi insan yang tenang dalam menjalankan amanah sebagai relawan Tzu Chi.
Pada akhir sesi training para peserta diajarkan untuk menyanyikan dan mempraktikkan lagu Satu Keluarga, termasuk dengan gerakannya. Melalui latihan ini tampak telah terjalin kekompakan dan semangat kerelawanan dari para peserta. Hal ini merupakan dasar dari kerja sama dan gotong royong dalam membangun kekuatan di setiap kegiatan yang akan dilakukan ke depannya.
“Harapan besar bahwa dengan adanya pelatihan Abu Putih ini, dapat menambah wawasan dan kekuatan cinta kasih Xie Li Gumas dalam menyebarluaskan kebaikan kepada sesama. Ini agar kita semua dapat menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya,” ungkap Steven Sonny usai pelatihan Abu Putih.
Steven Sonny menambahkan, menjadi manusia yang bermanfaat akan lebih berharga di hadapan Tuhan daripada hanya menjadi manusia yang berpangkat dan memiliki jabatan.
Artikel Terkait
Pelatihan Relawan Abu Putih : Tur Aula Jing Si, Dhamma Tanpa Suara
07 September 2015 Aula Jing Si sebagai rumah insan Tzu Chi dan merupakan tempat pembabaran dharma tanpa suara, merupakan tonggak penting dalam sejarah perjalanan Tzu Chi. Oleh karena itu pada hari Minggu, 30 Agustus 2015, Aula Jing Si, Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara kembali menjadi saksi perjalanan para Boddhisatwa melalui pelatihan relawan abu putih keempat untuk tahun 2015, yang diselenggarakan oleh He Qi (Komunitas Jakarta) Pusat.Melatih Diri untuk Menuju yang Lebih Baik
24 Desember 2014 Tzu Chi Tanjung Pinang mengadakan pelatihan relawan baru. Para relawan berkumpul sejak pukul 08.00 WIB untuk melakukan persiapan dan pendaftaran. Setelah proses pendaftaran selesai, langkah kaki barisan relawan mulai memasuki ruangan pelatihan.Mendalami Tekad Pelatihan Diri
25 April 2017Minggu, 16 April 2017, diadakan kegiatan training Abu Putih yang kedua di tahun 2017 bagi komunitas relawan Tzu Chi He Qi Utara 1 dan He Qi Utara 2. Kegiatan yang berlangsung di Aula Jing Si, Tzu Chi Center, PIK diikuti sebanyak 160 relawan abu putih.