Melawan Kesulitan Menyalin Sutra

Jurnalis : Agus Lee (Tzu Chi Batam), Fotografer : Emilia (Tzu Chi Batam)
Peserta terlebih dahulu mengikuti kebaktian Sutra Makna Tanpa Batas.

Master Cheng Yen sangat berharap relawan Tzu Chi tidak hanya menggarap ladang berkah, tetapi juga memupuk jiwa kebijaksanaan. Jiwa kebijaksanaan salah satunya didapatkan dengan mendalami Sutra. Salah satunya tentunya Sutra Makna Tanpa Batas yang merupakan intisari dari Ajaran Jing Si dan Mazhab Tzu Chi. Maka dari itu, Tzu Chi Batam mengajak para relawan untuk menyelami Sutra melalui kelas menyalin Sutra pada Minggu, 22 Oktober 2023.

Sebanyak 66 peserta hadir di Aula Jing Si Batam mengikuti kebaktian Sutra Makna Tanpa Batas terlebih dahulu. Para peserta melafalkan Sutra kata demi kata dengan khidmat. Sarapan dipersiapkan oleh tim konsumsi bagi para peserta yang sudah mengikuti kebaktian dan siap-siap untuk mulai menyalin Sutra.

Selaku Koordinator Rahmat berhadap menggunakan kesempatan ini untuk Yuan Man (sempurna) Kelas Menyalin Sutra.

Kelas menyalin Sutra Makna Tanpa Batas sudah dimulai sejak tahun 2018, dikarenakan pandemi dan berbagai halangan lainnya, kelas ini kerap diundur. Namun hal itu tidak menurunkan semangat koordinator kegiatan bahwa apa yang sudah dimulai harusnya dituntaskan. "Kita sedang menghabiskan Sutra Makna Tanpa Batas, di Bab Sepuluh Jasa Pahala di pahala kesembilan dan kesepuluh, jadi kita menggunakan kesempatan ini untuk Yuan Man (sempurna). jadi hari ini bisa selesai tiga bab dari Sutra Makna Tanpa Batas,” ucap Rahmat Hartato, Ketua Koodinator.

Ketika diminta menjelaskan ke para peserta, Rahmat sempat kebingungan lantaran belum sepenuhnya memahami makna dari Sutra Makna Tanpa Batas. "Saya coba mendengar penjelasan Master lirik demi lirik, bait demi bait. Saya tanyakan ke senior, dan juga menonton Persamuhan Dharma di Taiwan yang memiliki kisah Tzu Chi yang dikaitkan dengan Sutra Makna Tanpa Batas", ujar Rahmat membeberkan caranya untuk memahami Sutra.

Kelas menyalin Sutra ini diikuti oleh peserta dari berbagai kalangan dan usia.

Kelas menyalin Sutra ini diikuti oleh peserta dari berbagai kalangan dan usia. Dari tua hingga muda, bahkan anak-anak sekalipun. Mereka adalah anak dan keponakan Linda, mengetahui ada kelas menyalin Sutra, Linda yang pada tahun lalu pernah mengikutinya mengajak anak-anaknya turut serta dalam kegiatan kali ini. "Mendorong anak-anak lebih fokus karena tulisan itu pakai mao bi (pena kaligrafi), tidak bisa salah, kalau salah kan tidak bisa dihapus seperti pena biasa. Menurut saya anak-anak selain fokus, juga harus sabar karena itu juga melatih kesabaran", Linda menjelaskan manfaat kegiatan ini bagi anak-anak.

"Tadi juga ditampilkan beberapa video filosofi dan kegiatan-kegiatan di Tzu Chi. Jadi mereka sedini mungkin bisa belajar budi pekerti, kemanusiaan, karakter. Menurut saya, seorang anak kalau pintar di sekolah pun tetapi karakternya tidak dibina dengan baik merupakan sebuah kegagalan juga," Linda menambahkan.

Ong (kanan) ingin lewat salin sutra lebih memahami makna dari Sutra Makna Tanpa Batas

Menulis aksara Mandarin bukan hal mudah bagi kebanyakan orang, terlebih lagi harus menggunakan pena kaligrafi. Hal ini dirasakan oleh Ong Chi Wei, "Memang saya tidak bisa bahasa Mandarin, tulis Mandarin juga tidak bisa tapi saya ingin tahu makna dari Sutra Makna Tanpa Batas ini. Tadi tulisnya agak sulit, step by step, sehuruf demi sehuruf saya selesaikan, rasanya agak lega, ada satu rasa kebahagiaan bahwa telah berhasil melewati satu kondisi".

Usia Ong yang kini sudah menginjak 55 tahun juga kesulitan untuk melihat bayangan huruf yang tercetak di buku. "Saya tidak bisa melihat langsung dan kacamata saya juga tidak bisa melihat langsung, jadi saya coba foto dulu dengan handphone dan saya perbesar baru saya bisa kelihatan tulisannya," jelas Ong.

Kelas Menyalin Sutra kembali digelar di Kota Batam pada tanggal 22 Oktober 2023.

Sutra Makna Tanpa Batas adalah semangat Tzu Chi. Relawan Tzu Chi menjalankan misi Tzu Chi dengan menjalankan prinsip-prinsip dalam Sutra tersebut. Rahmat berharap para peserta dapat memperoleh manfaat dari kelas salin Sutra ini, "Sutra bukan hanya kita lafalkan, bukan hanya kita salin, tetapi kita harus memahami makna dan isi dari Sutra ini dan harus kita praktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Barulah kita bisa katakan Yuan Man (sempurna) dalam memahami dan mempraktekkan isi ajaran sutra.”

Editor: Khusnul Khotimah

Artikel Terkait

Menyalin dan Menyelami Dharma

Menyalin dan Menyelami Dharma

30 April 2018
Suasana tenang dan khidmat menyapu seluruh ruang kelas di Tzu Chi University Continuing Education Center, Gan En Lou, Tzu Chi Center, Pantai Indah Kapuk, Minggu 29 April 2018. Empat kelas di learning center tersebut dipenuhi oleh 93 relawan Tzu Chi yang tengah belajar menyalin Sutra Wu Liang Yi Jing dengan teknik kaligrafi.
Kelas Menyalin Sutra, Bukan Sekadar Menggoreskan Tinta

Kelas Menyalin Sutra, Bukan Sekadar Menggoreskan Tinta

26 Maret 2018

Apa yang terlintas di benak anda ketika mendengar istilah Kelas Menyalin Sutra? Menulis ulang isi Sutra yang umumnya beraksara Mandarin? Atau bagaimana jadinya kalau tidak mengerti Mandarin? Pertanyaan dan rasa penasaran seperti ini jugalah yang mendorong ratusan relawan Tzu Chi dari berbagai komunitas di Jakarta berbondong-bondong mengikuti Kelas Menyalin Sutra yang digelar Tzu Chi Indonesia kemarin, Minggu siang, 25 Maret 2018. 

Belajar dari Kelas Menyalin Sutra Makna Tanpa Batas

Belajar dari Kelas Menyalin Sutra Makna Tanpa Batas

22 Mei 2018

Pada Sabtu, 19 Mei 2018, Tzu Chi Tanjung Balai Karimun mengadakan kegiatan kelas menyalin Sutra Makna Tanpa Batas untuk pertama kalinya, sebanyak 31 relawanikut berpartisipasi pada kegiatan ini.


Mendedikasikan jiwa, waktu, tenaga, dan kebijaksanaan semuanya disebut berdana.
- Kata Perenungan Master Cheng Yen -